Palu merupakan ibu kota Sulawesi Tengah yang berada di tepi laut. Kota ini juga dijuluki sebagai kota lima dimensi karena terdiri dari lembah, lautan, sungai, pegunungan, dan teluk.
Keberagaman kondisi geografis membuat Palu punya beragam kuliner yang unik. Beberapa di antaranya didominasi oleh olahan ikan laut. Lantas, apa aja makanan khas yang ada di kota ini? Simak selengkapnya berikut ini, Superfriends.
Palumara
Jalan-jalan ke Palu kurang afdol rasanya kalau nggak menyantap kuliner yang satu ini. Yup, palumara namanya. Hidangan yang berasal dari suku Kaili ini terbuat dari ikan laut yang dengan berbagai rempah, seperti lengkuas, jahe, daun jeruk, dan serai. Jenis ikan yang biasa digunakan yaitu ikan kakap, ikan tenggiri, atau ikan tongkol. Perpaduan lembutnya daging ikan dan gurihnya kuah rempah bikin palumara jadi salah satu makanan favorit di Sulawesi.
Lalampa
Lalampa sekilas mirip seperti lemper. Bahannya pun kurang lebih sama. Namun, lalampa menggunakan ikan sebagai isiannya, seperti ikan tenggiri, ikan tuna, atau ikan tongkol. Ikan tersebut dimasak terlebih dahulu dengan bumbu yang agak pedas, lalu dimasukkan ke dalam ketan.
Selain dari segi isian, perbedaan lalampa dan lemper juga terletak pada proses pembuatannya. Biasanya, lemper bisa langsung dihidangkan setelah suwiran ayam yang udah dimasak dimasukkan ke dalam ketan. Sebaliknya, lalampa biasanya dibakar dulu sebelum disajikan, sehingga aromanya lebih smokey.
Ikan Sambal Roa
Selain diolah jadi lauk atau camilan, ikan di Palu juga dimasak jadi sambal. Salah satunya ikan sambal roa. Sesuai namanya, bahan utama yang digunakan dalam hidangan ini yaitu ikan roa yang mudah ditemukan di Sulawesi Tengah. Ikan tersebut digoreng, lalu disuwir-suwir dan dicampur dengan sambal yang terbuat dari cabe merah, cabe rawit, tomat, bawang merah, bawang putih, dan bahan lainnya. Dimakan pakai nasi hangat aja udah enak banget, Superfriends.
Kaledo
Selain ikan, ada juga makanan khas Palu yang menggunakan lembu atau sapi. Salah satunya kaledo. Hidangan ini terbuat dari kaki lembu Donggala yang dimasak dalam waktu lama sampai empuk dan bumbunya meresap. Berbagai macam rempah, seperti kunyit, ketumbat, dan lengkuas, bikin rasanya jadi makin nikmat. Kaledo biasanya disantap bareng ubi sebagai karbohidratnya.
Uta Dada
Nama uta dada berasal dari bahasa Kaili yang berarti berarti ‘kuah santan’. Hidangan ini terbuat dari ayam yang dimasak bersama kuah santan. Selain ayam, bisa juga pakai ikan cakalang. Tampilan makanan ini sekilas mirip opor. Namun, sebelum dimasak bersama kuah santan, ayam atau ikan tersebut dibakar terlebih dahulu, sehingga aromanya lebih kuat.
Itu tadi beragam kuliner khas Palu yang menggugah selera. Tertarik coba yang mana nih, Superfriends? (arpd)
ARTICLE TERKINI
Source:Orami
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :