Saat musim hujan, banyak pendaki merasa cuaca lebih dingin dan lembap, sehingga jarang merasa haus. Namun faktanya, risiko dehidrasi justru lebih tinggi dibanding saat cuaca panas. Banyak pendaki yang merasa baik-baik saja, padahal tubuh perlahan kehilangan cairan tanpa terasa.
Berikut penjelasannya Superfriends.
1. Cuaca Dingin Menekan Rasa Haus
Saat suhu rendah, tubuh otomatis mengurangi sinyal haus karena tidak merasa kepanasan. Padahal cairan tetap keluar melalui napas dan keringat. Akibatnya, tubuh kekurangan cairan tanpa disadari.
2. Keringat Tidak Terasa
Mendaki tetap membutuhkan tenaga besar, meskipun suhu dingin. Tubuh tetap berkeringat, namun karena cepat menguap dan tertutup pakaian waterproof, keringat tidak terasa. Kehilangan cairan tetap terjadi, tetapi sering kali tidak disadari.
3. Pernapasan Meningkat di Udara Dingin dan Tipis
Pada ketinggian dengan udara dingin, tubuh bernapas lebih cepat untuk memenuhi kebutuhan oksigen. Semakin cepat bernapas, semakin banyak cairan yang hilang melalui uap air dari pernapasan.
4. Layering dan Jas Hujan Membuat Tubuh Panas
Penggunaan layering tebal dan jas hujan membuat tubuh panas meskipun hujan turun. Kondisi ini memicu lebih banyak keringat, tetapi karena tertutup, cairan tubuh justru hilang tanpa kita sadari.
5. Malas Minum Karena Cuaca
Saat hujan atau dingin, mengambil botol minum kadang terasa merepotkan. Banyak pendaki akhirnya minum lebih jarang. Semakin jarang minum, semakin besar risiko dehidrasi.
Tanda-Tanda Dehidrasi Saat Mendaki
· Pusing
· Tenggorokan kering
· Otot cepat lelah atau kram
· Jarang buang air kecil
· Urine berwarna kuning gelap
· Konsentrasi menurun
Jika muncul tanda-tanda ini, segera berhenti sejenak dan minum.
Tips Mencegah Dehidrasi Saat Mendaki Musim Hujan
· Minum rutin, bukan menunggu haus
· Idealnya 200–300 ml setiap 20–30 menit
· Gunakan hydration pack atau botol yang mudah dijangkau
· Tambahkan elektrolit atau oralit bila perlu
· Perhatikan warna urine sebagai indikator cairan tubuh
Meskipun mendaki saat musim hujan terasa lebih sejuk, tubuh tetap kehilangan cairan secara signifikan. Karena rasa haus tidak muncul, dehidrasi sering terjadi tanpa disadari. Menjaga asupan cairan menjadi langkah penting agar pendakian tetap aman, nyaman, dan bertenaga.
Tetap waspada, tetap hidrasi, dan tetap semangat menjelajah alam, Superfriends.
ARTICLE TERKINI
Article Category : News
Article Date : 17/11/2025
Like :
Share :
1 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Muhammad hanif
03/12/2025 at 21:59 PM