Mengenal 2 Jalur Pendakian Gunung Karang

Gunung Karang terletak di Kabupaten Pandeglang, Banten dan termasuk ke dalam kelompok gunung Stratovolcano yang nggak aktif lagi. Gunung ini terkenal sebagai salah satu destinasi wisata favorit pendaki pemula karena trek yang nggak terlalu ekstrim dan pemandangan alamnya.

Nggak hanya itu, di lereng Gunung Karang ada wisata batu yang menarik buat dikunjungi. Buat lo yang mau menghabiskan waktu libur di sini, harus mengetahui dua jalur pendakian Gunung Karang yang sering dilewati, yaitu Jalur Pager Batu dan Jalur Kadu Engang.

Jalur Pager Batu

Image source: instagram.com/alfindoraynaldi

Jalur Pager Batu adalah jalur yang landai dan nggak terlalu menantang. Meski begitu, waktu tempuh yang dibutuhkan untuk sampai ke puncak justru lebih lama daripada jalur Kadu Engang.

Untuk sampai ke puncak Gunung Karang lewat jalur ini lo membutuhkan waktu sekitar 7 sampai 8 jam! Artinya siapapun yang memilih jalur ini wajib menyiapkan fisik dan perbekalan dengan baik. Selain itu pendaki pemula disarankan memilih jalur Kadu Engang yang lebih aman daripada jalur ini.

Jalur Kadu Engang

Image source: instagram.com/hrmansptra_

Jalur Kadu Engang menjadi favorit para pendaki yang datang ke Gunung Karang karena treknya lumayan pendek dan waktu pendakiannya nggak terlalu lama. Akan tetapi, trek yang dilalui cukup menantang.

Oleh sebab itu para pendaki pemula harus benar-benar menyiapkan peralatan keamanan jika ingin naik ke puncak Gunung Karang lewat jalur ini. Sebab dengan peralatan keamanan yang lengkap, lo bisa sampai ke puncak dengan aman.

Selain itu, sebelum mendaki sebaiknya lo memeriksa keadaan cuacanya dulu. Jika memang nggak memungkinkan, lebih baik tunda pendakian sampai cuaca kembali membaik. Biar bagaimanapun mendaki dalam cuaca yang nggak mendukung dapat membahayakan keselamatan.

Dibanding jalur Pagerwatu, Jalur Kadu Engang mempunyai waktu tempuh yang lebih cepat yaitu sekitar 4 sampai 6 jam saja. Jadi lo nggak akan menghabiskan waktu seharian di perjalanan.

Oh ya saat melewati jalur Kadu Engang lo akan menemukan sebuah persimpangan yang akan menjadi acuan untuk menentukan jalur berikutnya. Di persimpangan ini, ada 3 opsi lajur yang bisa lo pilh, yaitu: 

Opsi 1

Opsi yang pertama adalah jalur pendakian resmi yang berbelok ke arah kiri dari persimpangan. Di jalur ini lo akan melewati pos 1, pos 2, dan pos 3. Nah di sepanjang perjalanan sampai ke pos 3, lo bisa melihat pemandangan kota Pandeglang karena jalurnya yang terbuka.

Opsi 2

Opsi yang kedua adalah jalur sumber mata air yang berbelok ke arah kanan. Sepanjang perjalanan melewati jalur ini, lo akan menemukan rimpunan pohon labu yang membentuk labu. Kemudian di akhir jalurnya, ada sebuah DAM kecil yang menjadi tempat penampungan mata air untuk warga Kadu Engang.

Opsi 3

Opsi yang ketiga adalah jalan pintas yang langsung menuju ke pos 3. Di sini lo akan melewati sebuah pohon yang dikenal dengan nama pohon Kiara Besar.

Akses Menuju ke Gunung Karang

Buat lo yang berada di Jakarta, harus bersyukur karena akses menuju ke Gunung Karang termasuk mudah. Bahkan lo hanya perlu menghabiskan waktu selama 2 jam perjalanan dengan menggunakan bus atau kendaraan pribadi.

Sayangnya di Gunung Karang fasilitas wisatawannya belum terlalu memadai, jadi sebaiknya lo membeli semua keperluan yang dibutuhkan sebelum berangkat atau di tengah perjalanan. Jangan lupa, pastikan setiap peralatan penting sudah lo siapkan dan nggak ada yang tertinggal.