Apa Itu Notasi Musik? Kenalan Sama Notasi Musik dan Jenisnya

Pernah nggak sih lo denger istilah notasi musik terus mikir, “Apaan sih sebenernya itu?” Nah, kalau lo suka musik atau baru mau mulai belajar, notasi musik adalah salah satu hal paling dasar yang wajib lo pahami. Tanpa notasi, musisi bakal susah banget buat baca atau nulis lagu. Bayangin deh, kayak lo mau masak tapi nggak punya resep—bisa sih, tapi hasilnya? Belum tentu enak 

Tenang, SuperFriends! Artikel ini bakal ngebahas secara kasual dan fun soal pengertian notasi musik, jenis-jenisnya, dan contohnya. Siap-siap jadi makin ngerti dunia musik, yuk lanjut baca sampai akhir!

Apa Itu Notasi Musik?

Sebelum bahas lebih jauh, kita perlu tahu dulu nih, notasi musik adalah simbol atau tanda-tanda yang digunakan buat merepresentasikan suara dalam bentuk tulisan. Dengan notasi ini, nada, ritme, dan harmoni dalam musik bisa dituliskan dan dibaca oleh siapa aja yang ngerti bahasanya.

Lo bisa bayangin notasi musik kayak alfabet-nya musisi. Tanpa alfabet ini, bakal susah banget buat transfer atau ngajarin lagu ke orang lain. Makanya, notasi musik itu penting banget buat pemusik dari semua level.

Notasi Musik Ada Dua, Apa Aja?

Nah, sekarang kita masuk ke topik yang nggak kalah penting, tentang notasi musik ada dua yaitu notasi balok dan notasi angka. Dua-duanya punya cara penyajian dan fungsi masing-masing. Yuk kita bahas satu per satu!

1. Notasi Musik Balok

Notasi musik balok adalah sistem penulisan musik yang paling sering lo liat di partitur atau buku lagu klasik. Bentuknya terdiri dari lima garis sejajar (disebut paranada) dan simbol bulat-bulat (nada) yang punya posisi dan bentuk tertentu buat menunjukkan tinggi nada, panjang nada, dan lainnya.

Notasi ini dipakai di seluruh dunia dan jadi bahasa universalnya musisi. Kalau lo pengen belajar musik klasik atau main alat musik orkestra, notasi musik balok wajib banget lo kuasai.

2. Notasi Musik Angka

Yap, sesuai namanya, notasi musik yang menggunakan angka disebut notasi angka. Sistem ini lebih simpel dan biasanya dipakai buat musik-musik tradisional atau buat pemula. Dalam notasi ini, nada ditulis dalam bentuk angka 1 sampai 7, yang mewakili tangga nada do-re-mi-fa-sol-la-si.

Notasi ini gampang banget dibaca dan dipahami, terutama buat lo yang baru belajar musik atau pengen cepet mainin lagu favorit lo.

Jenis Notasi Musik yang Perlu Lo Tahu

Oke, lo udah tahu kan kalau jenis notasi musik ada dua: balok dan angka. Tapi selain itu, ada beberapa bentuk atau varian lain dari notasi yang dipakai di budaya atau konteks tertentu. Berikut ini beberapa contohnya:

1. Notasi Tonic Sol-fa

Ini semacam varian dari notasi angka yang pakai huruf do, re, mi secara langsung. Biasanya dipakai di pendidikan musik dasar atau paduan suara.

2. Notasi Musik Tradisional

Beberapa budaya punya sistem notasi sendiri, kayak notasi kepatihan dalam gamelan Jawa atau sistem neume dalam musik Gregorian.

Meskipun jarang dipakai secara umum, penting juga buat lo tahu kalau dunia musik itu luas banget dan notasinya juga beragam, tergantung tradisi musiknya.

Contoh Penggunaan Notasi Musik

Biar makin kebayang, ini dia contoh sederhana dari masing-masing notasi:

• Notasi musik balok: Lagu "Twinkle Twinkle Little Star" biasanya ditulis dengan not balok, lengkap dengan tanda kunci, tanda birama, dan nilai nada.
• Notasi angka: Lagu anak-anak kayak "Naik Delman" atau "Balonku" sering banget ditulis pake not angka. Contohnya: 1 1 5 5 6 6 5...

Nah loh, jadi lebih gampang kan bayanginnya, kan?

Sekarang lo udah tahu nih bahwa notasi musik adalah bahasa tulisnya musik, dan notasi musik ada dua yaitu notasi balok dan notasi angka. Masing-masing punya gaya dan kelebihan sendiri. Lo bisa pilih mau belajar yang mana dulu, atau bahkan dua-duanya sekalian biar makin jago!

Yang penting, terus eksplor dan jangan takut buat belajar. Dunia musik itu seru banget, SuperFriends! Lo cuma perlu mulai dari dasar kayak ini, dan lama-lama lo bisa nulis lagu sendiri kayak musisi pro.