Onana Bikin Man United Gagal Menang, Leny Yoro: Datang di Waktu Terburuk!

Use your email address, user id, or Phone Number* Please Insert the correct Email Address

Insert Password*

Please Insert the correct Email Address

Keep me Logged In

Forgot Password ?

Or use

Insert Email*

Name* Please Insert the correct Name

Gender* Please Select the gender

Date of Birth*

Phone Number* Please Insert the correct Phone Number

User ID Please Insert the correct User ID

Password*

Contain at least one Uppercase
Contain at least two Numbers
Contain 8 Alphanumeric

Please Insert the correct Email Address

Confirm Password*

Please Insert the correct Email Address

Referral Code

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Go Back Home Check My Profile

Reset Password

Please choose one of our links :

Leny Yoro tampak kecewa dengan aksi blunder Andre Onana yang membuat Manchester United gagal menang.

Onana tampil sejak menit awal untuk mengawal gawang Manchester United dalam laga leg pertama babak perempat final Liga Europa, Jumat (11/4/2025) dini hari. Mereka bertandang ke Stadion Groupama guna menghadapi wakil Prancis, Olympique Lyon.

Sebelum pertandingan digelar, pemain kelahiran Kamerun itu sempat terlibat adu komentar dengan Nemanja Matic. Ia memberi balasan usai mendengar mantan pemain Manchester United melontarkan kritikan pedas kepadanya.

Balasan tersebut membuat perhatian tertuju kepadanya, dan jelas menciptakan tekanan berlebih. Apalagi setelah gawangnya dibobol oleh Thiago Almada, di mana dirinya gagal melakukan penyelamatan terhadap eksekusi umpan yang tidak disengaja.

Harapan Manchester United untuk meraih kemenangan tumbuh usai Leny Yoro menyamakan skor di akhir babak pertama. Kemenangan pun tercium semakin jelas setelah Joshua Zirkzee mencetak gol di menit ke-88.

Namun sayangnya, pada masa injury time babak kedua, Onana melakukan aksi blunder yang memudahkan Rayan Cherki mencetak gol. Tidak ada waktu untuk mencetak gol penentu kemenangan bagi Manchester United dan harus menerima hasil imbang 2-2.

Kritikan langsung tertuju kepada Onana. Bahkan Leny Yoro, yang menjadi pemberi harapan Manchester United di babak pertama, tak bisa menyembunyikan kekecewaannya. Menurutnya, gol kedua Lyon tercipta di waktu terburuk bagi The Red Devils.

“Ini adalah waktu terburuk untuk kebobolan. Kami unggul 2-1, saya pikir ini adalah skor yang bagus buat laga tandang, tapi kami harus meraih hasil imbang dan kami akan mencoba menang dalam laga kandang,” tuturnya kepada TNT Sports.

“Kami bertahan dengan sangat baik, tapi mereka adalah tim yang bagus, punya striker yang bagus, jadi kami harus siap menghadapi segalanya, tapi sayangnya kami kebobolan,” lanjut bek berusia 19 tahun tersebut.

“Saya tak bisa menikmatinya - tidak ada selebrasi karena itu wajar, kami ingin menang,” sambungnya. “Saya pikir jika menang 2-1, kami akan lebih percaya diri [buat lolos]. Yang pasti kami kebobolan, sulit tetapi harus tetap bersemangat. Kami bisa menang di Old Trafford.”

(TNT Sports)