Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

Inilah Pengertian, Jenis-jenis, Hingga Contoh Musik Klasik

Superfriends, kalian bisa sebutkan apa saja contoh musik klasik? Ya, contoh musik klasik tentu banyak sekali dan memiliki ciri khas tersendiri yang terus berkembang dari masa ke masa. Contoh musik klasik sendiri dapat terbagi menjadi beberapa jenis. Istilah “musik klasik” ini pun mengarah pada jenis musik yang dibuat atau bersumber dari seni musik Barat.

Contoh musik klasik sejak lama dianggap sebagai jenis-jenis musik yang memiliki nilai seni yang tinggi. Musik klasik telah ada sejak lama dengan susunan not dan nada yang indah serta tidak menciptakan rasa bosan bagi pendengarnya. Perkembangan musik klasik sendiri sudah ada sejak tahun 1700-an. Oleh karena itu, musik klasik sering disebut sebagai musik sepanjang masa karena jenis musiknya masih relevan dan masih bisa dinikmati hingga kini. 

Tetapi, apa saja contoh musik klasik? Sebelum membahas beberapa contoh musik klasik, kalian juga perlu mengetahui terlebih dahulu soal pengertian, jenis-jenis, ciri khas, hingga contoh musik klasik berupa karya-karya dari komposer terkenal dunia.

Pengertian Musik Klasik

Superfriends, contoh musik klasik merupakan istilah luas yang biasanya mengarah pada musik yang dibuat di, atau berakar, dari tradisi seni Barat, dan musik orkestra, mencakup periode dari sekitar abad ke-9 hingga abad ke-21. Musik klasik Eropa dibedakan dari format musik non-Eropa dan musik populer terutama dari sistem notasi musiknya, yang sudah digunakan sejak sekitar abad ke-16 silam. 

Notasi musik Barat ini digunakan oleh komponis untuk memberi petunjuk kepada pembawa musik mengenai tinggi nada, kecepatan, metrum, ritme individual, dan pembawaan tepat suatu gubahan musik. Hal ini membatasi adanya praktik-praktik seperti improvisasi dan ornamentasi ad libitum yang sering didengar pada musik non-Eropa maupun musik populer.

Sejarah Musik Klasik

Sebelum bertolak ke contoh musik klasik, jenis musik ini merujuk pada permainan musik beraliran tertentu di abad ke-2 dan abad ke-3 Sebelum Masehi (SM) di Tiongkok dan Mesir. Pengaruh kuat dari Mesir dan Babilon juga menciptakan musik Hibrani yang selanjutnya terus berkembang hingga menjadi Musik Gereja sebagai dasar seni rupa Abad Pertengahan di Eropa.

Musik itu kemudian disenangi oleh masyarakat, karena adanya pemain-pemain musik yang mengembara serta menyanyikan lagu yang dipakai pada upacara gereja. Musik itu tersebar di seluruh Eropa kemudian tumbuh berkembang, dan musik instrumental maju dengan pesat setelah ada perbaikan pada alat-alat musik, misalnya biola dan selo. Kemudian timbulah alat musik organ. Periode perkembangan contoh musik klasik di Eropa seperti Masa Pra-Klasik (1730-1760); Masa Klasik Awal (1760-1780); dan Masa Klasik Tinggi (1780-1880).

Setelah itu, muncullah komponis besar di Jerman, Austria, Prancis, Italia, dan Rusia. Pada abad ke-19, perkembangan musik pecah menurut kebangsaannya masing-masing, meskipun pada permulaannya sama-sama bergaya Romantik. Kemudian pada abad ke-20, Prancis menjadi pelopor dengan musik Impresionistis yang segera diganti dengan musik Ekspresionistis dari Austria.

Jenis Musik Klasik

Inilah jenis-jenis musik klasik menurut periode atau tahun musik itu dibuat.

Notasi Greogorian

Notasi Gregorian adalah cikal bakal terbentuknya musik klasik, jenis ini telah ada dari tahun 590 Masehi. Notasi ini memiliki empat garis balok not dan tidak ada irama yang menentu, hanya mengandalkan perasaan dan hitungan penyanyi.

