Deretan Kesalahan Ini Sering Banget Dilakukan Pendaki, Apa Aja?

Walaupun keliatannya seru dan menyenangkan, hiking atau naik gunung nggak boleh dilakuin sembarangan, Superfriends. Ada beberapa aturan yang harus lo ikut, baik itu dari pihak pengelola kawasan pendakian tersebut maupun aturan-aturan umum seputar hiking.

Sayangnya, ada beberapa pendaki yang masih kurang paham sama aturan tersebut. Mereka pun sering ngelakuin beberapa kesalahan umum ini, baik secara sengaja maupun nggak sengaja. Kesalahan apa aja ya itu? Simak penjelasannya berikut ini, Bro.

Pakai Outfit Berbahan Jeans

Biar keliatan keren, beberapa pendaki pakai outfit berbahan jeans, baik itu berupa celana maupun jaket. Padahal, hal itu haram dilakuin sama pendaki, lho. Soalnya, jeans termasuk jenis kain yang berat dan kurang fleksibel, sehingga bakal nambah beban lo saat mendak. Selain itu, jeans juga sulit kering saat terkena air, sehingga rentan bikin lo kedinginan. Kebayang kan gimana nggak nyamannya naik gunung sambil pakai outfit berbahan jeans?

Pakai Sandal Gunung

Ini nih yang sering bikin pendaki salah kaprah. Meskipun namanya sandal gunung, bukan berarti boleh dipakai hiking ya, Bro. Kalau pakai sandal gunung, kaki lo nggak bakal tertutup rapat, jadi lebih rentan kena gigitan serangga atau hewan kecil lainnya. Sebaiknya tetep pakai sepatu gunung atau sepatu lain yang nyaman, ya.

Asal-asalan Menata Barang di Tas Carrier

Pendaki pemula sering kali menata barang asal-asalan di tas carrier. Katanya sih, yang penting semua barangnya bisa masuk. Padahal, hal itu salah total, Superfriends. Menata barang secara asal-asalan di tas carrier bisa bikin tas lo jadi lebih berat, sehingga beban lo pun bertambah. Aturan yang benar dalam menata barang di tas carrier yaitu tempatkan barang ringan di bagian bawah, barang berat di bagian tengah, dan barang ringan lagi di bagian atas. Tujuannya biar beban tas carrier dipusatkan ke pundak, bukan pinggang dan paha.

Nggak Aware Sama Tanda-tanda Hipotermia

Lo pasti udah tau kalau suhu di gunung lebih tinggi dibanding suhu di dataran rendah. Hal ini rentan bikin lo mengalami hipotermia kalau lo nggak pakai baju yang menutup seluruh bagian tubuh. Nah, beberapa pendaki kadang nggak aware sama gejala penyakit yang satu ini. Mereka kerap nyepelein pas mulai kedinginan. Akibatnya, kondisinya pun makin parah dan mereka berisiko kena serangan hipotermia.

Sering Makan Mi Instan

Salah satu makanan andalan para pendaki adalah mi instan. Nggak cuma enak, cara masaknya pun simpel. Namun, tau nggak sih? Mi instan termasuk jenis makanan yang lama diserap sama tubuh, sehingga nggak akan langsung ngasih lo energi tambahan setelah mengonsumsinya. Selain itu, bumbu mi instan yang mengandung garam dan MSG juga punya sifat mengikat air, sehingga bikin lo gampang haus. Alhasil, lo jadi cepet capek, deh.

Memilih Jalur Pendakian yang Sulit

Orang awam sering berpikir kalau makin sulit jalur pendakian yang dipilih, lo bakal keliatan makin keren. Pandangan itu salah banget, Bro. Kalau lo masih pemula, sebaiknya pilih jalur yang gampang buat ngeliat seberapa kuat lo dalam mendaki. Lo bisa pilih gunung dengan ketinggian kurang dari 3.000 mdpl, kayak Gunung Papandayan, Gunung Andong, dan Gunung Prau.

Itu tadi beberapa kesalahan umum yang sering dilakuin para pendaki. Jauhi kesalahan tersebut kalau pengin pengalaman hiking lo lebih seru dan menyenangkan ya, Bro. (arpd)