Cara Melakukan Manajemen Perbekalan Air Bersih saat Mendaki Gunung

Selain buat minum, air bersih juga berguna banget buat mengolah berbagai macam makanan, Superfriends. Maka dari itu, lo wajib paham 5 tips manajemen perbekalan air bersih saat mendaki gunung. Yuk, simak ulasan lengkapnya berikut ini!

Saat menjelajahi alam bebas, tentu ada sejumlah perbekalan yang wajib dibawa dan dijaga ketersediaannya nih Superfriends, salah satunya stok air bersih. Yup, perbekalan ini penting banget buat menunjang aktivitas pendakian yang tergolong berat.

Pasti lo pernah mendengar cerita orang yang kehabisan stok air bersih saat mendaki gunung kan, Superfriends? Yup, bahaya banget nih, karena hal tersebut bisa saja menyebabkan dehidrasi atau kondisi dimana tubuh kekurangan cairan.

Biar nggak kejadian, sebaiknya simak lengkap beberapa tips manajemen perbekalan air bersih saat mendaki gunung berikut ini, Superfriends!

1. Cari Tahu Titik Mata Air di Jalur Pendakian

Image source: elements.envato.com/ivankmit

Tips manajemen perbekalan air bersih saat mendaki gunung yang pertama yaitu pahami dulu titik mata air di jalur pendakian yang bakal lo jelajahi, Superfriends. Pasalnya, dengan begini lo jadi bisa memperkirakan dengan baik seberapa banyak air bersih yang harus dibawa dari basecamp.

Kalau jalur pendakiannya ada titik sumber mata air, lo bisa bawa sedikit air bersih buat minum selama perjalanan dan beberapa botol kosong yang tentu saja bakal meringankan beban carrier. Nantinya, botol kosong tersebut bisa diisi dengan air bersih dari sumber mata air yang ada, Superfriends.

2. Perhitungkan Jumlah Anggota dan Bahan Makanan

Image source: elements.envato.com/westend61

Selanjutnya nih Superfriends, perhitungkan juga jumlah anggota dan kebutuhan air per orang. Termasuk bawa makanan yang nggak memerlukan banyak air untuk mengolah. Contoh makanannya antara lain biskuit, selai, madu, sampai roti gandum.

Kalau dari satu rute nihil sumber mata air, maka sebaiknya mencari dulu kemungkinan ada sumber air lain. Kemungkinan adanya sumber-sumber air lain pada medan rute perjalanan yakni bisa didapat dari akar yang menggantung, lalu juga air hujan, sampai genangan air.

3. Split Pasokan Air Bersih yang Tersedia

Image source: elements.envato.com/insidecreativehouse

Ini untuk mengantisipasi saja supaya bekal air minum nggak cepat habis. Jadi, lo bisa split atau mengelompokan stok air yang dibawa saat mendaki gunung, Superfriends. Perhatikan juga 

Minumnya juga mesti teratur. Agak repot memang, kok bawa minum sendiri aja diatur.

Tapi ingat, perjalanan ke puncak gunung itu petualangan per kelompok. Artinya mesti saling jaga juga tiap anggotanya. Usahakan juga hanya air putih yang persediaannya banyak. Tapi karena teknologi mulai berkembang, minuman energi juga bisa menggantikan energi yang terkuras selama pendakian.

Tapi cek dulu content/ingredient di kemasannya. Kandungan gulanya kadang terdiri dari sukrosa, fruktosa, glukosa dan maltodextrin. Kalo konsentrasi kandungan fruktosa-nya tinggi, justru akan memperlambat hidrasi dan muncul gangguan perut nih, Superfriends!

4. Hindari Minuman Mengandung Kafein

Image source: elements.envato.com/gpointstudio

Saat mendaki gunung, sebaiknya konsumsilah minuman-minuman herbal kayak jahe hangat, coklat dan susu. Kalau lo penggemar kopi, sebisa mungkin dikurangi dulu deh Superfriends, karena kandungan kafein di dalamnya bisa meningkatkan output urin dan peluang terjadinya frostbite. 

Frostbite itu kondisi ketika kulit terpapar dingin yang sangat ekstrem dalam waktu yang cukup lama. Selain itu, kafein ternyata juga bisa meningkatkan heart rate dan tekanan darah, lho. 

Maka dari itu, sebaiknya dibatasi dulu konsumsi kopi saat mendaki gunung, kalau bisa maksimal hanya satu cangkir kopi perhari deh, Superfriends.

5. Minum Secara Perlahan

Satu lagi, dan tips manajemen perbekalan air bersih saat mendaki gunung yang paling penting yaitu minumlah secara perlahan, Superfriends. Yup, lo bisa atur cara minum dengan sedikit demi sedikit buat membasahi kerongkongan.

Bukan dengan cara sekaligus sehingga bisa menghabiskan setengah atau bahkan sampai satu botol 600 mililiter dalam sekali minum. Pasalnya, perjalanan lo bisa saja lebih lama dari yang diperkirakan dan lo bakal butuh air bersih untuk minum yang cukup, Superfriends!

Nah, itulah beberapa tips manajemen perbekalan air bersih saat mendaki gunung. Menurut lo ada tips yang belum masuk dalam daftar di atas nggak, Superfriends? Kalau ada, sila tambahkan di kolom komentar, ya!