Klub Los Angeles FC, yang bermain di MLS ditengarai menjadi tujuan selanjutnya kiper juara dunia asal Prancis tersebut.
Pemain berusia 37 tahun, yang akan segera memasuki enam bulan terakhir kontraknya, telah menyatakan keinginannya untuk mencari suasana baru setelah 11 tahun di London Utara. Lloris telah membuat total 447 penampilan untuk Spurs di semua kompetisi sejak bergabung dari Nice pada tahun 2012 dan sukses mencatatkan 151 clean sheet.
Pemenang Piala Dunia 2018 bersama Prancis tersebut adalah bagian dari tim Tottenham yang mencapai final Liga Champions 2019 di bawah asuhan mantan pelatih kepala Mauricio Pochettino, tetapi dirinya gagal memenangkan trofi bersama The Lilywhites hingga saat ini. Lloris hanya mencatatkan tujuh clean sheet dalam 25 pertandingan selama kampanye Premier League 2022-23, dan sejak itu ia gagal membuat satu penampilan pun untuk Spurs musim ini, terakhir kali tampil untuk klub dalam kekalahan telak 6-1 di Newcastle United pada bulan April. .
Kiper veteran itu dicopot dari jabatan kapten tak lama setelah kedatangan Ange Postecoglou di Tottenham, nyaris meninggalkan klub pada musim panas setelah mengadakan pembicaraan dengan klub Serie A, Lazio. Namun, kepindahan ke Italia gagal terwujud. Dan sejak saat itu dirinya dikaitkan dengan sejumlah klub berbeda termasuk mantan klubnya Nice, Chelsea dan Newcastle.
Situasi ini pun akhirnya membuat peralihannya ke Amerika yang tampaknya akan terjadi pada Lloris, karena The Guardian melaporkan bahwa negosiasi antara kiper dan LAFC mengenai transfer gratis ke klub MLS sedang dalam tahap akhir. Laporan tersebut menambahkan bahwa ada perasaan di Tottenham bahwa kepergian Lloris hampir terkonfirmasi, dengan jendela transfer Januari akan resmi dibuka pada hari Senin.
Lloris diketahui telah berlatih secara teratur dengan tim utama Spurs musim ini, tetapi setelah membuat keputusan untuk pergi di musim panas, Postecoglou telah menyerahkan sarung tangan kepada Guglielmo Vicario, yang telah tampil cemerlang sejak bergabung dengan klub dari Empoli pada tahun musim panas.
Sementara itu, pemain Prancis itu bukan satu-satunya pemain Spurs yang mungkin akan keluar pada bulan Januari, karena laporan baru-baru ini mengklaim bahwa Eric Dier dan Pierre-Emile Hojbjerg telah diberitahu bahwa mereka bebas untuk meninggalkan klub. Dier tampaknya dianggap surplus karena hanya membuat tiga penampilan di Premier League musim ini, sementara Hojbjerg hanya menjadi starter empat dari 14 pertandingan papan atas musim ini dan diyakini akan dianggap sebagai opsi cadangan di lini tengah ketika Postecoglou sudah sepenuhnya bermain.
ARTICLE TERKINI
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :