Absennya Rodri Satu-Satunya Alasan Manchester City Jeblok Musim Ini?

Use your email address, user id, or Phone Number* Please Insert the correct Email Address

Insert Password*

Please Insert the correct Email Address

Keep me Logged In

Forgot Password ?

Or use

Insert Email*

Name* Please Insert the correct Name

Gender* Please Select the gender

Date of Birth*

Phone Number* Please Insert the correct Phone Number

User ID Please Insert the correct User ID

Password*

Contain at least one Uppercase
Contain at least two Numbers
Contain 8 Alphanumeric

Please Insert the correct Email Address

Confirm Password*

Please Insert the correct Email Address

Referral Code

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Go Back Home Check My Profile

Reset Password

Please choose one of our links :

Juara bertahan Liga Inggris, Manchester City alami penurunan performa di paruh musim 2024/25. Tim asuhan pep Guardiola itu saat ini menempati posisi ke-6 di tabel klasemen Premier League.

Selama 19 pekan, The Citizens membukukan sembilan kemenangan, empat hasil seri, dan enam kekalahan. Jika dibandingkan musim lalu, dengan jumlah pekan yang sama, mereka mengumpulkan 40 poin dari 12 kemenangan, empat hasil seri, dan hanya tiga kekalahan.

Situasi Manchester City saat ini yang jelas sudah jarang ditemui beberapa musim terakhir. Hal ini dituturkan langsung oleh salah satu pemain kunci mereka, Kevin de Bruyne.

“Jelas ini bukan situasi yang biasa untuk kami. Tapi, saya harus bilang ada beberapa laga yang seharusnya bisa raih hasil lebih baik dan akhirnya kami tak mendapatkannya,” katanya seperti yang dikutip dari Sky Sports.

Ada beberapa hal yang memicu merosotnya Erling Haaland dkk musim ini. Menurut Pep Guardiola, hilangnya beberapa pilar penting seperti Rodri dan Ruben Dias karena kesulitan mengatasi perubahan taktik dan susunan pemain.

Berdasarkan data dari situs Premier League, juara bertahan Liga Inggris itu sudah menelan tujuh laga dari total 21 pertandingan tanpa Rodri. Berbeda jauh saat diperkuat gelandang Spanyol itu dengan 19 kekalahan dari 174 pertandingan.

Absennya Rodri memang berdampak besar pada performa Manchester City. Tapi, bukan jadi satu-satunya pemantik. Visi bermain dominan khas City juga yang tidak terlihat pada paruh musim ini.

“Pemain semakin tua, dan tempo yang biasa kami miliki sekarang hilang. Itu yang membuat situasi terkini terasa lebih sulit,” kata Pep Guardiola.

Selain berambisi naik ke papan atas klasemen demi tembus zona Eropa untuk musim depan, Manchester City juga masih berlaga di Putaran Ketiga Piala FA, dan Liga Champions.

Selanjutnya, The Citizen akan menjamu West Ham pada lanjutan pekan ke-20 Liga Inggris di Etihad Stadium, Sabtu, 4 Januari 2025 pukul 22:00 WIB.