Spesies burung ini bukan sembarang burung. Mereka merupakan pemangsa atau predator sekaligus penjelajah benua di dunia. Yup, namanya raptor migran. Beberapa burung yang masuk dalam spesies ini yaitu burung hantu, elang, dan alap-alap.
Raptor migran dibagi menjadi dua jenis, yaitu diurnal atau yang beraktivitas pada siang hari dan nokturnal yang beraktivitas di malam hari. Di Indonesia, ada beberapa jenis burung yang termasuk dalam spesies raptor migran. Apa aja itu? Selengkapnya berikut ini, Superfriends.
Keberadaan Raptor Migran di Indonesia
Raptor migran yang termasuk dalam kelompok diurnal yaitu elang dan alap-alap. Di Indonesia, ada sekitar 70 – 80 jenis burung yang masuk dalam kelompok ini. Sementara itu, raptor migran yang termasuk dalam nokturnal yaitu burung hantu. Ada sekitar 45 jenis burung hantu yang udah teridentifikasi di Indonesia. Beberapa raptor migran termasuk dalam hewan yang dilindungi, seperti Elang Flores (Nisaetus floris), Elang Jawa (Nieaetus bartelsi), Rajawali Papua (Harpyopsis novaeguineae), dan Rajawali Totol (Aquila clanga).
Indonesia punya dua pintu migrasi yang biasa dilewatin sama raptor migran. Pertama, wilayah utara khatulistiwa yang menuju Indonesia melalui Semenanjung Malaya. Jalur ini melintasi beberapa pulau kecil, seperti Pulau Rupat, Pulau Bengkalis, Kepulauan Karimun, dan Pulau Bintan. Semua pulau tersebut berada di daerah Riau dan Kepulauan Riau. Sementara jalur kedua migrasi berawal dari Pulau Sangihe Talaud dan melalui beberapa pulau kecil di Sulawesi dan Maluku.
Penjelajahan Raptor Migran di Dunia
Dalam skala dunia, raptor migran biasanya bermigrasi berdasarkan perubahan musim. Tujuannya buat mencari mangsa baru agar bisa bertahan hidup. Dua periode migrasi mereka yaitu pada bulan September – November pada musim gugur dan bulan Maret – Mei pada musim semi. Migrasi musim gugur jadi momen buat meninggalkan lokasi berkembang biak atau breeding area menuju wintering area. Sebaliknya, migrasi musim semi merupakan perpindahan dari wintering area menuju breeding area.
Raptor migran biasa bermigrasi sendirian atau pun berkelompok. Mereka selalu ngelewatin jalur yang sama setiap bermigrasi. Beberapa jenis raptor migran dari luar negeri yang pernah melintasi Indonesia yaitu Elang Alap Cina (Accipitter soloensis), Sikep Madu Asia (Pernis ptilorhynchus), Elang Alap Nipon (Accipiter gularis), dan Alap-Alap Kawah (Falco peregrinus). Mereka pernah melewati Puncak Bogor, Bromo Tengger, dan Bali.
Itu tadi sedikit banyak penjelasan tentang spesies burung raptor migran. Buat lo yang hobi birdwatching atau ngeliat burung dengan teropong, lo bisa manfaatin momen migrasi mereka buat hunting foto, Superfriends. (arpd)
PERSONAL ARTICLE
![Personal Article Personal Article](https://superlive.id/storage/articles/x723cf003-78d5-4c25-9370-577adc496e99.jpg.pagespeed.ic.Yztnyf27xm.jpg)
![Personal Article Personal Article](https://superlive.id/storage/articles/x49a62dbd-c49f-49c9-aa67-bb47d445d617.jpg.pagespeed.ic.1H3-IbVsjN.jpg)
![Personal Article Personal Article](https://superlive.id/storage/articles/xccda6a77-2929-4362-889d-07d756f37809.jpg.pagespeed.ic.Ry_FZOWrtN.jpg)
![Personal Article Personal Article](https://superlive.id/storage/articles/xe4c0e9c8-d874-483f-96f2-ff81ebc2bc54.jpg.pagespeed.ic._QL9CVuWt8.jpg)
![Personal Article Personal Article](https://superlive.id/storage/articles/b3c835a6-888b-4715-8ddf-45da294de03e.jpg)
ARTICLE TERKINI
Source:Wanaswara
Please choose one of our links :