"I crave to hear the fiction when you call"—kurang lebih begitulah kutipan lirik yang tersemat di dalam "Telenovia", single pertama dari Reality Club dalam dua tahun terakhir ini.
Usai sukses merilis album debutnya, Never Get Better, mereka juga berhasil menyabet dua nominasi AMI (Anugerah Musik Indonesia), dan merilis ulang album debutnya di Jepang. Prestasi-prestasi itu kemudian mengantarkan mereka untuk diundang dan tampil di Asian Music Junction di Tokyo. Bersamaan dengan itu, mereka menyempatkan diri mereka untuk tampil live on air di TBS Radio, Jepang.
Melewati semua itu, sekarang Reality Club membuka lembaran baru mereka melalui "Telenovia", single baru dari mereka yang resmi rilis pada 13 Juni kemarin.
Merujuk diksinya, "Telenovia" merupakan gabungan dari kata "Tele"—yang diambil dari Telenovela, yang berarti serial drama televisi; dan "Novia"—yang berarti kekasih dalam bahasa Spanyol.
Di dalamnya, terdapat alunan violin yang dipadukan dengan suara cello; keduanya hadir bersamaan secara berharu-haru—seakan melengkapi musik dari trek yang catchy ini, yang mudah terpatri di dalam kepala tiap pendengarnya. Secara musikalitas, terdengar sekali langkah pendewasaan yang ditempuh oleh Reality Club dalam mengemas "Telenovia".
Lirik-lirik yang diruntut juga menjadi turut menggarisbawahi pendewasaan mereka. Kali ini, Reality Club menyajikan sebuah lagu cinta yang dramatis; yang meski masih meleputi kasih sayang, tapi berisikan kebohongan, tipu daya, serta konflik-konflik yang kerap hadir bersama dengannya.
Pendengar diajak untuk mengikuti cerita tersebut melalui perspektif orang pertama, dimana ia terpaksa hidup dalam kebohongan ketimbang harus menghadapi kenyataan yang pahit dalam hubungan tersebut.
Materi musik yang semakin kaya, lirik yang semakin matang, dan topik yang sedikit gelap menandakan fase baru dalam era bermusik lima sekawan dari Jakarta ini.
Mengutip ucapan mereka pada rilisan pers, "Proses kedewasaan tersirat dalam 'Reality' dari Reality Club - bahwa kenyataannya, hidup tidak melulu berisikan hal yang indah, tapi juga terdiri dari berbagai macam pergolakan dan permasalahan yang tidak jarang kita lalui. Konflik tersebut akan selalu ada, tapi pada akhirnya, itulah bagian dari kehidupan yang layak dijalani."
Melalui "Telenovia", Reality Club hendak menyikapi realita yang lebih dekat dengan kondisi aslinya—dan demi meraih hal tersebut, pendewasaan menjadi jalan yang relevan; maka jalan itulah yang mereka tempuh ketika merangkumnya menjadi sebuah lagu.
Dengarkan "Telenovia" melalui video di bawah ini:
ARTICLE TERKINI
1
Pergantian Tahta! Bagaimana Strategi Brilian Ankalaev Mengakhiri Era Pereira di UFC 313!
2
Haaland Main di Man City Selama 10 Tahun? Kayaknya Gak Mungkin, Tapi...
3
Arsenal Pantau Situasi Leroy Sane di Bayern Munchen, Bisa Direkrut Gratis!
4
Super Podcast Show Balik Lagi dan Kolaborasi Bareng Stand Up Indonesia
5
“Middle Child”, Single Akustik dan Reflektif dari Solois Belen
Author :
Article Date : 27/06/2019
Article Category : Super Buzz
0 Comments
Other Related Article
1
/
10
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :