Begini Caranya Biar Permainan Gitar Lo Bisa Kayak Jimi Hendrix

Use your email address, user id, or Phone Number* Please Insert the correct Email Address

Insert Password*

Please Insert the correct Email Address

Keep me Logged In

Forgot Password ?

Or use

Insert Email*

Name* Please Insert the correct Name

Gender* Please Select the gender

Date of Birth*

Phone Number* Please Insert the correct Phone Number

User ID Please Insert the correct User ID

Password*

Contain at least one Uppercase
Contain at least two Numbers
Contain 8 Alphanumeric

Please Insert the correct Email Address

Confirm Password*

Please Insert the correct Email Address

Referral Code

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Go Back Home Check My Profile

Reset Password

Please choose one of our links :

Author : Admin Music

Article Date : 08/07/2023

Article Category : Super Buzz

Siapa sih yang gak kenal sama legenda musik Jimi Hendrix, Superfriends? Dia adalah salah satu gitaris yang jadi perhatian sepanjang zaman, salah satu dari gaya permainannya yang atraktif. Jika memang ingin menirunya, berarti sejumlah hal pun akan dibutuhkan. Salah satunya adalah gitar andalannya: Fender Stratocaster warna putih (khusus Jimi, dia pakai model left-hand karena kidal).

Dengan senjata andalannya itu, Jimi sebenarnya bukan cuma memainkan kord-kord, tetapi juga punya gaya yang khas. Tangannya seperti menari. Pergerakan sentuh-lepas-geser jari-jarinya seperti sinkopasi saat mengisi ritme. Permainannya seperti tidak tertebak, mirip musisi jazz.

Itu baru satu gambaran. Sisanya mungkin ada banyak lagi supaya permainan lo bisa mirip dengan musisi legendaris yang bikin funk rock seperti kekal sepanjang masa itu. Nah, tiga hal di antaranya bisa disimak di bawah ini, Superfriends. Yuk, baca sampai habis!

1. Pilihan alat yang sesuai

Image source: cescoscornerguitars.com

Untuk urusan gitar, Jimi memakai Fender Stratocaster 1968. Lalu amplifiernya sendiri tipe superlead “plexi” heads (100 Watt), efek fuzz, serta dua pedal, salah satunya wah wah pedal. Roger Mayer, mantan teknisi Jimi, menyebut kalau salah satu keunikan gitar Jimi ada pada pemasangan senar Fender Stratocaster-nya. Ukuran senarnya sendiri adalah .010, .013, .015, .026, .032 and .038.

Ukuran .015 untuk senar ketiga berbeda karena umumnya adalah .017. Menurut Meyer, senar itu diganti supaya tidak mengeluarkan suara G berat. Ini ada kaitannya dengan keputusan Jimi untuk tidak mengubah leher (neck) gitar menjadi model flat, melainkan normal, yang secara bentuk sedikit menggembung.

2. Pemilihan sound

Image source: elements.envato.com/kenishirotie

Dengan amplifier pilihan, setelannya cukup tinggi di bagian bass dan gain. Jika merujuk ke level putaran di amplifier, gain di level 7, bass di level 8, mids dan treble di level 5, sementara reverb di level 3. Namun menurut Roger Mayer, Jimi selalu bereksplorasi. Saat rekaman pun, setelannya bisa berubah-ubah dan kadang memakai definisi simpel seperti suaranya "agak lebih terang" atau " sedikit lebih gelap".

3. Kunci gitar

Image source: elements.envato.com/Pineapple_Studio

Jika bicara gaya dominan, permainan rhytm gitarnya kebanyakan bergaya funk dan sarat kombinasi. Misalnya, Jimi memakai F#7#9 untuk lagu “Foxey Lady”, atau E7#9 untuk lagu “Purple Haze”. Namun, kadang kedengarannya agak "miring" karena dia memainkan sejumlah kunci itu bersamaan dengan wah-wah pedal demi menguatkan kesan psikadelik.

Di luar itu, penempatan jarinya tidak kalah unik. Jimi secara fisik punya jari-jari panjang sehingga kadang dia menempelkan senar di fret dengan posisi dari atas leher gitar.