Like :
Share :
Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) menghukum total 3 pemain dan 4 staff Timnas Indonesia imbas dari kericuhan di partai final SEA Games 2023 (16/5/2023) lalu.
Final cabang olahraga sepak bola putra yang mempertemukan Indonesia kontra Thailand itu diwarnai kericuhan serta hujan kartu. Dalam laga yang dihelat di Stadion Olimpiade, Pnom Penh, Kamboja, Timnas Indonesia keluar sebagai kampiun usai menundukkan Tim Gajah Putih dengan skor 5-2.
Merespon kejadian itu, AFC segera melakukan investigasi untuk menemukan benang merah dan akar masalah dalam kericuhan itu.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari Footy Rankings, AFC menjatuhi hukuman kepada 3 pemain dan 4 staff dari kubu Indonesia dengan hukuman yang beragam.
Titan Agung dan Komang Teguh adalah dua pemain Indonesia U22 yang mendapat skorsing 6 laga serta denda $1000. Dua staff Timnas, Tegar D dan Sahari G, juga mendapat hukuman yang serupa.
Tak hanya dari kubu Indonesia saja, AFC juga menghukum Soponwit Rakyart (pemain) dan Prasobchoke C, Pattarawut W, Mayeid M (staff) dari Timnas Thailand dengan skorsing 6 laga dan denda $1000.
Selain itu, ada juga hukuman berupa skorsing 6 laga saja, tanpa denda uang.Taufany Muslihuddin dan 2 staff Timnas Indonesia Ahmad N, Muhni T yang menerima hukuman ini.
Sementara taka da satupun pemain Thailand yang menerima hukuman ini, hanya saja sebanyak 4 staff, Chayapipat S, Purachet T, Thirapak P, Bamrung B, yang harus absen selama 6 laga.
Federasi Sepak Bola Thailand juga harus menerima denda sebesar $10.000, sedangkan PSSI tidak dikenai denda dalam bentuk apapun.
PERSONAL ARTICLE
ARTICLE TERKINI
Source:Footy Rankings
Please choose one of our links :