Menengok Situs Megalitikum yang Bersejarah di Taman Nasional Lore Lindu

Superfriends, pernah merasa penasaran nggak sih sama kehidupan manusia di masa lampau, tepatnya di masa prasejarah, dimana kehidupan masih sangat primitif dan beda banget sama masa kini? Nah, jika lo ingin mengeksplorasi lebih jauh, lo bisa banget nih datang ke salah satu tempat terbaik untuk mempelajari situs-situs peninggalan masa zaman dulu, yakni di Taman Nasional Lore Lindu yang ada di Sulawesi Selatan. Yuk, siap-siap belajar sambil berpetualang!

Patung di Lembah Misterius

Image source: instagram.com/gloriapasau

Bukan hanya di satu tempat aja, Superfriends, tapi sebaran peninggalan zaman megalitikum berupa patung-patung besar ini berada di empat lembah berbeda yang merupakan bagian dari Kabupaten Sigi dan Kabupaten Poso. Di Kabupaten Poso, patung zaman megalitikum tersebut berada di kawasan Lore, sementara di Kabupaten Sigi sendiri, situs-situs tersebut ada di kawasan Lindu. Kedua kawasan ini berada dalam wilayah Taman Nasional Lore Lindu (TNLL) yang memiliki luas 217.000 hektar luasnya.

Patung dan situs peninggalan masa prasejarah tersebar di Lembah Napu, Besoa dan Bada, dan menurut penelitian para Arkeolog, diperkirakan situs tersebut udah ada sejak sekitar tahun 3.000 Sebelum Masehi. Jika dilihat dari bentuk dan usianya, patung-patung di Taman Nasional Lore Lindu ini merupakan monumen batu terbaik diantara patung-patung sejenisnya di Indonesia loh, Superfriends! 

Ada lima jenis patung yang bisa diklasifikasikan berdasarkan bentuknya. Pertama menampilkan karakteristik manusia tapi hanya bagian kepala, bahu dan kelaminnya aja. Kedua adalah Kalamba, jenis patung yang bentuknya paling banyak ditemukan, yakni mirip dengan jambangan yang besar. Ketiga, patung bernama Tutu’na, yakni piringan batu yang diduga digunakan untuk penutup kepala Kalamba. Keempat, Batu Dakon yang permukaannya rata dan cembung, dan kelima, berbentuk seperti alu batu, tiang penyangga rumah, dan bentuk penyangga lainnya. Unik-unik banget kan, Superfriends!

Pusat Peradaban Besar

Image source: instagram.com/richo_sitinjak

Para peneliti meyakini, adanya patung-patung yang tersebar di banyak tempat dan bahkan belum selesai terpetakan hingga kini ini merupakan simbol masuknya manusia pertama ke Sulawesi Tengah, dan menjadi penanda awal peradaban di Bumi Celebes ini. Nggak hanya ada patung-patung berukuran raksasa aja, tapi yang menarik perhatian para peneliti juga adanya tulang-tulang rangka manusia yang berada dalam tempayan, yang menunjukkan bahwa kawasan megalitik di Taman Nasional Lore Lindu ini merupakan kawasan megalitik tertua di Indonesia. Wah!

Udah ditetapkan menjadi cagar biosfer oleh UNESCO sejak tahun 1977, Pemerintah Sulawesi Tengah dan pengelola Taman Nasional Lore Lindu berharap kawasan ini bisa menjadi situs warisan budaya dunia. Namun karena keberadaannya yang tersebar dan bahkan belum terpetakan, menjadi sulit untuk menyatukan seluruh patung dan menjaganya satu persatu. Di Lembah Bada misalnya, lokasi patung ditemukan di sungai, persawahan, rumah warga, bahkan dekat jalan raya. Hal ini membuat peninggalan warisan manusia zaman prasejarah dan penanda peradaban dunia di Indonesia menjadi sangat rawan dan terancam.

Sebelum beneran punah dan situs-situs itu perlahan menghilang, sebaiknya lo liat langsung situs megalitikum di Taman Nasional Lore Lindu sambil menikmati alamnya yang indah. Cuma 3 jam aja dari Kota Palu kok jaraknya!