Pesona Situs Purbakala di Indonesia, Kalau Traveling Wajib ke Sini!

Di Tanah Air banyak banget yang bisa didatangi. Situs purbakala di sini diakui dunia dan sayang banget kalau lo belum sempat mengunjungi.

Beberapa situs bahkan sudah dikelola sedemikian rupa menjadi tempat penelitian dan obyek wisata. Konon, situs purbakala yang ditemukan sudah berumur ratusan bahkan jutaan tahun. 

[readalso url=22279]

Sangiran

Image source: museumnusantara.com

Situs purbakala Sangiran di Sragen, Jawa Tengah sudah diakui sebagai situs warisan dunia UNESCO. Sangiran termasuk situs manusia purba terlengkap di dunia. 

Di sana lo bisa lihat fosil manusia purba Homo Erectus, fosil tumbuhan, fosil hewan, peralatan batu, dan masih banyak lagi. Kawasan Sangiran memiliki luas 56 km persegi. Kurang lebih ada 13.809 koleksi fosil manusia purba. Koleksi yang tersimpan di Sangiran kebanyakan menggambarkan bentang alam dan kehidupan sejak zaman Pliosen Akhir sampai akhir zaman Pliosen Tengah.

Taman Nasional Lore Lindu (TNLL)

Image source: pesonawisata.sultengprov.go.id

Taman Nasional Lore Lindu berada di Sulawesi Tenggara. Di sini disimpan peninggalan purbakala berupa situs megalitikum.

Diperkirakan ada seribuan batu megalitik yang tersebar merata di kawasan Besoa, Bada, dan Lembah Napu. Kalau lo berkunjung ke Taman Nasional Lore Lindu, batu megalitik di sana kebanyakan sudah dipahat. 

Pahatannya mirip seperti patung batu. Menurut hasil penelitian, batuan megalit di Taman Nasional Lore Lindu sudah berumur antara 3000 SM. 

Gunung Padang

Image source: Google Maps/Okky Febrian

Situs purbakala Gunung Padang konon sudah ada sejak 5200 SM. Usianya jauh lebih tua dibanding piramida di Mesir. Gunung Padang ini berada di kawasan perbukitan dengan 5 undakan. Setiap undakan mempunyai susunan batu yang amat unik. 

Misalnya di undakan kedua ada batu Mahkota Dunia yang tersusun seperti kursi raja. Ada yang meyakini kalau orang yang duduk di atas batu tersebut bisa mendapatkan keberkahan. 

[readalso url=22278]

Taman Purbakala Cipari

Image source: kompasiana.com/yoenaulina

Situs ini berada di ketinggian 661 mdpl dengan luas 7.000 meter persegi. Pada awalnya Situs Cipari merupakan tanah milik warga bernama Wijaya. Pada tahun 1971, di tanah miliknya itu secara nggak sengaja ditemukan sejenis batuan yang menyerupai batu yang dipamerkan di Paseban Tri Panca Tunggal, sebuah tempat cagar budaya di Kuningan.

Taman Purbakala Cipari memiliki koleksi purbakala yang menarik. Ketika lo memasuki area Taman Purbakala Cipari, lo bakal menemukan peti kubur batu, menhir, kapak perunggu, gelang batu, dan sejumlah fragmen tembikar lain. Batu-batu besar itu menjadi landasan mengapa Situs Cipari adalah peninggalan zaman Megalitikum.

Taman Prasejarah Leang-Leang

Image source: berthadian.weebly.com

Leang Leang terletak di dalam wilayah Taman Nasional Bantimurung Bulusaraung di daerah Maros Pangkep, Sulawesi Selatan. Pegunungan Karst yang sudah berumur ribuan tahun ini diakui sebagai kawasan karst terbesar kedua di dunia setelah Guangzhou di China. 

Meliputi area seluas 43.750 hektar, wilayah ini memiliki 286 goa dengan lebih dari 30 goa prasejarah. Di taman prasejarah Leang-leang terdapat sejumlah goa dengan dinding berhiaskan lukisan purba yang diyakini sudah berusia 40 ribu tahun. Dari Makassar, taman ini bisa diakses dengan angkutan umum dalam waktu sekitar 1 jam.

source: https://travel.detik.com/domestic-destination/d-2856391/5-situs-purbakala-paling-menakjubkan-di-indonesia/6/#news