Attack Attack! Comeback: Rilis Single "All My Life"

Kabar baik datang bagi para penikmat musik keras dan generasi emo medio 2000-an, band metalcore asal Amerika Serikat, Attack Attack! telah resmi mengumumkan bakal comeback ke industri musik pada tahun 2020 ini.

Kabar ini sudah terdengar sejak pertengahan Oktober lalu saat Loudwire melaporkan bahwa Attack Attack! bakal bereuni dan masuk dapur rekaman lagi untuk membuat lagu baru. Sementara dari laporan Note To Scene, sumber dalam Attack Attack! menyebut band ini akan melakukan rekaman di bawah arahan produser Joey Sturgis.

Sturgis bukan orang baru buat Attack Attack!, sosok berusia 35 tahun tersebut sebelumnya pernah bekerja sama dengan Attack Attack! dalam pembuatan album. Tercatat, Strugis menjadi produser Attack Attack! untuk album perdana pada 2008 dan album kedua mereka pada 2010.

Tak berselang lama setelah kabar itu keluar, muncul sebuah akun Instagram beru bernama @attackattackus yang hanya berisi satu buah unggahan tanpa menyertakan informasi apapun. Saat itu, belum diketahui pula siapa yang bakal mengisi formasi Attack Attack! saat comeback nanti.

Setelah kabar kembalinya Attack Attack! ramai diperbincangkan, Attack Attack! lantas resmi mengumumkan comeback mereka dengan merilis cuplikan dari single terbarunya berjudul All My Life. Cuplikan tersebut berisikan video berdurasi 24 detik lengkap dengan potongan lirik dan musik.

Dalam judulnya Attack Attack! memberi tajuk teaser 1 yang besar kemungkinan akan berlanjut dengan keluarnya cuplikan lagu berikutnya hingga nanti kabarnya lagu baru Attack Attack! ini akan resmi dirilis penuh pada 7 Desember 2020.

Kepada Loudwire, Attack Attack! mengatakan bahwa tujuan utama mereka kembali saat ini adalah untuk meneruskan perjalanan mereka yang sempat terhenti. Namun, belum diketahui siapa saja yang akan mengisi line-up dari Attack Attack! pada comeback-nya kali ini.

Dua mantan personel Attack Attack!, Johnny Franck dan Caleb Shomo, yang sempat dikabarkan bakal turut berpartisipasi dalam proyek baru ini belakangan telah mengonfirmasi lewat media sosial bahwa mereka sama sekali tidak akan terlibat dalam comeback Attack Attack!.

"Untuk menjawab pertanyaan kalian (kembali dengan Attack Attack!), saya tidak ikut," tulis Shomo lewat Instagram Story.

"Saya tidak terlibat dalam reuni Attack Attack!, tapi saya berharap yang terbaik untuk mereka. Berikan karya terbaik untuk para penggemar, mereka pantas mendapatkannya," tulis Franck juga lewat Instagram Story.

Dengan begini, spekulasi berkembang menyebutkan reuni Attack Attack! nanti akan berisikan Andrew Whiting (lead gitar) dan Andrew Wetzel (drum). Sementara untuk sosok lain, Austin Carlile yang sempat menjadi vokalis di era 2007-08, belum diketahui pasti akan terlibat atau tidak.

Attack Attack! yang Tak Berusia Panjang

Attack Attack! resmi berdiri pada 2007 di Westerville, Ohio, Amerika Serikat. Awalnya band ini bernama Ambience yang ditemukan saat Johnny Franck, Andrew Whiting, Nick White, dan Andrew Wetzel bertemu Austin Carlile yang bermain untuk band sekolah pada 2006.

Caleb Shomo lantas bergabung dengan mereka untuk mengisi posisi keyboard yang diiringi pergantian nama menjadi Attack Attack!. Mereka mulai merekam lagu sendiri di studio lokal daerah di mana mereka tinggal dan mempromosikan lagu lewat Myspace.

Karya pertama mereka lahir pada 2007 ketika merilis mini album (EP) secara independen bertajuk If Guns Are Outlawed, Can We Use Swords?. Setelah merilis EP ini, Attack Attack! dimanajeri oleh Eric Rushing yang membawa mereka bergabung dengan label Rise Records pada 2008.

Pada November 2008, Attack Attack! akhirnya berhasil merilis album studio pertama mereka dengan tajuk Someday Came Suddenly. Kebanyakan lagu di dalam album ini merupakan rekaman ulang dari lagu yang mereka rilis di EP sebelumnya. Hasilnya cukup memuaskan karena album debut Attack Attack memuncaki Billboard Independent Albums dan menduduki posisi 193 di Billboard 200.

Album kedua Attack-Attack dengan tajuk nama band mereka sendiri lahir pada Juni 2010. Awalnya tajuk album kedua ini akan diberi nama Shazam!, namun karena masalah hak cipta akhirnya mereka memutuskan untuk menggantinya dengan Attack Attack!.

Hasilnya kembali memuaskan dengan bertenggernya album Attack Attack! di posisi ke-26 pada Billboard 200 saat itu. Album ini kembali memuncaki Billboard Independent Albums, ada di posisi kelima chart alternative, posisi keenam di chart rock, dan posisi ke-14 di chart album digital.

Dua tahun berlalu, Attack Attack! merilis album studio ketiga mereka pada 17 Januari 2012 dengan tajuk This Means War. Namun, perjalanan Attack Attack! tak berselang lama harus berakhir. Setelah melakukan tur di Eropa pada April 2013, Attack Attack! mengumumkan mereka bubar.

Attack Attack Doyan Gonta-ganti Personel

Sejak pertama kali berjalan pada 2007, Attack Attack! dikenal sering berganti personel. Pergantian pertama terjadi pada 2009 ketika Austin Carlile digantikan oleh Nick Barham. Namun, kebersamaan Nick dengan Attack Attack! tak berlangsung lama karena hengkang pada Oktober 2009.

Pada November 2010, giliran Johnny Franck yang memutuskan keluar dari Attack Attack!. Kemudian pada Desember 2012, selepas merilis album ketiga giliran Caleb Shomo yang hengkang dari Attack Attack! dan tempatnya digantikan oleh Phil Druyor.

Formasi terakhir Attack Attack! berisikan Phil Druyor, Andrew Wetzel, Andrew Whiting, Tyler Sapp, dan William Honto, yang kemudian membentuk Nativ selepas tur terakhir Attack Attack! di Eropa pada 2013.