Profil Sean Strickland, The Tarzan!

Nama Sean Strickland, jadi salah satu atlet MMA yang akan menjadi legenda! Gimana nggak? Strickland pernah jadi juara Middleweight King of the Cage, juga pernah menjadi atlet yang memegang sabuk juara UFC Middleweight. Perjalanan MMA Strickland patut diapresiasi, karena banyak rintangan yang nggak mudah untuk dilewati. So, siapa sebenarnya Sean Strickland? Mengapa dia begitu populer di UFC? Gas, mari kita bahas!

Source: MMAJunkie

Stickland tumbuh besar di lingkungan keluarga yang tidak baik-baik saja. Dia punya ayah yang sering kali melakukan kekerasan dalam rumah tangga, ibunya kerap kali menjadi korban. Jadi, Strickland punya masa kecil yang cukup berat. Kemudian, karena cukup bermasalah di sekolah Strickland dibawa ibunya ke MMA Gym yang berada dekat tempat tinggalnya. Di sana, Strickland jatuh cinta dengan MMA. Bukan hanya dengan olahraga, melainkan kebaikan orang-orang sekitarnya yang turut membantu dalam proses latihan. 

Pria kelahiran Anaheim, California, Amerika Serikat, ini memulai debut MMA pada tahun 2008 di kompetisi King of the Cage. Strickland is unbeatable! Mengumpulkan 9 kemenangan tanpa kekalahan. Hingga, dia berkesempatan merebut gelar juara Middleweight King of the Cage dari Josh Bryant. Stickland menang lewat split decision dan jadi juara baru!

Sebelum di kontrak UFC di tahun 2014, Strickland mampu tiga kali mempertahankan gelar Middleweight Champions King of the Cage. Strickland seakan memang dilahirkan untuk mendominasi di UFC nih, bro. Sepanjang karirnya di UFC, Strickland sukses mengumpulkan 16 kemenangan 6 kekalahan dari 23 pertandingan.

UFC 283 pada tahun 2023 jadi puncak karir bagi Strickland, bro. Duel sengit dengan Israel Adesanya, UFC Middleweight Champions saat itu berakhir dengan hasil yang manis buat Strickland. Baku hantam yang berlangsung selama 5 ronde SUPER intense, mengantarkan Strickland jadi juara UFC Middleweight baru. Impiannya terwujud, Stickland menang lewat unanimous decision.

Tapi, nggak lama dinobatkan jadi juara baru Strickland harus melepas sabuk juarannya, bro. Satu tahun kemudian, sebagai juara dia ditantang oleh contender kuat Dricus du Plessis. Yang akhirnya dibuatkan laga berjudul UFC 297. Laga ini merupakan title defense pertama bagi Strickland. Pressure tinggi harus dirasakan Strickland, karena Dricus adalah salah satu underdog yang kuat kala itu. Dan benar saja, Dricus tampil dengan sangat baik. Strickland harus kalah sekaligus melepas gelar juara yang belum laga dia dia dapatkan.