Harry Kane belum pernah mengangkat trofi di sepanjang karirnya. Namun sekali meraih predikat juara didapatkan Kane di kandang mantan timnya, Tottenham Hotspur.
Hampir sepuluh tahun Harry Kane berseragam Tottenham Hotspur. Namanya pun besar bersama Liliwhites. Sampai akhirnya pemain berposisi striker itu memilih hijrah ke Bayern Munchen 2023 lalu.
Semalam untuk pertama kalinya Kane kembali ke kandang Spurs sebagai lawan. Kane ikut dalam skuad Bayern Munchen yang menghadapi Spurs di laga final Piala Visit Malta.
Datang sebagai lawan, Kane tetap menaruh respect kepada mantan klubnya. Bahkan striker Timnas Inggris itu sangat emosional saat fans Spurs menyanyikan lagu kebangsaan mereka.
"Menakjubkan bisa kembali ke tempat yang akan selalu sangat istimewa bagi saya. Terima kasih kepada semua orang atas sambutan yang luar biasa. Senang bisa berlatih beberapa menit dan meningkatkan persiapan untuk musim ini," tulis Kane.
Hanya saja di duel semalam Kane tidak tampil sebagai starter. Kane dimainkan menit ke-80 menggantikan Joshua Kimmich. Dan di laga tersebut Bayern sukses menjadi juara setelah mengalahkan Spurs dengan skor 3-2.
Menariknya gelar tersebut merupakan gelar pertama yang dirasakan Kane di sepanjang karirnya. Meski hanya bertajuk kompetisi pra musim trofi tersebut menjadi sangat berarti bagi striker berusia 31 tahun tersebut.
Selama ini Kane selalu gagal mengantarkan tim yang dibelanya meraih trofi. Bahkan sampai terkenal sebutan "Kutukan Harry Kane". Dengan trofi yang diraih semalam jelas diharapkan menghapus kutukan tersebut.
Sayangnya saat perayaan gelar juara Kane enggan mengangkat trofi. Pemain kelahiran London tersebut menghormati Spurs yang selama ini telah membesarkan namanya.
Sementara itu setelah sukses meraih trofi pertama, Kane kembali ke Jerman bersama Munchen. Mereka akan menjalani satu laga persahabatan lagi melawan, WSG Tirol, sebelum memulai perjuangan di Bundesliga.
(Goal Internasional)
Please choose one of our links :