Desa Wisata Malasari, The Real Hidden Gem Bogor!

Kebanyakan orang pasti masih asing dengan destinasi wisata yang satu ini. Meski terbilang kurang populer, terutama bagi masyarakat Jabodetabek, nyatanya desa wisata Malasari punya segudang pesona yang sayang banget dilewatkan, khususnya buat lo yang suka petualangan, bro.

Nah, sebelum benar-benar menjelajah desa yang berada di kecamatan Nanggung, kabupaten Bogor ini, simak dulu beberapa informasi penting berikut ini biar perjalanan lo ke tempat ini semakin seru!

[readalso url=22161]

Bagian dari Wilayah Taman Nasional Gunung Halimun Salak

Image source: blog.wowbogor.com

Tampak jelas di peta, bahwa lokasi desa wisata Malasari tepat berada di sisi utara wilayah Taman Nasional Gunung Halimun Salak. Jarak tempuh dari pusat kota Bogor kurang lebih selama 2-3 jam. Namun, durasi tersebut bisa saja lebih panjang karena kondisi jalur menuju desa wisata masih berbatu dan sangat menanjak, bro.

Lo bisa menikmati keheningan dan ketenangan di tempat ini, karena letaknya yang jauh dari hiruk pikuk perkotaan. Bahkan, kabarnya sinyal telepon seluler pun sulit didapatkan di desa ini. Jadi, bersiaplah untuk benar-benar membaur dengan alam saat akan mengunjungi desa wisata Malasari ya, bro.

Tiket Masuk Kawasan Desa Wisata Malasari

Image source: genpi.id

Sebelum melewati gerbang masuk kawasan desa wisata, terdapat kantor sekretariat sekaligus pusat informasi bagi para pengunjung yang ingin berwisata. Di sini, lo harus membayar biaya tiket masuk sebesar Rp12.500 per orang.

Kalau lo membutuhkan jasa guide atau ingin menyewa mobil pick up untuk menyusuri jalur berbatu sebelum tiba di area desa wisata, petugas di kantor sekretariat ini bakal bersedia membantu kok, bro.

Menikmati Sunrise di Tengah Hijaunya Hamparan Kebun Teh

Image source: blog.wowbogor.com

Sebagai desa wisata, banyak banget aktivitas seru dan menarik yang bisa lo lakukan di sini, bro. Salah satu yang paling menarik perhatian tentu saja pemandangan sunrise di kebun teh Nirmala dengan view gunung Salak yang bisa dilanjutkan dengan berjalan-jalan di tengah hamparan kebun teh yang hijau di kebun the Nirmala.

Kebun teh Nirmala sendiri dikenal sebagai salah satu kebun teh terluas di kabupaten Bogor. Berbeda dengan kebanyakan kebun teh yang ada di kawasan Puncak, kebun teh di desa wisata Malasari ini cenderung sepi pengunjung karena lokasinya yang masih sangat sulit untuk dijangkau kebanyakan orang, bro.

[readalso url=21922]

Aktivitas Wisata Lainnya di Desa Wisata Malasari

Ada juga canopy trail, yaitu kegiatan melewati jembatan gantung sepanjang 30 meter, bro. Jembatan gantung ini dulunya merupakan lokasi untuk pengamatan fauna di kawasan Taman Nasional Gunung Halimun Salak.

Selain itu, lo juga bisa main-main air di curug Sawer, basah-basahan di sungai Cikaniki, menikmati pesona terasering yang bernama 1001 Undak yang kecantikannya gak kalah dengan Tegalalang di Ubud, Bali. Lo juga bisa melihat proses budidaya jamur, dan tentunya bisa berinteraksi langsung dengan warga lokal desa wisata Malasari, bro.

Tips Berkunjung ke Desa Wisata Malasari

Sebaiknya sisihkanlah waktu minimal dua hari untuk mengeksplorasi desa wisata Malasari, bro. Selain itu, usahakan tidak membawa city car atau yang sejenisnya saat berkunjung ke tempat ini, terutama saat akan ke sunrise point. Sebab jalanan memasuki area ini didominasi jalan berbatu dan menanjak yang pastinya akan sangat sulit dilewati oleh mobil jenis city car.

Kalau lo tetap ingin membawa mobil jenis tersebut, maka sebaiknya titipkan mobil lo di homestay, lalu menyewa motor atau mobil pick up ke warga setempat, bro. Tips selanjutnya, cobalah untuk membaur dengan penduduk lokal dan rasakan kearifan mereka yang begitu hangat menyapa setiap pengunjung yang datang. Keramahtamahan mereka dijamin bikin lo enggan pulang.

So, itulah beberapa informasi penting terkait desa wisata Malasari, biar perjalanan lo ke tempat ini semakin seru. Sudah pernah atau baru mau ke sini nih, bro?