Menuju Album Baru, Travis Lepas Single Berjudul Gaslight

Use your email address, user id, or Phone Number* Please Insert the correct Email Address

Insert Password*

Please Insert the correct Email Address

Keep me Logged In

Forgot Password ?

Or use

Insert Email*

Name* Please Insert the correct Name

Gender* Please Select the gender

Date of Birth*

Phone Number* Please Insert the correct Phone Number

User ID Please Insert the correct User ID

Password*

Contain at least one Uppercase
Contain at least two Numbers
Contain 8 Alphanumeric

Please Insert the correct Email Address

Confirm Password*

Please Insert the correct Email Address

Referral Code

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Go Back Home Check My Profile

Reset Password

Please choose one of our links :

Lama tak terdengar, unit rock asal Skotlandia, Travis, mengumumkan perilisan album terbaru bertajuk L.A Times yang rencananya akan dirilis pada 12 Juli 2024 mendatang. Menuju perilisan album tersebut, Travis memperkenalkan single pertama berjudul “Gaslight” yang ditulis oleh sang vokalis Fran Healy sekaligus juga menjadi sutradara video klipnya.

“Beberapa minggu lalu saya membaca bahwa ‘gaslighting’ adalah kata yang paling banyak dicari di internet di seluruh dunia. Kita hidup di zaman di mana realitas kita dirusak oleh atasan, pemimpin, teman, guru, dan politikus. Orang-orang yang melakukan gaslighting ingin mengontrol Anda. Mereka memberi tahu Anda hal-hal yang merusak kepercayaan diri Anda dan membuat Anda mempertanyakan realitas, membuat Anda merasa seolah-olah Anda menjadi gila,” ujar Fran Healy dalam keterangan resminya.

Sementara, mengenai album L.A Times, Fran Healy mengatakan bahwa ini adalah album paling personal mereka sejak The Man Who.

“Saat itu ada banyak hal besar yang bisa ditulis. Saya berusia 22 tahun saat menulis lagu-lagu tersebut. Lagu-lagu ini adalah terapi saya, meskipun sudah lebih dari 20 tahun,” ujarnya.