Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

Music man

Di balik gitar premium, ternyata ada senjata rahasia yang sifatnya khusus, Superfriends. Ini tidak terkecuali buat gitar-gitar keluaran Ernie Ball Music Man. Produsen gitar dan bas yang pernah melibatkan Leo Fender sampai tahun 1980 itu punya satu alat penting yang cuma dimiliki oleh mereka.

Senjata rahasia kecil itu sendiri dinamai "Silent Circuit". Ini adalah satu dari sekian banyak inovasi teknologi yang dibuat Ernie Ball Music Man selama puluhan tahun membuat instrumen musik. Dibilang senjata rahasia kecil, soalnya benda itu ukurannya tidak sampai setelapak tangan. Apa sih sebenarnya fungsi senjata rahasia satu ini, Superfriends?

Jawaban atas masalah jenis pickup atau spul tunggal

 

Image source:  blog.music-man.com

Simpelnya, "Silent Circuit" adalah jawaban masalah jenis pickup atau spul tunggal. Pickup (spul) atau satu batang seukuran jari yang terdiri dari poin-poin logam penerima sinyal itu kerap bikin suara "hum" atau dengung. Dengung ini sendiri sering diistilahkan "hum 60 Hz".

Apa sih sebenarnya "hum atau dengung 60 Hz"? Jadi dengung ini adalah suara yang terkait dengan arus bolak-balik pada frekuensi listrik utama. Nah, frekuensi dasar dari suara ini biasanya 50 Hz atau 60 Hz, tergantung pada frekuensi saluran listrik lokal. Makanya disebut dengung "60 Hz".

Sebuah suara sering punya konten harmonik berat di atas 50-60 Hz. Arus listrik ini bisa berasal dari dalam perangkat audio yang bertenaga listrik ataupun medan elektromagnetik arus AC dari peralatan dan kabel di dekatnya alias faktor luar. Pusing? Begitu sih kira-kira: pas nyalain gitar listrik, tahu-tahu suaranya "nguuung", dan bunyinya enggak bisa hilang kecuali misalnya volume gitar dikecilkan.

Nah, sebenarnya, masalah "hum" ini sudah coba dijawab dengan pickup atau spul jenis "humbucker". Namanya sesuai dengan arti dari katanya: "bucking" (melawan) "hum" (dengung). Meski begitu, yang namanya humbucker sebenarnya menyisakan PR. Karena dilawan, akhirnya kecerahan suaranya jadi tidak murni.

Asal-usul Silent Circuit

 

Image source:  blog.music-man.com

Dudley Gimpel yang merupakan ahli elektronik di Ernie Ball Music Man kasih penjelasan lebih jauh soal sejarah dari problem dengung ini, dan bagaimana ia punya ide lebih baik soal itu.

"Di tahun 1980-an, Fender punya desain untuk problem ini dengan menempatkan kumparan terpisah untuk mengambil dengungan yang tidak benar-benar mengambil sinyal dari string, dan melewati preamp, tapi ini sirkuit yang benar-benar aktif. Jadi, ide kami ini sebenarnya pada dasarnya masih berfungsi sebagai pikap pasif," kata dia.

Gitar tersebut tidak ada preamp antara pickup dan amplifier karena sirkuit elektronik yang dipakai Silent Circuit berada di antara sisi dasar pickup dan tempat pickup biasanya terhubung ke ground. Jadi prinsipnya, senjata rahasia ini memfasilitasi nada yang lebih jelas tanpa suara yang tidak diinginkan (dengung). Setelah ide dari gagasan itu muncul, dia sendiri melanjutkan proses penyempurnaan di divisi riset dan pengembangan selama hampir setahun.

Menurut Dudley, orang-orang mungkin akan berpikir bahwa terobosan seperti ini butuh pengetahuan yang sangat mendalam di bidang elektronik gitar. Namun, waktu kita mematangkan ide ini ke arah yang sederhana, prinsipnya sebenarnya simpel.

"Pada dasarnya apa yang kami lakukan adalah menghasilkan sinyal hum yang keluar dari fase menggunakan sinyal hum yang dijemput oleh pikap atau spul itu sendiri. Kemudian, kami suntikkan sinyal itu ke dalam pickup, dan hasilnya jadi senyap," kata dia.

Namun, rahasianya ternyata bukan cuma itu. Casey Ball, cucu dari Ernie Ball--nama pendiri perusahaan yang kini menaungi Music Man--bilang bahwa dia juga membuat pelindung pada pickguard dan lapisan resin akrilik pada rongganya untuk meniadakan dengungan.

"Pada dasarnya kami sudah membuat itu sebelum kami membuat Silent Circuit, jadi apakah satu sama lain (punya peran, mungkin kira-kira begitu)," kata Casey.

Dudley Gimpel menjelaskan lebih jauh soal asal muasal dengung tadi. Ada dua jenis dengung, yakni asalnya dari elektrostatik dan elektromagnetik atau di dunia kelistrikan disebut EMI (electromagnetic interference) yang merupakan faktor luar tadi.

"Untuk melindungi dari EMI, kita perlu menggunakan sesuatu yang bersifat magnetis, tetapi di sisi lain tentu saja tidak dapat memasang penutup bahan baja pada pickup karena itu malah akan benar-benar mempengaruhi medan magnet dari pickup, dan malah jadi tidak akan berfungsi sama lagi," kata dia.

Senjata rahasia "Silent Circuit" ini sendiri tertanam di sejumlah tipe gitar, yakni Music Man edisi Albert Lee, Cutlass, Cutlass HSS, Silhouette Special, dan Valentine. Gimana Superfriends? Sudah cukup jelas, bukan?

ARTICLE TERKINI

Author : Admin Music

Article Date : 09/07/2023

Article Category : Tips & Gears

Tags:

#Gitar # gitar elektrik #Gears #gears

Source:https://review.bukalapak.com/hobbies/rahasia-kecil-di-gitar-music-man-bernama-silent-circuit-53649

3 Comments

Comment
RIYAN MUTAQIN

RIYAN MUTAQIN

14/02/2025 at 08:41 AM

baru tau
Awaluddin Mansur

Awaluddin Mansur

27/02/2025 at 10:05 AM

mantap
DENNY ADHY NUGROHO

DENNY ADHY NUGROHO

29/03/2025 at 22:05 PM

Rahasia Music Man untuk Atasi Dengung pada Gitar, Cek Superfriends!
Other Related Article
image article
Tips & Gears

Ories Guitar: Merangkai Nada, Mewujudkan Identitas

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Tips & Gears

Sauber Booster: Pedal Efek Booster Serbaguna untuk Gitaris Modern

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Tips & Gears

Yamaha DTX452K: Drum Elektrik Serbaguna untuk Pemula dan Menengah

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Tips & Gears

Roland Juno: Ikon Synthesizer dari Masa ke Masa

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Tips & Gears

Jowoom T2: Tuner Otomatis Revolusioner untuk Gitaris Modern

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Tips & Gears

Kabellos WM-01 KPS: Mikrofon Wireless yang Powerfull

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Tips & Gears

Edisi 50 Tahun Tama Iron Cobra

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Tips & Gears

Zoom G6: Multi-Effects Processor Canggih untuk Gitaris Modern

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Tips & Gears

Roland AX-Edge Keytar: Keytar Modern untuk Musisi Panggung

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Tips & Gears

Behringer Flow 8, Mixer Portable dan Serbaguna untuk Musisi, Podcaster dan Profesional

Read to Get 5 Points
image arrow
1 /

Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive