Masalah Keuangan Yang Tak Kunjung Teratasi, Schalke 04 Terancam “Hilang” Jika Terdegradasi.

Jika bermain buruk terus menerus hingga akhir musim, Die Königsblauen bisa saja bangkrut.

Krisis ekonomi yang melanda Eropa beberapa tahun terakhir suka tidak suka mempengaruhi neraca keuangan klub-klub di Eropa saat ini. Tak terkecuali salah satu tim legendaris asal Jerman, Schalke 04. Tim yang kini sudah berusia 119 tahun tersebut saat ini bermain di Bundesliga 2 setelah terdegradasi dari Bundesliga pada musim lalu. Meski sempat selamat pada dua musim lalu, namun Schalke 04 hancur lebur pada musim 2023 dan akhirnya harus turun kasta.

Tragisnya, performa buruk Schalke 04 di musim lalu terus berlanjut hingga musim ini. Dimana tim berjuluk Die Königsblauen tersebut berada di posisi ke-15 dari total 18 tim peserta Bundesliga 2 saat ini. Schalke 04 hanya berhasil menang enam kali dari total 19 pertandingan dan mengalami sebelas kali kalah. Parahnya lagi, raihan poin Schalke 04 sama dengan dua tim yang berada di bawahnya  yakni 20 poin. Yang membuat Schalke 04 berada di posisi ke 15 hanya. karena unggul raihan total selisih gol yang lebih banyak.

Jika kondisi ini terus memburuk, tidak menutup kemungkinan hal yang tidak diinginkan oleh pendukung setia Schalke 04 bisa benar-benar terjadi. Karena jika penampilan Schalke 04 tidak membaik di sisa laga Bundesliga 2 musim ini, hingga membuat Schalke 04 harus turun kasta ke Divisi tiga, maka tim yang identik dengan warna biru dan putih tersebut dipastikan harus gulung tikar alias bangkrut.

Kabar ini beredar setelah Sky Germany melaporkan bahwa kondisi keuangan Die Königsblauen terus mengalami kemunduran sejak beberapa tahun terakhir. Dengan turunnya Schalke 04 ke divisi tiga, maka bisa dipastikan Schalke 04 tak akan mampu menangani finansial yang sudah parah.  Selain itu, masalah lisensi klub untuk bermain di Divisi tiga tak mungkin dilakukan karena masalah hutang mereka yang sangat besar. Laporan ini juga diperkuat oleh keterangan dari para petinggi klub yang secara terbuka telah menyatakan bahwa pada saat ini klub tengah menghadapi kemungkinan kebangkrutan.

Neraca keuangan yang sudah tidak sehat sejak lama, membuat finansial Schalke 04 di musim ini semakin parah. Tambahan utang yang melonjak signifikan dengan total utang hingga saat ini saja sebesar $179 juta. Disisi lain, masalah keuangan Schalke 04 ada andil invasi Rusia ke Ukraina beberapa waktu lalu. keterkaikan antara Schalke 04 dan invasi tersebut adalah putusnya kontrak Schalke 04 dengan salah satu sponsor utama mereka yakni Gazprom pada bulan Februari 2022 lalu. Padahal, Gazprom sudah sejak 2007 menjadi sponsor Schalke 04. Namun, klub asal Jerman tersebut terkesan masa bodoh dengan hubungan yang sudah terjalin belasan tahun itu. Dan sejak saat itulah kondisi keuangan Schalke 04 mulai tidak stabil.

Sementara itu, Schalke 04 sejatinya merupakan tim tradisional yang sarat akan sejarah di sepakbola Jerman di masa lalu. Bahkan hanya ada tiga tim yang memiliki gelar Bundesliga lebih banyak dari Schalke 04, yaitu Bayern Munich, Borussia Dortmund, dan FC Nurnberg. Bahkan dalam sejarah DFB-Pokal, Schalke 04 berada di peringkat ketiga dalam urusan peraih trofi terbanyak. Menarik ditunggu bagaimana nasib Schalke 04 di akhir musim nanti, karena sejarah panjangnya di kultur sepak bola Jerman bahkan Eropa.