Gue yakin lo udah gak asing lagi dengan nama Ruben Amorim, kan? Pelatih muda asal Portugal yang belakangan ini jadi bahan pembicaraan di dunia sepak bola, apalagi setelah kabar kalau dia bakal jadi pelatih baru di Manchester United. Amorim mungkin masih terbilang baru di jajaran pelatih top Eropa, tapi kiprah dia bersama Sporting CP udah cukup buat bikin banyak orang terkesima dengan gaya kepelatihannya yang cerdas dan inovatif.
Nah, sebelum lo langsung mikir tentang gimana dia bakal mengubah MU nanti, mending kita ulas dulu perjalanan karir Amorim yang gak bisa dianggap remeh. Dari mulai karirnya sebagai pemain hingga akhirnya sukses jadi pelatih, banyak pencapaian yang dia raih. Yuk, kita simak bareng-bareng, siapa sih sebenarnya Ruben Amorim ini, dan kenapa dia bisa jadi pilihan yang tepat buat Setan Merah!
Profil Ruben Amorim
Ruben Filipe Marques Amorim, yang lahir pada 27 Januari 1985 di Lisbon, Portugal, adalah seorang pelatih sepak bola profesional asal Portugal dan mantan pemain. Saat ini, ia menjabat sebagai pelatih kepala di klub Premier League, Manchester United. Sebagai seorang gelandang, Ruben Amorim menghabiskan sebagian besar karier profesionalnya di dua klub besar, yaitu Belenenses dan Benfica.
Karier internasionalnya bersama tim nasional Portugal juga cukup mengesankan, di mana ia tampil dalam dua edisi Piala Dunia FIFA dan mengumpulkan total 14 caps. Setelah pensiun sebagai pemain, Ruben Amorim melanjutkan kariernya sebagai pelatih dan kini dikenal luas sebagai pelatih yang sukses di dunia sepak bola.
Perjalanan Karier Ruben Amorim
Benfica
Ruben Amorim memulai karier sepak bolanya di Benfica, di mana ia bergabung dengan tim muda klub tersebut. Di sana, ia berlatih dan berkembang bersama sejumlah pemain berbakat, termasuk Bruno Simao dan Pedro Russiano. Sebagai bagian dari akademi Benfica, Amorim menunjukkan potensi besar sejak usia dini, yang akhirnya membawanya ke level profesional dan menjadi bagian penting dalam perjalanan kariernya di dunia sepak bola.
Belenenses
Setelah meninggalkan Benfica, Ruben Amorim melanjutkan kariernya dengan mengikuti uji coba di Belenenses atas saran dari rekannya, Simao. Meskipun menderita cedera pada lengannya, Amorim tetap melanjutkan percobaannya dan menunjukkan semangat juang yang tinggi.
Ia akhirnya menjalani debutnya di Primeira Liga pada 14 Desember 2003, bermain selama satu menit dalam pertandingan di kandang melawan Alverca yang berakhir dengan kemenangan 2–0 untuk Belenenses. Perjalanan Amorim bersama klub ini semakin membaik, dan ia turut ambil bagian dalam final Piala Portugal pada tahun 2007.
Benfica
Pada akhir April 2008, Ruben Amorim menandatangani kontrak selama empat tahun dengan Benfica setelah kontraknya bersama Belenenses berakhir. Di musim pertamanya bersama Benfica, ia langsung menjadi pilihan utama di lini tengah tim, dan mencetak gol pertamanya pada 23 November dalam kemenangan 2-0 melawan Académica de Coimbra.
Selama periode antara 2008 hingga 2017, Amorim tampil sebanyak 95 kali dan mencetak 5 gol bersama klub tersebut. Namun, setelah mengalami lebih dari setahun tanpa pertandingan akibat cedera, pada 4 April 2017, di usia 32 tahun, Amorim memutuskan untuk mengakhiri kontraknya dengan Benfica dan mengumumkan pensiun dari dunia sepak bola profesional.
