Tentu kalian menyadari bahwa metal punya banyak ragam turunan warna musik yang cukup menarik untuk didengarkan dan diulas. Turunan tersebut di antara lain adalah thrash metal, death metal, hingga progressive metal. Untuk progressive metal sendiri, genre ini bisa dibilang jadi salah satu genre yang cukup rumit. Tidak hanya dari permainan tapi juga dari komposisi musik yang ditawarkan dari progressive metal. Meskipun begitu, progressive metal tetap jadi salah satu genre musik cadas yang cukup populer.
Jika coba ditelaah, progressive metal adalah sebuah perkembangan permainan musik yang berasal heavy metal. Salah satu ciri atau karakteristik yang bisa kalian temukan dalam permainan musik progressive metal ini adalah hadirnya kesan logis dalam bermusik. Gaya permainan progressive metal ini adalah hasil pertemuan antara riff metal dengan struktur musik kompleks dan terkesan matematis dari musisi seperti, Yes, Rush dan Genesis, serta kehadiran lirik yang tematis dengan konsep yang mungkin sulit dipahami.
Memahami penjelasan di atas, tentu membuat progressive metal terasa seperti sebuah musik yang berlebihan. Untuk itu, dalam memainkan musik progressive metal, para anggota di dalamnya perlu memiliki kemampuan tinggi dalam memainkan alat musiknya. Bahkan tidak jarang para musisi atau instrumentalis yang berada di dalam jalur progressive metal ini menghadirkan karya tutor atau coaching klinik mulai dari gitar, bass, drum, hingga keyboard.
Kemampuan bermusik yang tinggi tersebut tidak sekadar jadi modal dalam bermusik saja. Namun, bagi progressive metal, kemampuan bermusik yang di atas rata-rata akan memudahkan para anggota band untuk merealisasikan konsep musik dari segi artistik yang diinginkan. Bagi kalian yang ingin mencoba membayangkan perpaduan konsep musik dan juga artistik dari genre progressive metal, mungkin mendengarkan karya-karya dari band berikut bisa kalian coba, Superfriends.
Fear of a Blank Planet - Porcupine Tree
Kalian yang tengah mencari karya dari band progressive metal, mungkin album Fear of a Blank Planet dari Porcupine Tree bisa jadi pilihan menarik. Album progressive metal ini menawarkan aransemen musik yang cukup kompleks berisi dari lapisan timbunan vokal, piano, synth, gitar, dan juga drum. Terkait konsepnya sendiri, album progressive metal ini mencoba untuk merespons perkembangan globalisasi yang terlmapau cepat. Porcupine Tree mengibaratkan karya mereka di dalam album ini berasal dari buah pikir dan juga emosi anak laki-laki berumur 10-15 tahun yang seharian berada di kamar, menghabiskan waktu di depan komputer dan interweb.
Pembicaraan mengenai mengenai gangguan kesehatan mental, penyalahgunaan obat-obatan, alienasi sosial/teknologi, dan perasaan kosong akibat derasnya alur informasi jadi tema besar yang coba diungkapkan oleh Porcupine Tree lewat albumnya ini. Album progressive metal ini juga dibalut dengan sentuhan elemen musik modern yang mewakili era baru progressive metal kala itu.
Leviathan - Mastodon
Untuk rekomendasi lainnya, album Leviathan dari Mastodon merupakan salah satu karya progressive metal yang bisa kalian coba dengar, Superfriends. Album ini dianggap oleh beberapa pihak sebagai sebuah upaya sukses bagi Leviathan memperkenalkan warna musik progressive metal. Selain itu, album progressive metal ini juga merupakan sebuah interpretasi konsep dari sebuah novel ternama berjudul, Moby Dick.
Proses produksi yang dilakukan oleh Mastodon untuk membuat album progressive metal ini juga terbilang kompleks. Band progressive metal tersebut harus mencoba sentuhan rekaman yang berbeda untuk menghadirkan soundscape jernih demi memperjelas artikulasi progressive metal yang kini diusung oleh Mastodon.
Images and Words - Dream Theather
Dream Theater merupakan salah satu nama band yang berhasil membawa progressive metal ke ranah yang lebih populer. Hal tersebut salah satunya hadir berkat album Images and Words. Album ini merupakan album pertama dari band progressive metal tersebut dengan vokalis, James LaBrie. Kehadiran vokalis baru juga menghadirkan warna baru dalam bermusik Dream Theater untuk memperkenalkan nuansa berbeda dari progressive metal.
Album dari Dream Theater ini menggabungkan karakteristik progressive rock yang kuat dengan permainan yang lebih kompleks sesuai dengan yang ada pada ciri dari progressive metal. Album Dream Theater satu ini masih dianggap sebagai salah satu album yang cukup penting dalam mengenal progressive metal.
Blackwater Park - Opeth
Punggawa lainnya yang juga ikut mempopulerkan progressive metal adalah Opeth. Album berjudul Blackwater Park tercipta sebagai sebuah pembuktian perkembangan musik Opeth yang sudah berjalan di era black metal, death metal, hingga progressive metal. Dengan pengalaman yang mereka miliki, album ini menawarkan komposisi musik yang cukup canggih pada masanya. Bahkan jadi salah satu ciri yang mendasari permainan Opeth di masa depan. Album ini hadir berkat dukungan Steven Wilson dari Porcupine Tree sebagai produser.
Undertow - Tool
Tool merupakan salah satu band progressive yang cukup berkembang setiap zamannya, salah satu karya progressive metal yang lahir dari Tool dimulai dari album perdana mereka, Undertow. Beberapa pihak industri musik menganggap bahwa karya progressive metal dari Tool ini berhasil mengangkat progressive metal untuk bisa didengarkan secara mainstream.
Saat pertama kali dirilis, album progressive metal ini harus bertarung di tengah gempuran karya-karya grunge. Namun, dengan keunikan yang coba ditawarkan oleh Tool dengan progressive metal-nya, album ini pun berhasil mendapatkan apresiasi yang diharapkan oleh Tool. Meskipun begitu, pencapaian tersebut harus didapatkan dalam masa yang lebih lamban dari karya-karya Tool di masa depan. Di tahun 2020 lalu, album progressive metal ini mendapatkan sertifikasi triple platinum.
Image courtesy of Melinda Nagy/shutterstock
ARTICLE TERKINI
Article Category : Super Buzz
Article Date : 07/02/2022
17 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Ald /
06/11/2024 at 19:27 PM
Fais Arifin
22/01/2025 at 16:31 PM
Smard man
10/02/2025 at 10:54 AM
RAHARDJO TEONOVI
14/02/2025 at 15:50 PM
SAWI TRI
19/03/2025 at 16:46 PM
SAWI TRI
19/03/2025 at 16:48 PM
AKHMAT KHUDDORI
25/03/2025 at 16:32 PM
Maoreen Lokito
05/04/2025 at 09:34 AM
Lukman Hakim
10/05/2025 at 20:27 PM
YC SOENARDI
11/05/2025 at 15:41 PM
Panji Nugraha
26/05/2025 at 19:22 PM
Yogi Putra Pratama
25/06/2025 at 18:51 PM
Brawijaya Hutabarat
04/08/2025 at 07:10 AM
Charlie Hutabarat
22/08/2025 at 07:06 AM
nani maryani
27/08/2025 at 08:02 AM
RAJIN SILALAHI
05/09/2025 at 05:05 AM
Muhamad Saifudin
08/12/2025 at 21:48 PM