Kekecewaan Hansi Flick tak bisa dibendung saat Barcelona dipaksa menyerah 3-0 oleh AS Monaco di Joan Gamper Trophy. Pelatih asal Jerman itu berharap skuadnya bangkit di La Liga 2024/25.
Tidak ada yang menyangka Barcelona akan takluk oleh AS Monaco di Joan Gamper Trophy. Pada duel yang dilaksanakan di Estadi Olimpic Lluis Companys itu Blaugrana takluk tiga gol tanpa balas.
Jelas bukan hasil yang diharapkan. Apalagi Barcelona sejak awal lebih diunggulkan. Namun nyatanya mereka tak mampu berkutik di tangan AS Monaco. Sekedar mencetak gol saja mereka kesulitan.
Hansi Flick selaku pelatih mengakui performa Barcelona diri hari tadi sangat jauh dari harapan. Dia pun sangat memahami jika banyak fans yang kecewa dengan hasil semalam.
"Kami memiliki peluang untuk unggul di papan skor dan kemudian pertandingan akan berbeda. Selama babak pertama kami tidak bermain secepat yang kami inginkan. Kecepatan dan operan tidak sebaik pertandingan sebelumnya, kami kehilangan banyak bola di sana," ucap Flick.
"Kami tidak mengendalikan pertandingan dan itu membuat Monaco membaik. Di babak kedua kami lebih baik, tetapi kesalahan membuat kami unggul 0-1 dan akhirnya memicu hasil besar ini," sambungnya.
Meski begitu Flick tak mau skuadnya terlalu larut dalam hasil buruk yang diraih di Joan Gamper Trophy. Pelatih asal Jerman tersebut meminta anaknya bangkit saat di laga perdana La Liga kontra Valencia 18 Agustus nanti.
"Saya tahu apa yang bisa dilakukan tim ini. Ini bukan permainan kami, kami tidak bagus, tetapi di Valencia kami akan melakukannya dengan berbeda. Saya yakin kami akan memiliki penampilan yang berbeda. Saatnya untuk kalah adalah sekarang. Lebih baik daripada selama musim ini," ucap pelatih berusia 59 tahun itu.
“Kami bisa bermain jauh lebih baik. Kami memiliki waktu lima hari untuk mempersiapkan pertandingan melawan Valencia, untuk meningkatkan tekanan dan permainan kami. Saya yakin kami akan bermain lebih baik pada hari Sabtu," pungkasnya.
(Goal Internasional)
Please choose one of our links :