Perjalanan Karier Sebagai Pelatih
Sesudah mengakhiri karier sebagai pemain, Ruben Amorim memutuskan untuk melanjutkan perjalanannya di dunia sepak bola dengan mengikuti pelatihan untuk mendapatkan lisensi kepelatihan melalui Asosiasi Sepak Bola Lisbon. Selain itu, ia juga melanjutkan pendidikan dengan mengikuti kursus pascasarjana dalam pendidikan psikokinetik dan menjalani magang selama seminggu di bawah bimbingan manajer Manchester United, José Mourinho. Pada musim 2018-2019, Amorim memulai karier kepelatihannya dengan menangani tim divisi tiga, Casa Pia.
Braga
Pada pertengahan September 2019, Amorim memulai perjalanan karier kepelatihannya dengan menangani tim cadangan Braga yang berlaga di divisi ketiga. Di sana, ia berhasil meraih tujuh kemenangan dari delapan pertandingan yang dijalaninya, menunjukkan kemampuan manajerialnya meski di level yang lebih rendah.
Tiga bulan setelah itu, ia diberi kesempatan untuk menggantikan posisi Ricardo Sá Pinto yang dipecat, dan diangkat menjadi pelatih tim utama Braga dengan kontrak berdurasi dua setengah tahun. Pada saat itu, Braga berada di posisi kedelapan klasemen liga, namun Amorim mampu memberikan dampak positif.
Sporting CP
Amorim kemudian melanjutkan kariernya pada 4 Maret 2020, ketika ia diangkat menjadi pelatih Sporting CP setelah pemecatan Silas. Ia menandatangani kontrak hingga 30 Juni 2023 dengan klausul pelepasan sebesar €20 juta. Meskipun hanya memiliki pengalaman dua tahun di level tertinggi, Sporting CP berani mengeluarkan €10 juta untuk mendatangkannya, menjadikannya sebagai pelatih dengan biaya transfer terbesar ketiga dalam sejarah.
Manchester United
Pada 1 November, klub Premier League, Manchester United, mengumumkan bahwa mereka telah menunjuk Ruben Amorim sebagai pelatih baru dengan kontrak hingga tahun 2027. Ruben Amorim mulai menjabat pada 11 November dan langsung menunjukkan kualitas kepelatihannya. Debutnya terjadi pada 24 November, di mana tim yang dilatih Ruben Amorim bermain imbang 1-1 melawan Ipswich Town.
Pada 28 November, Ruben Amorim meraih kemenangan pertama dalam pertandingan kompetisi Eropa, mengalahkan Bodø/Glimt dalam fase grup UEFA Europa League. Pada 1 Desember, ia mencatatkan kemenangan pertamanya di Premier League dengan skor 4-0 atas Everton di Old Trafford, memperlihatkan dampak besar dari pelatih yang baru bergabung ini.
Puncaknya, pada 15 Desember, Ruben Amorim menjadi pelatih pertama yang berhasil memenangkan Derby Manchester di pertandingan perdananya melawan Manchester City, dengan skor 2-1, sebuah prestasi yang mengingatkan pada kejayaan pelatih legendaris sebelumnya, Sir Alex Ferguson.
Jadi, itu dia Superfriends, sedikit gambaran tentang Ruben Amorim yang bakal bawa MU ke level selanjutnya. Dengan pengalaman, visi, dan prestasi yang udah terbukti, kayaknya perjalanan Amorim di Old Trafford bakal seru banget. Kita tunggu aja deh, gimana dia bakal meracik strategi dan ngasih warna baru buat Setan Merah!
ARTICLE TERKINI
14 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Agus Sungkawa
22/01/2025 at 15:57 PM
AKHMAT KHUDDORI
22/01/2025 at 16:10 PM
Yogi
23/01/2025 at 00:20 AM
david simamora Simamora
23/01/2025 at 05:59 AM
kurnia
25/01/2025 at 01:26 AM
Lukman Hakim
25/01/2025 at 22:01 PM
Moy Indobarca Solo
26/01/2025 at 06:34 AM
SUROSO ROBERTUS
26/01/2025 at 14:14 PM
Topik Hidayat
28/01/2025 at 07:24 AM
AyuRL Ningtyas
11/02/2025 at 17:48 PM
RAJIN SILALAHI
02/03/2025 at 10:13 AM
Sofia
02/03/2025 at 22:37 PM
Andyyy y
07/03/2025 at 22:42 PM
Maoreen Lokito
02/04/2025 at 16:11 PM