Di musim semi, biasanya ada banyak wisatawan yang berkunjung ke Jepang untuk melihat bunga sakura. Sementara itu di musim dingin, negeri sakura ini juga memiliki wilayah-wilayah yang menawarkan liburan yang menarik pada para wisatawan. Salah satunya adalah Shirakawa Go yang telah ditetapkan sebagai warisan budaya dunia oleh UNESCO.
Di Shirakawa Go ini, bro akan menemukan rumah-rumah tradisional Jepang. Rumah-rumah tersebut pun dibangun dengan menggunakan kayu yang diperoleh dari hutan. Sementara itu atapnya sendiri menggunakan semacam jerami.
Saat kondisi normal, para wisatawan yang berkunjung ke sini akan merasakan suasana pedesaan Jepang yang begitu kental. Pemandangan khas pedesaan pun, seperti hamparan padi yang menguning dan sistem irigasi tradisional akan kita temukan di desa ini.
Namun saat musim dingin tiba, Shirakawa Go akan ditutupi oleh salju dengan ketinggian mencapai 1,5 meter. Udara sekitar pun akan terasa sangat dingin. Bahkan suhu udara di sana bisa mencapai -4 derajat celsius.
[bacajuga url=61791]
Jika bro berkunjung ke sana pada musim dingin, maka sejauh mata memandang, bro akan melihat tumpukan salju putih. Tumpukan salju tersebut menutupi semua yang ada di desa Shirakawa Go. Di beberapa tempat kita juga akan melihat kemacetan karena beberapa mobil yang memang harus berbagi jalan dengan traktor yang sedang digunakan untuk menyingkirkan salju.
Meski demikian, selama musim dingin, di Shirakawa Go sendiri bro masih dapat menikmati liburan yang menyenangkan. Ini karena di sana, lo bisa berkunjung ke rumah-rumah tradisional khas Jepang. Selain itu, lo juga dapat melihat bagaimana kehidupan penduduk desa jaman dulu di negeri sakura tersebut.
Umumnya rumah tradisional di Shirakawa Go terdiri dari tiga lantai. Saat bro masuk ke lantai dua dan lantai tiga dari rumah tersebut, maka lo akan menemukan tempat khusus yang digunakan sebagai tempat berternak ulat sutera.
Shirakawa Go memang merupakan wilayah yang sering dipenuhi salju. Kondisi ini membuat penduduk di desa tersebut sulit untuk bercocok tanam dan berternak. Oleh sebab itulah, kebanyakan penduduk di Shirakawa Go menggantukan hidup mereka dengan menjual benang sutra.
ARTICLE TERKINI
Article Category : Wilderness
Article Date : 08/03/2017
Like :
Share :
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :