Alasan Mengapa Jaket Waterproof Perlu Perawatan Khusus

Pada saat musim hujan, salah satu benda yang wajib dibawa ke mana aja adalah jaket anti air atau waterproof. Jaket ini biasa dipakai saat bepergian di dalam kota atau bertualang di alam terbuka. Bahan jaket anti air yang sifatnya kedap air membuat kebanyakan orang beranggapan bahwa jaket ini nggak perlu dicuci. Padahal hal tersebut salah besar, bro.

Meski senantiasa kering, jaket waterproof perlu dibersihkan secara berkala, agar nggak terpapar kotoran, debu, dan keringat sehingga bisa menimbulkan bau kurang sedap. Butuh perawatan khusus terhadap jaket waterproof, berikut ini penjelasannya.

[readalso url=21917]

Lihat Bahan

Image source: unsplash.com/@arditoryan

Jaket waterproof terbuat dari bahan berpori-pori kecil. Pori-pori kecil itu membuat jaket tetap bisa bernapas sehingga berbagai macam kelembapan seperti air hujan atau keringat akan mudah menguap.

Pada bagian luar, jaket diberi lapisan tambahan yang disebut durable water repellent (DWR). Hal tersebut mencegah air diam lama di atas jaket dan nggak menyerap ke bagian dalam. Lapisan ini membuat air menggulir dari jaket lebih mudah.

Jaket Rentan Mengalami Wet-Out

Image source: andrewskurka.com

Jaket yang sering dipakai akan terekspos panas, hujan, keringat, minyak kulit, dan kotoran. Paparan dari partikel-partikel tersebut membuat DWR pada jaket perlahan-lahan akan luntur.

Hal tersebut bisa menyebabkan jaket menjadi lembap. Lunturnya DWR juga disebut dengan wet-out. Kalau hal ini sudah terjadi, jaket sudah nggak bisa lagi melindungi penggunanya dari basah.

Untuk mencegah terjadinya wet-out, semua kotoran dan minyak di lapisan DWR perlu dibersihkan secara rutin dengan cara dilap.

Hindari Deterjen

Image source: gearjunkie.com

Jaket waterproof sebaiknya jangan dicuci menggunakan deterjen biasa. Zat kimia pada deterjen bisa berdampak terlalu keras bagi bahan DWR. Sebaiknya, perhatikan instruksi pencucian yang biasanya terpasang di bagian label jaket. Jadi gunakan cairan pencuci khusus yang ramah DWR.

[readalso url=21304]

Jangan Terlalu Sering Dicuci

Mencuci jaket waterproof terlalu sering dapat mengikis lapisan DWR dengan cepat. Sebagai gantinya, lap semua kotoran menggunakan kain bersih. Selanjutnya, taruh jaket di ruang terbuka yang banyak angin, guna mengeringkan sisa lembap pada jaket.

Kembalikan Lapisan DWR yang Luntur

Jika jaket waterproof lo mudah lembap, artinya lapisan DWR yang ada sudah luntur. Namun, nggak perlu khawatir, lapisan tersebut masih bisa dikembalikan dengan cairan khusus DWR.

Untuk memberikan cairan khusus DWR, yang harus dilakukan pertama-tama adalah tutup resleting jaket terlebih dahulu. Lalu setelah itu semprotkan cairan DWR ke seluruh permukaan luar. Beri lapisan tambahan pada area yang lebih terekspos atau sering bergesekan dengan benda lain.

Nah, itulah beberapa perawatan khusus yang harus dilakukan untuk menjaga jaket waterproof agar tetap awet dan tahan air. Sudah merawat jaket waterproof lo dengan benar, bro?