Ada apa dengan Toni Kross yang dicemooh setiap kali menyentuh bola di laga semifinal Piala Super Spanyol tadi malam?

Real Madrid berhasil menang setelah aksi kejar skor dengan rival sekotanya, Atletico Madrid lewat skot 5-3.

Kroos masuk dari bangku cadangan saat Real Madrid mengalahkan Atletico 5-3 untuk memastikan tempat mereka di final Piala Super Spanyol. Pertandingan yang berlangsung di Arab Saudi itu berakhir dengan kedudukan 3-3 pada akhir waktu normal, dengan Real mencetak dua gol di perpanjangan waktu untuk mengamankan tempat mereka di final hari Minggu.

Namunn ada kejadian yang tidk biasa terjadi kepada Kroos, yang masuk lapangan pada menit ke-67. Pemain asal Jerman tersebut dicemooh oleh fans setiap kali ia menguasai bola. Suporter pun bersorak saat ia terpeleset saat melakukan umpan. Mantan pemain Bayern Munchen tersebut menyebutkan uang adalah alasan utama mengapa para pemain meninggalkan Eropa menuju Timur Tengah. Fans yang hadir di Stadion Al Awwal mengungkapkan hal tersebut saat melawan Kroos saat mereka mengungkapkan perasaan mereka dengan jelas selama pertandingan pada hari Rabu. Selain di dalam lapangan, pascalaga nama Kroos juga sempat menjadi perbincangan utama.

Seorang pengguna X menulis: "Bayangkan Toni Kroos mungkin adalah pesepakbola terakhir di dunia yang peduli jika diberi peluit. Umpan progresif adalah satu-satunya hal yang ada dalam pikirannya."

Yang kedua menambahkan: "Sungguh nyata menyaksikan stadion yang penuh dengan orang-orang yang mengenakan seragam Real Madrid bersiul kepada Toni Kroos setiap kali dia menyentuh bola karena dia menyarankan para pemain pergi ke Arab Saudi untuk mendapatkan uang..."

Sementara itu, penyebab kejadian tersebut adalah komentar Kroos dibeberapa waktu kemarin saatdirinya mengomentri kepindahan secara besar-besaran beberapa pemain top ke Liga Pro Arab Saudi. Terlebih sesaat transfer Gabri Veiga ke Al Ahli dari Celta Vigo, dimana Kross saat itu dirinya menyebut keputusan Gabri saat itu sebagai keputusan yang memalukan di media sosil miliknya. Dia terus mengkritik Liga Pro Saudi dalam sebuah wawancara, mengklaim bahwa transfer tersebut berkisar pada uang.

“Dikatakan sepak bola di sana ambisius, tapi semua bermula pada uang. Ujung-ujungnya, keputusannya adalah uang dan menentang sepak bola,” ujarnya.

“Ini mulai menjadi sulit bagi sepak bola yang kita semua kenal dan cintai.

“Setiap orang harus membuat keputusan ini untuk dirinya sendiri, seperti yang diputuskan oleh Cristiano Ronaldo, misalnya.”

Komentar-komentar  Kroos tersebut lah yang membuat hampir seluruh stadion melakukan Tindakan tersebut sang maestro.