Sepertiga wilayah Indonesia merupakan lautan, dan karena itu pula negeri kita menjadi negeri maritim yang kaya akan biota laut dan para pelaut ulung. Gak hanya pelaut, Indonesia juga punya satu suku yang penduduknya merupakan penyelam handal, hidup di pulau yang dikelilingi laut, dan bahkan menjadi inspirasi lahirnya film Box Office kenamaan, Avatar: The Way of Water. Ini dia warga Suku Bajo, suku Indonesia yang mendunia!
Suku yang Jago Menyelam
Image source: elements.envato.com/avanti_photo
Masyarakat Suku Bajau atau Suku Bajo dikenal sebagai pengembara laut yang ulung, karena mereka mahir berenang dan juga menyelam. Tanpa menggunakan alat bantu, penduduk Suku Bajo bisa menyelam hingga kedalaman 60 meter, dan bertahan selama 13 menit lamanya. Padahal, rata-rata manusia hanya bisa menahan napas di dalam air selama 30-60 detik aja. Gokil kan Superfriends!
Ternyata menurut sebuah penelitian, kemampuan menyelam masyarakat Suku Bajo ini didapat akibat adaptasi kebiasaan mereka yang kebanyakan hidupnya berada di laut. Penelitian lain juga menyebut kalau telah terjadi mutasi DNA pada organ limpa penduduk Suku Bajo, yang kemungkinan membuat ukuran limpanya lebih besar dibanding orang biasa, dan membuat mereka bisa lebih lama menahan napas di dalam air.
Suku Bajo bukanlah masyarakat Labuan Bajo ya Superfriends, tapi mereka tersebar di beberapa perairan di wilayah Indonesia, seperti di Kalimantan Timur, Kalimantan Selatan, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Sapeken, Sumenep, dan di wilayah Indonesia timur lainnya. Apakah lo salah satu masyarakat penduduk Suku Bajo?
Inspirasi Film Avatar
Image source: instagram.com/avatar
Dikenal juga dengan sebutan “Orang Laut” atau “Sea Gipsy”, akhir-akhir ini Suku Bajo menjadi perbincangan masyarakat dunia karena disebut-sebut dalam sebuah wawancara yang dilakukan oleh James Cameron, sutradara film Avatar: The Way of Water. Ternyata, tokoh-tokoh utama di film ini yaitu Suku Metkayina terbentuk dan terinspirasi dari kehidupan masyarakat Suku Bajo.
Saat itu sang sutradara yang menyukai laut tertegun melihat Suku Bajo yang kuat menyelam dan juga menjalani kehidupannya di atas laut, seperti membangun rumah panggung hanya dengan kayu di atas karang. Nilai-nilai kehidupan yang masyarakat Suku Bajo pegang juga menjadi prinsip utama yang diterapkan ke tokoh-tokoh di film Avatar. Wah, keren banget ya Superfriends!
Yang bikin salut, masyarakat Suku Bajo hingga kini mampu hidup berdampingan dengan alam, tanpa merusaknya. Mereka begitu bijak menggunakan segala sumber daya yang tersedia di alam. Salut ya sama masyarakat Suku Bajo!
ARTICLE TERKINI
Source:https://www.fortuneidn.com/news/suheriadi/ketahuilah-suku-bajo-yang-menginspirasi-film-avatar-2
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :