Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

Piala AFF

Author : Admin Artikel Superlive

Article Date : 31/07/2024

Article Category : News

Superfriends udah pada tau belum tentang sejarah panjang Piala AFF? Kompetisi sepak bola antar negara ASEAN ini seru banget, lho! Dari dulu, negara-negara se-Asia Tenggara udah saling sikut buat jadi yang terbaik di ajang ini.

Mau tahu siapa aja sih tim yang paling sering jadi juara dan sejarah terbentuknya Piala AFF? Simak terus artikel ini, ya!

Apa Itu Piala AFF?

Piala AFF, yang dulunya dikenal sebagai Kejuaraan AFF, merupakan ajang sepak bola bergengsi yang mempertemukan tim-tim nasional terbaik dari seluruh penjuru Asia Tenggara. Turnamen ini diselenggarakan setiap dua tahun sekali oleh Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF) dan menjadi ajang perebutan supremasi sepak bola di kawasan regional.

Sejarah Piala AFF

Piala AFF, ajang sepak bola paling bergengsi di kawasan ASEAN, telah melewati perjalanan panjang sejak pertama kali digelar pada tahun 1996. Awalnya, turnamen ini dikenal dengan nama Piala Tiger atau Tiger Cup, sebuah nama yang erat kaitannya dengan sponsor utamanya, bir Tiger. Nama Piala Tiger menjadi identitas turnamen selama lima edisi, menyajikan pertandingan-pertandingan sengit yang membekas di ingatan para penggemar sepak bola di kawasan ASEAN.

Seiring berjalannya waktu, format turnamen mengalami perubahan. Pada tahun 2004, fase gugur Piala Tiger mulai menggunakan sistem kandang dan tandang, sebuah format yang hingga kini masih dipertahankan dalam setiap edisi Piala AFF. Perubahan signifikan lainnya terjadi pada tahun 2008 ketika Suzuki menjadi sponsor utama baru. Sejak saat itu, turnamen berganti nama menjadi AFF Suzuki Cup dan terus menjadi ajang yang paling dinantikan oleh para pecinta sepak bola di kawasan ASEAN.

Namun, perjalanan sejarah Piala AFF tidak berhenti sampai di situ. Pada tahun 2022, Mitsubishi Electric mengambil alih sebagai sponsor utama. Alhasil, nama resmi turnamen pun berubah menjadi AFF Mitsubishi Electric Cup. Perubahan sponsor ini semakin menegaskan posisi Piala AFF sebagai turnamen sepak bola yang terus berkembang dan mengikuti perkembangan zaman.

Daftar Juara Piala AFF

Sejak pertama kali digelar pada tahun 1996, Piala AFF telah menjadi ajang perebutan prestise bagi negara-negara di kawasan ASEAN. Beberapa tim telah berhasil mencatatkan namanya sebagai juara berulang kali, sementara yang lainnya masih terus berjuang untuk meraih gelar juara pertamanya.

Thailand sejauh ini merupakan tim paling dominan di Piala AFF dengan koleksi 6 gelar juara. Tim Gajah Perang berhasil meraih gelar juara pada tahun 1996, 2000, 2002, 2014, 2016, dan 2020. Konsistensi dan kualitas permainan Thailand membuat mereka menjadi ancaman serius bagi setiap lawan yang dihadapi.

Singapura juga memiliki catatan yang cukup baik dengan 4 gelar juara yang diraih pada tahun 1998, 2004, 2007, dan 2012. The Lions, julukan timnas Singapura, seringkali tampil sebagai penantang serius bagi Thailand dalam perebutan gelar juara.

Vietnam berhasil mencatatkan namanya sebagai juara sebanyak 2 kali, yaitu pada tahun 2008 dan 2018. Timnas Vietnam terus menunjukkan perkembangan yang signifikan dan menjadi salah satu kekuatan baru di sepak bola ASEAN.

Malaysia hanya berhasil meraih gelar juara sebanyak 1 kali, yaitu pada tahun 2010. Harimau Malaya, julukan timnas Malaysia, kerap kali menjadi rival berat bagi Indonesia dan Thailand dalam perebutan gelar juara.

Indonesia hingga saat ini belum pernah merasakan manisnya gelar juara Piala AFF. Meski demikian, Timnas Indonesia telah berhasil mencapai final sebanyak 6 kali, yaitu pada tahun 2000, 2002, 2004, 2010, 2016, dan 2020. Catatan ini menunjukkan bahwa Indonesia merupakan salah satu tim yang paling konsisten tampil di level tertinggi Piala AFF.

Nah, itulah dia sekilas sejarah Piala AFF. Dari awal yang cuma sekadar ajang persahabatan, sekarang Piala AFF udah jadi kompetisi yang super bergengsi dan ditunggu-tunggu sama para pecinta bola di seluruh Asia Tenggara.

Meski Indonesia belum pernah jadi juara, tapi semangat juang kita nggak pernah padam. Siapa tahu di masa depan, timnas Indonesia bisa ngebangkitkan kembali kejayaan sepak bola Indonesia dan akhirnya bisa angkat trofi Piala AFF. Jadi, tetap dukung terus timnas Indonesia, ya!

ARTICLE TERKINI

Tags:

#sepak bola indonesia #Highlight Sepakbola # sepak bola

0 Comments

Comment
Other Related Article
image article
News

Serius, Kylian Mbappe Memang Absen Bela Timnas Prancis Karena Kendala Fisik

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Cabut atau Lanjut di Manchester City? Ini Kemungkinan Pilihan Josep Guardiola

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Misi Merebut Poin Penuh! Timnas Indonesia Tetap Waspada Hadapi Bahrain

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Aneh, Kontrak Luis de la Fuente Belum Diperpanjang Meski Bawa Spanyol Juara Eropa

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Terungkap, Ini Perkataan VAR Saat Bruno Fernandes Diusir Dari Lapangan

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Lamine Yamal Tantrum di Laga Barcelona vs Alaves? Ternyata Ini Alasannya

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Kabar Buruk, Peluang Maarten Paes Bela Timnas Indonesia vs Bahrain Cuma 70 Persen!

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Lewandowski Puji Standar Tinggi Cristiano Ronaldo Meski Usianya Sudah 39 Tahun

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Siap Manjat Lagi? Ini Prediksi Ranking FIFA Timnas Indonesia Setelah Kontra Bahrain

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

David De Gea Selamatkan Dua Penalti, Erik Ten Hag Semakin Tersudut

Read to Get 5 Points
image arrow
1 /