Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

Ilustrasi surili. Image: Wanaswara

Lo semua pasti udah pada tau kalau Indonesia tuh kaya akan faunanya yang beragam. Salah satu jenis fauna bisa lo temui yaitu primata, seperti monyet, gorila, orang utan, dan lain sebagainya. Total ada 62 spesies primata yang tersebar dari Sabang sampai Merauke.

 

Nah, ada satu primata yang jarang muncul di permukaan karena emang habitatnya di dataran tinggi dan statusnya terancam punah. Namanya surili. Kalau pengin kenal lebih jauh sama doi, simak penjelasan berikut ini, Superfriends.

 

Surili, Monyet khas Jawa yang Tinggal di Daerah Pegunungan

Ilustrasi surili
Image: Rahul Kumar/Pexels

Surili (Presbytis comata) merupakan satwa endemic Indonesia yang tersebar di Sumatera, Borneo, dan Jawa. Namun, kebanyakan habitat mereka berpusat di Pulau Jawa, tepatnya di Jawa Barat dan Jawa Tengah. Di Jawa Barat, surili bisa ditemui di Taman Nasional Gunung Ciremai, Gunung Gede Pangrango, Gunung Halimun, dan Gunung Tilu. Sementara itu Jawa Tengah, surili tinggal di Gunung Sindoro, Gunung Sumbing, Gunung Slamet, Gunung Dien, dan Gunung Merbabu.

 

Yes Superfriends, habitat surili emang ada di dataran tinggi, yaitu sekitar 1.000 – 2.500 mdpl dengan suhu 16 – 18 derajat celcius. Mereka biasa tinggal di hutan dengan kerapatan pohon di atas 50 persen. Makin rapat jarak antar pohonnya, makin mudah bagi surili buat beraktivitas, kayak cari makan, tidur, dan bersembunyi dari predator. Mereka juga suka tinggal di daerah curam yang sulit dijangkau sama hewan pemangsa.

 

Sekilas, surili mirip seperti monyet pada umumnya. Badannya nggak terlau besar dan punya ekor yang panjang. Bedanya, surili punya bagian hitam atau cokelat keabuan di area punggungnya, dan jambul berwarna hitam di kepalanya. Mirip kayak model rambut mohack gitu, Bro. Selain itu, rambut di bagian bawah dagu, dada, perut, lengan, kaki, dan ekornya berwarna putih

 

Tubuh surili dewasa berukuran 43 – 59 cm dengan panjang ekor sekitar 56 – 73 cm. Berat surili jantan sekitar 6,5 kg, sedangkan berat betina sekitar 6,7 kg. Mereka biasa hidup berkelompok yang terdiri dari 2 – 14 individu dan satu atau dua pejantan sebagai pemimpin kawanan. Terkadang, mereka juga bikin kelompok bareng lutung jawa (Trachypithecus auratus).

 

Surili bertahan hidup dengan makan daun muda, buah-buahan, biji-bijian, dan bagian lain dari tanaman. Dalam sehari, waktunya sering dihabiskan buat istirahat. Sisanya, mereka manfaatin buat nyari makan, bepergian, dan bersosialisasi dengan kawanannya.

 

Saat ini, surili termasuk dalam kelompok hewan yang terancam punah karena jumlahnya yang terus berkurang akibat deforestasi. Pemerintah pun berupaya buat melindungi surili dengan memasukkannya ke 25 daftar satwa prioritas terancam punah yang ditingkatkan populasinya. Program tersebut berhasil meningkatkan populasi 25 satwa tersebut sebesar 40,77 persen pada tahun 2020. (arpd)

ARTICLE TERKINI

Author : Admin Adventure

Article Date : 17/08/2023

Article Category : News

Tags:

#fauna #fakta unik #hewan

Source:Wanaswara

2 Comments

Comment
GRACE JELIA PUTRI TADETE

GRACE JELIA PUTRI TADETE

30/03/2025 at 05:26 AM

Good
Yohanes Hariono

Yohanes Hariono

13/04/2025 at 12:10 PM

Keren ya rambutnya mohawk 😆
Other Related Article
image article
News

Sleeping Bag vs Matras, Mana yang Lebih Cocok Buat Camping?

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

5 Rekomendasi Jaket Puffer untuk Liburan ke Tempat Dingin

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

7 Hal yang Wajib Lo Perhatiin Saat Mendaki di Musim Hujan

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

7 Wisata Alam Kalimantan Selatan yang Wajib Lo Kunjungi

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Tips Olahraga Ekstrem untuk Pemula Biar Tetap Aman!

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

5 Curug Sawer di Jawa Barat, Keindahan, dan Sejarahnya

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

5 Botol Lipat Terbaik untuk Outdoor: Praktis dan Ringkas

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Misteri Bukit Lok Songo Tulungagung yang Bikin Merinding

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Tips Rock Climbing di Tebing Citatah Bandung yang Seru

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Tempat Camping Seru di Bukit Lok Sajukung, Tanah Laut

Read to Get 5 Points
image arrow
1 /

Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive