Kalau ngomongin Jakarta, orang-orang dari kota lain mungkin menganggap kalau kota ini dipenuhi banyak hal yang hits dan kekinian. Padahal, Jakarta juga punya sisi tradisional yang nggak kalah unik, lho.
Yup, sisi tradisional Jakarta tersebut berasal dari suku Betawi. Ada berbagai makanan dan minuman khas Betawi yang bisa lo jadikan sebagai buah tangan saat lo pulang kampung. Apa aja itu? Simak selengkapnya berikut ini, Superfriends.
Dodol Betawi
Selain Garut, warga Betawi juga punya dodol khasnya, lho. Dari segi rasa, keduanya memiliki kemiripan. Perbedaannya terletak pada tekstur. Dodol Betawi punya tekstur yang lebih kenyal dibanding dodol Garut. Soalnya, dodol Garut punya lapisan gula di bagian luarnya yang bikin teksturnya jadi agak kering.
Dodol Betawi terbuat dari kelapa parut, gula kelapa, dan tepung beras. Ada pula yang menggunakan bahan tambahan, seperti ketan hitam, ketan putih, dan durian. Proses memasaknya memakan waktu antara 8 – 10 jam sampai dodol mengental. Api yang digunakan harus kecil banget biar dodolnya nggak gosong.
Biji Ketapang
Sesuai namanya, jajanan yang satu ini punya bentuk mirip biji buah ketapang. Bahan dasar kudapan ini cukup simpel, yaitu tepung, margarin, telur, gula pasir, santan, dan kelapa parut kasar. Teksturnya renyah dan rasanya nggak terlalu manis. Selain jadi oleh-oleh, biji ketapang juga sering dihidangkan sebagai kue Lebaran oleh masyarakat Betawi.
Kue Akar Kelapa
Kalau jajanan sebelumnya punya bentuk mirip biji ketapang, kue yang satu ini punya bentuk mirip akar kelapa. Kue ini juga dikenal dengan nama kue akar pinang, kue kaktus, atau stik yuyu. Kudapan ini terbuat dari tepung beras, tepung ketan, telur, mentega, gula, bubuk vanili, dan santan. Rasanya dan teksturnya kurang lebih sama seperti biji ketapang, yaitu renyah dan nggak terlalu manis.
Kue Geplak
Selain kue yang renyah, ada pula oleh-oleh tradisional khas Jakarta yang punya tekstur kenyal bak mochi. Namanya kue geplak. Diberi nama itu karena proses pembuatannya dilakukan dengan cara dipukul-pukul, sehingga menimbulkan bunyi ‘plak, plak’. Kue ini terbuat dari beras pera yang digiling hingga jadi tepung, lalu disangrai. Setelah itu, tepung beras tersebut dicampur kelapa sangrai dan gula pasir cair sampai mengental dan padat. Sebagai sentuhan akhir, kue geplak dibedaki dengan gula bubuk.
Bir Pletok
Nggak cuma makanan, ada pula minuman tradisional khas Betawi yang cocok jadi oleh-oleh. Yup, apa lagi kalau bukan bir pletok. Walaupun namanya bir, minuman ini nggak memabukkan, kok. Justru bir pletok punya manfaat kesehatan karena terbuat dari berbagai rempah, seperti jahe, kapulaga, kayu manis, serai, dan cengkih. Selain itu, campuran gula merah dan air kelapa bikin bir pletok punya rasa yang manis dan segar.
Itu tadi rekomendasi oleh-oleh tradisional khas Jakarta. Udah pernah coba semuanya belum, Superfriends? (arpd)
Source:Good News From Indonesia, Liputan6
Please choose one of our links :