The Daddy Cat Rilis "Pramarah", Meditasi Sonik di Ambang Ledakan Emosi

Use your email address, user id, or Phone Number* Please Insert the correct Email Address

Insert Password*

Please Insert the correct Email Address

Keep me Logged In

Forgot Password ?

Or use

Insert Email*

Name* Please Insert the correct Name

Gender* Please Select the gender

Date of Birth*

Phone Number* Please Insert the correct Phone Number

User ID Please Insert the correct User ID

Password*

Contain at least one Uppercase
Contain at least two Numbers
Contain 8 Alphanumeric

Please Insert the correct Email Address

Confirm Password*

Please Insert the correct Email Address

Referral Code

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Go Back Home Check My Profile

Reset Password

Please choose one of our links :

The Daddy Cat kembali dengan "Pramarah," sebuah single baru yang eksplosif dan mengajak kita menjelajahi ruang antara pikiran dan amarah. "Pramarah" bukanlah lagu meditasi yang menenangkan; ini adalah ledakan sonik yang menantang pendengar untuk menghadapi kekuatan amarah, namun tetap mendorong pengendalian diri sebelum semuanya meledak.

Dikenal dengan perpaduan dinamis antara pop-rock alternatif, The Daddy Cat meracik lagu yang catchy namun tetap tajam. Lirik yang repetitif dan ritme yang menghentak membuat "Pramarah" menempel di kepala, menuntut perhatian sambil menyampaikan pesan yang kuat: berpikirlah sebelum bertindak, dan jangan biarkan amarah menguasai diri.

"Pramarah" menandai perubahan arah dari karya The Daddy Cat sebelumnya, menampilkan suara yang lebih mentah dan visceral. Lirik yang ditulis oleh vokalis Ar Razy ringkas dan berdampak, mencerminkan tema lagu tentang menemukan ketenangan di tengah badai emosi.

"'Pramarah' adalah bentuk meditasi pribadi saya," ungkap Razy. "Lagu ini tercipta ketika saya sedang menjalani fase pendewasaan. Hidup itu penuh tekanan, dan dulu saya sering bereaksi dengan konyol, emosional, dan mudah marah. Tapi saya belajar bahwa tidak semua hal perlu direspon dengan emosi. 'Pramarah' adalah pengingat bagi saya untuk selalu berpikir ulang sebelum marah, mempertimbangkan dampaknya."

"'Pramarah' itu istilah yang muncul begitu saja," tambah Razy. "Ini bukan kata yang ada di kamus, tapi tepat menggambarkan momen sebelum amarah meledak. Liriknya sudah singkat dan padat, jadi tidak perlu dibuat bertele-tele."

Dengan keyakinan dan dukungan tim yang solid, The Daddy Cat merekam "Pramarah" di LT Studio, dengan mixing dan mastering oleh Harriska dari Hars Musika. Ini menunjukkan semangat DIY mereka dan keyakinan bahwa karya seni terbaik adalah karya yang dirilis dan dinikmati bersama.