Deretan Minuman Tradisional yang Cocok Diminum Pas Musim Hujan, Bikin Anget Bro!

Akhir-akhir ini, hujan mengguyur hampir seluruh kota di Indonesia. Awan mendung yang muncul dari pagi bikin sinar matahari terhalang dan suhu jadi lebih dingin. Alhasil, tubuh pun jadi gampang meriang dan nggak bisa beraktivitas normal, deh.

Kalau lagi musim hujan kayak sekarang ini, paling enak tuh nyeruput minuman tradisional khas Nusantara yang bisa biki badan hangat, Bro. Minuman tersebut juga terbuat dari rempah-rempah dan tanaman herbal, sehingga dipercaya mampu meningkatkan kekebalan tubuh dan mencegah berbagai macam penyakit.

Nggak cuma wedang jahe, masih banyak minuam tradisional Indonesia yang cocok banget diminum pada musim hujan. Apa aja itu? Yok, cari tau selengkapnya di sini, Superfriends.

Bir Pletok

Buat lo yang tinggal di Jakarta dan sekitarnya, lo mungkin udah nggak asing sama minuman tradisional yang satu ini. Yup, apa lagi kalau bukan bir pletok. Minuman hangat khas Betawi ini terbuat dari jahe, cengkeh, biji pala, lada, kapulaga, sereh, kayu manis, daun pandan, daun jeruk, kayu secang, dan gula. Rasanya yang sedikit pedas dan aromanya yang kuat serta sedikit wangi bikin tubuh dan tenggorokan jadi hangat.

Bandrek

Minuman ini jadi andalannya warga Sunda kalau lagi musim hujan nih, yaitu bandrek. Bahan-bahannya terdiri dari jahe merah, gula merah, sirih, kayu manis, cengkeh, sereh, dan daun pandan. Ada juga yang menambahkan daging kelapa dan susu kental manis biar rasanya makin mantap.

Bajigur

Selain bandrek, minuman tradisional lain yang berasal dari Tanah Sunda yaitu bajigur. Sekilas, bandrek dan bajigur terlihat mirip karena sama-sama berwarna cokelat. Namun, kedua minuman tersebut punya perbedaan dari segi bahan. Bajigur terbuat dari gula aren, santan, sedikit jahe dan garam, serta daun pandan sebagai penambha aroma. Minuman ini biasanya dijual bersama berbagai jajanan hangat, seperti pisang rebus, kacang rebus, dan ubi rebus.

Wedang Kacang

Nggak cuma kacang ijo aja yang bisa diolah jadi minuman hangat, ternyata kacang tanah juga bisa, lho. Di Magelang, Jawa Tengah, jenis kacang ini dibuat jadi wedang kacang. Kacang tanah yang udah dimasak sampai halus dicampur dengan ketan putih dan kuah santan yang manis. Perpaduan tekstur kacang dan ketan yang lembut serta aroma daun pandan dari kuahnya bikin lo makin ketagihan sama minuman ini, deh.

Wedang Uwuh

Wedang uwuh ini kerap disebut dengan nama ‘wedang sampah’. Soalnya, ampas dari bahan rempah dan herbalnya dibiarkan tetep ada di dalam gelas, sehingga bikin isi minumannya jadi penuh kayak sampah. Walaupun sebutannya kurang bagus, wedang uwuh ini terbuat dari berbagai bahan yang berkhasiat buat tubuh lho, seperti jahe, cengkeh, kayu manis, biji pala, sereh, daun jeruk, gula batu, dan masih banyak lagi. Perpaduan rasa manis dan pedasnya bikin tubuh makin hangat dalam sekali seruputan.

Teh Talua

Teh talua atau teh telur merupakan minuman hangat khas Sumatera Barat yang terbuat dari teh dengan campuran gula, kuning telur ayam kampung, dan perasan jeruk nipis. Nggak cuma bisa menghangatkan tubuh, minuman ini juga dikonsumsi sebagai penambah stamina, lho. Selain itu, kuning telur yang dalam teh talua mengandung vitamin A, D, E, dan K yang baik untuk kesehatan.

Itu tadi beberapa minuman tradisional khas Indonesia yang cocok diminum pas musim hujan. Favorit lo yang mana nih, Superfriends? (arpd)