5 Gunung dengan Jalur Pendakian Terpanjang di Indonesia

Lo pernah nggak kepikiran buat mendaki gunung di Indonesia? Negara kita punya banyak banget gunung keren yang nggak cuma menantang, tapi juga punya pemandangan alam yang luar biasa. Ada yang jalurnya pendek, ada juga yang trek-nya panjang banget, butuh fisik dan mental yang kuat. Tapi, buat lo yang pengen coba hal baru dan menantang, mendaki gunung terpanjang di Indonesia bisa jadi pengalaman yang menarik.

Mendaki gunung itu nggak cuma soal mencapai puncak, tapi juga soal perjalanan yang lo jalani. Di Indonesia, ada beberapa gunung yang punya jalur pendakian panjang, yang bakal menguji kekuatan lo dan bikin lo ngerasain serunya petualangan di alam bebas. Yuk, simak beberapa trek terpanjang yang wajib lo coba kalau lo pengen ngerasain sensasi mendaki gunung yang sesungguhnya!

Gunung dengan Jalur Pendakian Terpanjang

Lo kalo suka tantangan level yang beda, wajib sih cobain salah satu jalur pendakian gunung terpanjang di bawah ini. Di mana aja? Mari kita bahas satu per satu!

1. Gunung Leuser

Terletak di perbatasan Provinsi Sumatra Utara dan Nangroe Aceh Darussalam, Gunung Leuser memiliki ketinggian 3.119 meter di atas permukaan laut. Gunung ini dikenal memiliki tiga jalur pendakian resmi, tetapi dua yang paling terkenal adalah Jalur Kedah dan Agusan.

Jalur Kedah sering dijadikan pilihan oleh pendaki karena pemandangannya yang indah, menjadikannya jalur favorit. Di sisi lain, Jalur Agusan lebih menantang dengan panjang mencapai 51 kilometer, yang membuatnya menjadi jalur pendakian terpanjang di gunung ini. Pendaki yang memilih jalur ini biasanya membutuhkan waktu sekitar 7 hingga 8 hari untuk mencapai puncaknya, dan waktu yang sama dibutuhkan untuk turun kembali ke perkampungan. 

2. Gunung Argopuro

Gunung Argopuro, yang terletak di Jawa Timur, memiliki ketinggian 3.088 meter di atas permukaan laut. Salah satu jalur pendakian gunung terpanjang di Indonesia yang biasa dipilih oleh para pendaki adalah Jalur Baderan, yang memiliki panjang sekitar 40 kilometer. Jalur ini cukup menantang dan biasanya membutuhkan waktu 4 hingga 5 hari untuk mencapai puncaknya. 

3. Gunung Rinjani

Dengan ketinggian mencapai 3.726 meter di atas permukaan laut, Gunung Rinjani menempati posisi sebagai gunung tertinggi kedua di Indonesia. Gunung ini memiliki berbagai jalur pendakian yang masing-masing menawarkan pengalaman berbeda. Salah satu jalur yang paling terkenal dan terpanjang adalah Jalur Sembalun, yang dimulai dari Desa Sembalun Lawang. 

Perjalanan menuju puncak biasanya memakan waktu 2 hingga 3 hari, dan sepanjang perjalanan, pendaki dapat menikmati pemandangan padang savana yang menakjubkan serta Danau Segara Anak yang menjadi daya tarik utama. Selain itu, jalur ini juga memberikan pengalaman melihat kawah dan sumber air panas. Berbeda dengan jalur lainnya, Jalur Sembalun dikenal memiliki medan yang lebih mudah dilalui, membuatnya menjadi pilihan favorit bagi banyak pendaki.

4. Gunung Tambora

Gunung Tambora, yang terletak di antara dua kabupaten di Provinsi Nusa Tenggara Barat, memiliki jalur pendakian yang memikat sekaligus menantang. Gunung ini menyimpan sejarah kelam, dengan letusan dahsyat yang tidak hanya menyebabkan ribuan korban jiwa, tetapi juga mempengaruhi iklim global pada masa lalu. Kini, meskipun ketinggiannya mencapai 2.850 meter di atas permukaan laut, pendakian menuju puncaknya tetap menjadi tantangan bagi para petualang.

Jika Superfriends ingin mendaki Gunung Tambora, memerlukan waktu antara dua hingga tiga hari untuk mencapai puncak yang menawarkan pemandangan luar biasa. Di sepanjang perjalanan, pendaki akan disuguhi pemandangan lautan awan yang menakjubkan, serta langit yang berwarna oranye, menciptakan suasana yang begitu memesona.

5. Gunung Semeru

Menjadi salah satu tujuan utama bagi para pendaki yang ingin merasakan tantangan mendaki gunung, tinggi Gunung Sumeru mencapai 3.676 meter di atas permukaan laut. Setiap perjalanan dari satu pos ke pos berikutnya membutuhkan waktu sekitar 4 hingga 5 jam, sehingga para pendaki harus mempersiapkan peralatan mendaki gunung yang lengkap dan memadai. Waktu yang diperlukan untuk mencapai puncaknya berkisar antara dua hingga tiga hari, tergantung pada kondisi fisik dan kecepatan pendakian.

Kesimpulan

Nah, itu dia Superfriends, seputar jalur pendakian gunung terpanjang di Indonesia yang cocok banget buat lo yang suka tantangan level hardcore. Dari Leuser sampai Semeru, semuanya punya trek panjang yang bikin lo harus siap fisik, mental, dan logistik. 

Tapi justru di perjalanan panjang itulah serunya, bisa lihat banyak pemandangan keren, ngetes ketahanan diri, dan ngerasain vibe alam yang nggak bisa lo dapetin di tempat lain. 

Jadi kalau lo lagi nyari pengalaman mendaki yang bener-bener memorable, jalur-jalur ini wajib banget masuk bucket list lo!

Frequently Asked Questions

1. Apa pegunungan terpanjang di Indonesia?

Indonesia sebenarnya nggak punya satu “pegunungan terpanjang” secara resmi, tapi kalau ngomongin jalur pendakian terpanjang, Gunung Argopuro sering banget disebut karena rutenya bisa mencapai sekitar 40 km dan dikenal sebagai trek terpanjang di Pulau Jawa.

2. Berapa panjang trek Gunung Argopuro?

Trek Gunung Argopuro umumnya sepanjang 40 km lewat jalur Baderan. Tapi beberapa pendaki yang mengambil rute lengkap melaporkan jaraknya bisa tembus 60 km lebih, tergantung titik mulai dan rute turun yang dipilih.

3. Berapa hari perjalanan Gunung Leuser?

Pendakian Gunung Leuser terkenal lama dan melelahkan. Rata-rata perjalanan menuju puncaknya bisa makan waktu 7–12 hari, tergantung jalur dan kondisi fisik pendaki. Ini salah satu trek paling panjang dan liar di Indonesia.

4. Apa gunung nomor 1 tertinggi di Indonesia?

Gunung tertinggi di Indonesia adalah Puncak Jaya (Carstensz Pyramid) yang menjulang setinggi 4.884 mdpl dan berada di Papua.

5. 7 Summit artinya apa?

7 Summit adalah istilah buat tantangan mendaki tujuh puncak tertinggi di tujuh benua. Puncak Jaya masuk daftar ini sebagai puncak tertinggi di kawasan Oceania.