Berlokasi di Jingring, Sumberkembar, Pacet, Mojokerto – Jawa Timur, spot petualangan kali ini penuh dengan legenda, mistis dan misteri. Namun, berbagai faktor tersebut tidak membuat keindahan alam yang ada di spot petualangan ini.
Penasaran seperti apa spot dan destinasi petualangan tersebut? Perkenalkan, Gua Gembyang, salah satu spot petualangan yang kental akan sejarah, jejak petilasan, dan berbagai cerita mistisnya. Berlokasi di Desa Kuripansari – ke arah RS. Sumber Glagah, gua ini terlihat juga ramai oleh para petualang.
[readalso url=18292]
Berada di lereng Gunung Welirang dan Gunung Penanggungan, gua ini berada di ketinggian 600mdpl. Hal ini menjadikan Gua Gembyang menjadi salah satu spot petualangan yang patut diperhitungkan untuk didatangi saat lo berada di Mojokerto, Jawa Timur.
Sejarah, Jejak Petilasan di Gua Gembyang

Gua Gembyang, Misteri dan Mistis Dari Mojokerto - Jawa Timur. credit photo: wisatalogi.com
Konon katanya gua yang memiliki keindahan alam yang indah ini merupakan salah satu tempat pertapaan Raden Wijaya sebelum ia menjadi raja dari Kerajaan Majapahit. Para penilik sejarah mengira kalau ia mendapatkan wahyu atau wangsit untuk mendirikan Majapahit.
Nama gua ini diambil dari nama para leluhur yang pernah singgah di sini. Gembyang sendiri adalah seorang pengikut Raden Wijaya, yang akhirnya mengabdi pada beliau di gua tersebut, sehingga gua tersebut sampai diberi nama Gembyang.
Banyak cerita legenda dan mistis yang membuat Gua Gembyang berkaitan dengan sejarahnya Kerajaan Majapahit. Salah satunya adalah cerita berbagai pusaka sakti para leluhur Majapahit yang bersemayam di gua tersebut.

Gua Gembyang, Misteri dan Mistis Dari Mojokerto - Jawa Timur. credit photo: flickr.com
Tidak ayal, gua tersebut sampai sekarang masih suka didatangi para pertapa yang akan meminta sesuatu. Tidak heran banyak misteri dan mistis yang menceritakan kalau para pertapa yang suka meminta sembarang, malah mendapatkan petaka di gua tersebut.
Gua Gembyang merupakan gua alam. Artinya, gua ini terbentuk secara alami dan tidak ada campur tangan manusia. Berada di arah timur dari bukit, gua ini cocok sekali untuk melihat matahari terbit. Semburat oranye yang dikeluarkan matahari menyinari mulut gua, pemandangan yang cukup indah.
Legenda dan cerita petilasan yang lainnya, adalah Gua Gembyang menjadi salah satu tempat untuk berlindungnya Erlangga. Erlangga adalah putra dari Raja Udayana, dari Kerajaan Bedahul Bali.
Keindahan dan Kondisi Alam Gua Gembyang

Gua Gembyang, Misteri dan Mistis Dari Mojokerto - Jawa Timur. credit photo: jejakpiknik.com
Aura mistis tidak melulu menggambarkan tentang Gua Gembyang, gua yang masih menarik untuk dijadikan spot untuk caving ini mempunyai kondisi alam yang masih asri. Bebatuan kecil dan besar, berjejer rapi di mulutnya.
Cukup unik dan cukup menantang saat lo ingin caving di dalam Gua Gembyang, lho. Hal ini berkaitan dengan dilarangnya penerangan saat lo masuk ke dalam gua. Jadi, lo akan tetap dibiarkan tanpa penerangan untuk menelusuri gua tersebut.
Ketika masuk ke Gua Gembyang, jangan kaget dan takut jika lo melihat ada kain putih di beberapa tempat, ya. Kain putih tersebut hanya menandakan jika tempat tersebut dipercaya sebagai petilasan oleh kelompok aliran tertentu.

Gua Gembyang, Misteri dan Mistis Dari Mojokerto - Jawa Timur. credit photo: jejakpiknik.com
Karena daya tariknya, Gua Gembyang masuk ke dalam 7 destinasi yang direkomendasikan saat lo berada di Tulungagung. Hal tersebut terlihat dari berbagai petualang yang datang, tidak hanya dari dalam negeri sendiri tetapi juga dari luar dan mancanegara.
Selain Gua Gembyang – beberapa tempat atau spot petualangan yang berdekatan adalah Gunung Budheg, Pantai Popoh, Pantai Coro, Air Terjun Pandanwangi, Candi Dadi dan juga Bukit Cemenung. Namun, untuk lo yang ingin caving, Gua Gembyang adalah rekomendasinya.
Pemandangan yang indah di Gua Gembyang juga didukung oleh sekitarnya yang masih hutan hijau dan lebat, serta berbagai satwa liar yang masih suka berkelian di sekitaran gua.
Rute Menuju Gua Gembyang

Gua Gembyang, Misteri dan Mistis Dari Mojokerto - Jawa Timur. credit photo: jejakpiknik.com
Jika lo berangkat dari Kota Mojokerto, lo akan menempuh 40-50 menit perjalanan karena jaraknya bisa sampai 30 kilometer. Untuk lo yang akan berangkat, lo bisa ambil perjalanan tersebut mulai dari Jalan R.A Basuni dan Jalan Mayjen H. Soemadi dengan waktu tempuh 51 menit.
Sedangkan kalau lo berangkat dari Kota Tulungagung, lo akan menempuh perjalanan maksimal selama 3 jam 10 menit, karena akan menempuh jarak sampai 126 kilometer. Lo bisa mulai dari Jalan Raya Kediri-Pare, via Jalan Totok Kerot atau Jalan Nasional 22.
Tips Untuk ke Gua Gembyang
Nah, untuk lo yang akan berangkat ke sana, pastikan tengah musim panas ya. Hal tersebut akan berpengaruh terhadap pemandangan yang jelas di sana, dan trek yang kering. Kalau saat musim hujan, dinilai kurang tepat karena jelas akan menyusahkan lo untuk sampai ke sana karena trek yang bisa menjadi sangat licin.
Kemudian, pastikan juga lo menggunakan alas kaki yang dapat membuat lo berpijak dengan nyaman, baik saat musim panas di trek kering, atau musim hujan di trek yang basah dan licin. Oleh karena itu, sepatu gunung atau sandal sepatu gunung menjadi salah satu gear yang bijak untuk menempuh perjalanan ke sini.
Wah bagaimana nih bro? Sudah semakin penasaran bagaimana keindahan alam yang ada di Gua Gembyang? Kalau sudah, langsung saja lo persiapkan segalanya, dan berangkat bro!
[readalso url=18271]
Oh iya, kalau lo mengetahui berbagai informasi lain yang terkait dengan Gua Gembyang dan belum disebutkan di atas, sila tambahkan informasi tersebut di kolom komentar di bawah ini, ya. Informasi tersebut pastinya akan berguna untuk para petualang yang akan berangkat ke sana.
Feature Image - teluklove.com
ARTICLE TERKINI
Article Category : Wilderness
Article Date : 28/07/2018
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :