Mura Masa, Dari Anak Punk Menuju Produser Muda Kelas Dunia

Mura Masa atau Alex Crossan adalah seorang produser, penulis lagu, dan multi-instrumentalis asal London, Britania Raya. Sebagai seorang musisi yang nama dan karyanya sudah mendunia, usianya masih cukup muda.

Meski begitu, ia tidak dapat dianggap remeh, terbukti karya-karyanya direspon baik oleh publik. Kolaborasinya bersama musisi besar seperti Damon Albarn, A$AP Rocky dan Charli XCX misalnya, pun hadir berderet.

Remaja kelahiran 1996 ini besar di Guernsey, Inggris—sebuah pulau kecil tak jauh dari pesisir Normandy, Perancis. Tinggal di wilayah yang jauh dari Ibukota tentu terasa berbeda, dan Alex merasakan minimnya scene musik. Di Guernsey, tak terlalu banyak paparan budaya populer, yang ada hanyalah sebuah skena punk rock yang tengah berkembang.

Meski skena punk sempat jadi inspirasinya dan sempat membentuk band hardcore sampai gospel, Alex tak puas. Ia mulai menelusuri genre lain dan akhirnya menemui musik elektronik. Ketertarikan barunya membawa Alex ke dunia bedroom producing, meluncurkan sederet mix ke kanal Soundcloud dan berbagai blog musik bawah tanah. Tak lama, ia mulai serius menggarap musik dan berujung memutuskan hengkang ke London. Di sanalah ia menemukan tempatnya. Channel tersohor di YouTube, Majestic Casual, juga turut menolong pamor Mura Masa.

Alex sempat menyatakan bahwa nama Mura Masa ia gunakan sebagai sebuah ode untuk kisah rakyat Jepang yang dulu ia dengar.

“(Muramasa) adalah seorang pandai besi yang memiliki pedang-pedang tertajam di dunia, dan setiap ia melepaskan salah satu pedang itu dari sarungnya, ia harus membunuh orang untuk menutupnya kembali. Ia memiliki aspek yang sangat ‘Tarantino,’ bukan?” ungkapnya.

Produser muda ini kerap mencampurkan getaran R&B dengan groove ketat deep house. Tidak jarang pula, musiknya dibumbui dengan sentuhan pop, membuatnya menjadi cukup terjangkau telinga.

Musiknya terang, seringnya bernuansa ceria; itulah daya tarik Mura Masa. Alex tidak hanya piawai dalam menyusun aransemen bermutu, ia juga memiiki selera luas dan beragam soal kolaborator.

Mulai dari Rocky, Charli, ratu pop Perancis Christine and the Queen, hingga frontman Blur dan Gorillaz, Damon Albarn, juga HAIM hadir album debutnya yang dirilis pada Juli 2017. Album ini mendapat tanggapan positif dari publik dan kritik sekalipun.

Album terbarunya, R.Y.C. (Raw Youth Collage) akan segera menyusul di tahun 2020 mendatang. Berbekal kolaborasi yang juga beragam, tentu album itu akan menampilkan perkembangan Mura Masa, dan pastinya, menjadi rilisan menarik yang patut dinantikan.

Sebagai salah satu single dari R.Y.C., Mura Masa menggaet Slowthai, rapper/MC grime kenamaan yang sedang naik daun, untuk trek “Deal Wiv It”. Single bertempo cepat baru ini bahkan hadir dengan ruang psikadeliknya melalui bebunyian gitar. Jadi, apa lagu Mura Masa favorit lo?