Jangan Khawatir, Cedera Cole Palmer Tidak Berbahaya

Chelsea menang dua gol tanpa balas atas Servette di Liga Konfederasi Eropa tadi malam (22/8) Sayang di laga tersebut harus dibayar dengan cedera yang dialami oleh Cole Palmer. 

Cole Palmer baru saja dinobatkan sebagai pemain muda terbaik versi PFA. Musim lalu di tengah bapuknya The Blues, Palmer muncul sebagai pemain yang menonjol dan konsisten. 

Sayang dua hari setelah terpilih sebagai pemain muda terbaik versi PFA, Palmer malah menderita cedera. Tepatnya tadi malam (22/8) saat Chelsea melawan Servette di Liga Konfederasi Eropa. 

Di duel tersebut Palmer memulai laga dari bangku cadangan. Chelsea tampil kurang maksimal di babak pertama. Gol pertama The Blues pun diciptakan dari titik penalti oleh Christopher Nkunku menit ke-50. 

Sadar permainan anak asuhnya Enzo Maresca sebagai pelatih anyar mencoba melakukan perubahan. Palmer akhirnya dimasukan pada menit ke-58 untuk menggantikan Marc Guiu. 

Chelsea kemudian mencetak gol kedua melalui Noni Mandueke saat laga memasuki menit ke-78. Skor 2-0 bertahan hingga peluit panjang dibunyikan oleh wasit. 

Namun saat meninggalkan lapangan Palmer nampak tak nyaman. Pemain berusia 22 tahun itu nampak bermasalah dengan otot hamstringnya. Hal itu tentu memunculkan kekhawatiran kepada fans. 

Palmer langsung mendapat penangangan dari tim medis The Blues. Di sesi konferensi pers paska laga, Maresca meyakinkan bahwa cedera yang dialami pemain kebangsaan Inggris itu tidak serius. 

"Cole merasakan sesuatu, tetapi dia tampak baik-baik saja. Mereka sudah memeriksanya. Dia tampak baik-baik saja.  Jadi harapannya tidak ada masalah dan dia bisa tersedia untuk pertandingan hari Minggu," tutur Maresca. 

Di akhir pekan ini Chelsea akan menantang Wolverhampton Wanderers di lanjutan Premier League. The Blues tengah mengincar kemenangan perdana setelah kalah 2-0 dari Manchester City di laga pembuka. 

Sementara itu, Maresca merasa permainan The Blues memang belum sempurna. Mereka masih butuh waktu untuk bisa memperbaiki kekurangan. Pelatih asal Italia itu yakin Chelsea bisa berkembang di tangannya. 

"Mungkin dalam beberapa momen, hal yang benar adalah melakukan hal yang persis sama, tetapi di sisi yang berlawanan. Jadi, bagi saya, niat untuk menjaga bola adalah yang benar - terutama saat Anda unggul 2-0. Niatnya bagus, tetapi mungkin di mana letaknya tidak bagus," kata Maresca. 

"Jadi saya bisa mengerti (sorakan penggemar), tetapi secara keseluruhan saya pikir kemenangan malam ini adalah hal yang penting - clean sheet, kami melakukan sembilan perubahan, kami memiliki pemain seperti Renato (Veiga) yang hebat, Pedro (Neto), bahkan Marc (Guiu), itu adalah pertandingan resmi pertama Filip Jorgensen . Begitu banyak hal yang baik," pungkasnya. 

(Sports Mole)