Pegunungan Sudirman, Gugusan Puncak Tertinggi di Indonesia

Bagi pendaki yang udah pro, hiking tuh kurang menantang kalau gunungnya nggak tinggi atau rutenya nggak ekstrem. Mereka selalu tertantang buat menjelajahi gunung-gunung yang mungkin jarang dijamah manusia. Nah, salah satu kawasan di Indonesia yang mungkin jadi salah satu bucket list mereka yaitu Pegunungan Sudirman.

Pegunungan Sudirman merupakan barisan gunung yang berada di Papua. Nama lain dari pegunungan ini yaitu Dugunduguoo atau Barisan Nassau. Pegunungan Sudirman merupakan rumah bagi beberapa puncak tertinggi di Indonesia, yaitu Puncak Jaya dengan ketinggian 4.884 mdpl, Gunung Sumantri dengan ketinggian 4.870 mdpl, Gunung Ngga Pulu dengan ketinggian 4.862 mdpl, dan Carstensz Timur dengan ketinggian 4.820 mdpl.

Nah, masing-masing puncak tersebut punya keunikan dan kisahnya tersendiri, Superfriends. Simak penjelasan selengkapnya berikut ini, ya.

Puncak Jaya

Puncak Jaya atau Carstensz Pyramid merupakan puncak tertinggi di kawasan Oceania, gunung tertinggi di Pasifik barat daya, dan termasuk pulau tertinggi di dunia. Puncak ini juga termasuk dalam salah satu Seven Summits dalam pendakian gunung. Puncak Jaya terkenal sebagai salah satu gunung tropis yang punya gletser. Namun, dalam beberapa tahun terakhir, gletser tersebut udah menyusut akibat perubahan iklim.

Nama ‘Carstensz Pyramid’ populer di kalangan orang Eropa karena nama tersebut diambil dari nama pendaki Belanda yang pertama kali melihat Puncak Jaya pada tahun 1623, yaitu Jan Carstenzoon. Saat itu, masyarakat nggak percaya sama pernyataan Carstensz yang bilang kalau ada gletser dan salju di Puncak Jaya.

Penemuan tersebut akhirnya terkonfirmasi pada tahun 1909 setelah penjelajah Benalda, Hendrik Albert Lorentz, berhasil mencapai Puncak Jaya dengan dibantu beberapa porter dari Dayak Kenyah.

Gunung Sumantri

Gunung Sumantri merupakan puncak yang berada sekitar 2 km dari Carstensz Pyramid atau Puncak Jaya. Kawasan ini sebenernya merupakan subpuncak dari Carstensz Pyramid dan punya gletser. Namun, gletser tersebut kemungkinan nggak bakal bertahan sampai 15 tahun karena udah menyusut. Puncak ini juga didominasi sama tebing-tebing yang di sisi utara yang mengarah ke timur dan barat.

Gunung Ngga Pulu

Sama kayak Gunung Sumantri, Gunung Ngga Pulu juga merupakan subpuncak dari Carstensz Pyramid atau Puncak Jaya, tepatnya di tepi utaranya. Karena gletser dan salju di atas puncak ini udah mulai mencair, kemungkinan ketinggiannya juga berubah. Misi pendakian pertama di Gunung Ngga Pulu dilakuin pada Desember 1936 oleh Ekspedisi Carstensz Belanda yang terdiri dari tiga pendaki, yaitu Frits Wissel, Jean Jacques Dozy, dan Anton Colijn.

Carstensz Timur

Carsentz Timur merupakan subpuncak dari gunung Puncak Jaya dan berisi gletser kecil yang sekarang mulai menyusut, mirip kayak yang terjadi pada gletser di pegunungan lain di sekitarnya. Pendakian pertama di Carsentz Timur dilakukan pada hari yang sama dan oleh pendaki yang sama para pendakian Gunung Ngga Pulu.

Itu tadi empat puncak di Pegunungan Sudirman yang merupakan puncak tertinggi di Indonesia. Berani mendaki di sana, Superfriends? (arpd)