Organum

Organum adalah jenis musik klasik di tahun 1150-1400 seiring banyaknya orang yang tidak bisa mempelajari suatu lagu yang bernada tinggi dan rendah. Maka, dilakukanlah modifikasi menjadi musik diafoni—suatu suara yang kuat dan rendah mengikuti melodi.

Basso Ostinato

Basso Ostinato adalah jenis musik klasik yang sudah ada dari tahun 1600. Ciri khasnya adalah suatu rangkaian nada yang berjalan selangkah demi selangkah mengarah ke bawah dan ke atas, lalu diulang dengan serangkaian nada lain bersamaan.

Polifoni era Barok

Polifoni adalah jenis musik klasik yang telah ada dari zaman Barok, (1600-1750). Musik ini adalah jenis musik yang memakai teknik kontrapung. Karena hampir seluruh seniman musik tahun tersebut memakai teknik kontrapung.

Homofon

Homofon yaitu jenis musik klasik di era 1750 sampai tahun 1825. Musik klasik ini ditemukan suatu susunan kunci yang terdiri dari tiga suara, dan dieksplore menjadi empat atau lebih yang disebut juga sebagai musik harmoni.

Era Romantika

Musik era Romantika adalah jenis musik klasik era 1825-1910. Pada zaman ini musik romantik tidak mengalami perubahan yang berarti dari kontrapung dan harmoni.

Musik Klasik era Modern

Musik ini muncul dan berkembang terus di era modern saat ini. Perkembangan ini dimulai sejak 1910. Banyak musik yang tergolong pada musik klasik yang terkenal di era modern seperti rock, blues, musik keagamaan dan musik tradisional.

Beberapa Contoh Musik Klasik

Wolfgang Amadeus Mozart

  • Symphony No. 40 
  • Piano Sonata No. 16 in C Major
  • Piano Concerto No. 21
  • Symphony No. 25
  • Piano Sonata No. 11

Johan Sebastian Bach

  • Air on the G String
  • Brandenburg Concertos
  • Toccata and Fugue in D Minor
  • Arioso

Ludwig van Beethoven

  • Piano Concerto No.5 in E-Flat Major
  • Sonata No. 14 (Moonlight Sonata)
  • 6th Symphony
  • 5th Symphony
  • Bagatelle No. 25 (Fur Elise)

Giuseppe Verdi

  • La traviata
  • Aida
  • Rigoletto
  • Otello
  • Don Carlos
  • Falstaff

Igor Stranvinsky

  • The Firebird
  • The Rite of Spring
  • Petrushka
  • A Soldiers Tale
  • Mavra
  • The Song of the Nightingale
  • Oedipus Rex
  • The Symphony in C

Antonio Vivaldi

  • Sacred Choral Music
  • Symphonies
  • Four Season

Image source: Shutterstock

ARTICLE TERKINI

Author : Admin Music

Article Date : 27/04/2022

Article Category : Super Buzz

Tags:

#contoh musik klasik #sejarah musik klasik #vivaldi # beethoven #mozart

0 Comments

Comment
Other Related Article
image article
Super Buzz

Lalahuta Cerita tentang Patah Hati di Single Terbaru 1 2 3

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Super Buzz

The Rain Rilis Single Mengembara, Rayakan 22 Tahun Berkarya

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Super Buzz

Suara Kayu Lepas Single Terbaru Berjudul Rekat

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Super Buzz

D’Jenks Rilis Musik Video Reggae Reseh, Penghormatan untuk Kebayoran

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Super Buzz

Yovie Widianto Bentuk Supergrup SEMVA, Rilis Single Sumpah Cintaku

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Super Buzz

Gugun Blues Shelter Lepas Single Terbaru Berjudul Don’t Cry For Me

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Super Buzz

Sarah Barrios Rilis Lagu Singkat Serba Nyeleneh Berjudul Bitter Bitches

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Super Buzz

Ganti Nama, Club Mild Lepas Single Baru Bertajuk Sun Gazer

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Super Buzz

Ranu Pani Mengajak Berimajinasi di Album Terbaru Berjudul Inklusi

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Super Buzz

Umumkan Album Baru, Neck Deep Rilis Single Berjudul “It Won’t Be Like This Forever”

Read to Get 5 Points
image arrow
1 /

Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive