Cara Pertahanin Daya Apung saat Menyelam, Biar Tubuh Lo Tetep Stabil

Bukan sekadar berenang biasanya, menyelam tuh butuh beberepa skill khusus biar lo bisa tetep aman selama berada di dalam air. Salah satunya daya apung atau buoyancy.

Dalam bahasa fisika, daya apung merupakan daya tekan ke atas dari benda cair terhadap benda padat yang berlawanan dengan massa benda dan efek gravitasi. Simpelnya sih, daya apung adalah kemampuan mengapung dari sebuah benda padat pada benda cair.

Dalam dunia diving, mempertahankan daya apung bisa ningkatin waktu penyelaman, menghemat pasokan udara di tabung oksigen, dan mencegah lo ngelakuin sesuatu yang bisa ngerusak lingkungan laut secara nggak sengaja. Simak nih cara mengontrol daya apung selama menyelam biar tubuh lo tetap stabil di dalam laut berikut ini, Superfriends.

Gini Cara Kontrol Bouyancy atau Daya Apung

1. Lepaskan atau tambahkan udara dari buoyancy control device (BC) yang lo pakai sedikit demi sedikit sampai daya apung lo netral. Kuncinya sih harus tetep tenang pas ngatur ini karena makin lo panik, makin lama juga waktu yang dibutuhin buat ngatur BC.

2. Saat pertama kali masuk air, pakaian selam lo bakal kehilangan daya apungnya karena basah dan tekanan gelembung udara. Hal ini bisa bikin lo ngerasa ringan dan jadi lebih mudah tenggelam. Di kondisi ini, inget poin 1 ya, Superfriends. Jangan panik buat ngatur BC. Kalau lo udah masuk air, tunggu beberapa saat dulu sebelum ngatur BC ke posisi netral.

3. Pastiin lo bernapas secara dalam dan rileks. Tarik napas secara perlahan menggunakan diafragma agar pertukaran oksigen bisa terjadi secara penuh di paru-paru. Cara ini juga bikin lo lebih santai.

4. Kalau lo ada rencana buat sering diving, selalu catat beban yang digunakan pada setiap penyelaman. Catatan ini bisa ngasih pedoman buat menyesuaikan BC di lokasi penyelaman lain.

5. Kalau lo kelebihan berat badan, coba mengapung dulu setinggi mata dengan air tanpa udara di BC, tapi menghirung udara penuh di paru-paru. Sebagai pemeriksaan eksta, lo bisa turun ke air secara perlahan saat mengeluarkan napas.

6. Pastiin lo tetep berada dalam posisi horizontal di dalam air, sehingga gerakan kaki lo akan mendorong lo ke depan, bukan ke atas. Cara ini mungkin butuh penyesuaian lagi kalau lo menyelam di tempat lain.

7. Jangan pernah tahan napas di dalam laut. Hal ini nggak cuma berbahaya, tapi juga bisa bikin daya apung lo terganggu.

8. Orang yang punya otot lebih besar biasanya lebih mudah mengapung dibanding orang yang berotot kecil. Jadi, sesuaikan daya apung dengan kondisi tubuh lo sendiri.

9. Massa air laut yang lebih besar dibanding air tawar bikin tubuh manusia mudah mengapung. Jadi, lo bisa nambahin bobot lagi pada BC biar posisi tubuh lo tetap stabil selama di dalam laut.

10. Last but not least, kalau lo masih kesulitan ngontrol daya apung, jangan ragu buat tanya ke instruktur, ya. Lo juga bisa ikut kursus menyelam biar bisa belajar lebih tentang buoyancy.

Itu tadi 10 cara buat ngatur daya apung selama menyelam di dalam laut. Buat lo yang punya pengalaman diving, ceritain dong di kolom komentar, kira-kira ngatur buoyancy tuh sulit atau gampang, Superfriends? (arpd)