Isle of Man TT, Ajang Balap Motor Berbahaya di Dunia

Pernahkah lo melihat balap motor resmi diselenggarakan di jalan raya yang berkelok-kelok dan padat penduduk? Beberapa diantara pecinta balap motor pasti sudah pernah melihat ajang balap yang satu ini. Namanya memang tidak setenar Balap Moto GP. Namun, eksistensinya sudah ada sejak tahun 1907, bro.

Hanya segelintir orang yang tahu tentang balapan paling ganas dan berbahaya di dunia ini. Isle of Man Tourist Trophy atau yang biasa disebut Isle of Man TT merupakan salah satu ajang balap roda dua extreme yang dilaksanakan di pulau kecil bernama Isle of Man di kawasan Britania Raya. Ajang balap roda dua ini disebut-sebut sebagai salah satu balapan motor paling extreme karena tidak dilakukan di lintasan sirkuit, melainkan di jalan raya yang biasa masyarakat gunakan sehari-hari, bro.

[readalso url=21624]

Sejarah Isle of Man TT

Pada awalnya, balapan motor extreme ini digelar untuk menghindari peraturan pembatasan kecepatan di jalan raya Inggris tahun 1903. Kala itu, pemerintah Inggris mengeluarkan peraturan pembatasan kecepatan maksimal 20 mph di jalan raya. Para penggiat otomotif di inggris lantas harus mencari cara agar tetap bisa menyalurkan hobinya, yaitu balapan. Setelah diskusi panjang berbagai pihak, akhirnya diputuskan untuk menggunakan pulau Isle Of Man sebagai tempat balap mobil pada tahun 1904.

Hingga pada akhirnya, tahun 1907 balapan motor resmi bergulir pertama kali di lintasan Sirkuit Snaefell Mountain Course ini. Awalnya balap motor extreme Isle of Man TT menggunakan sistem balap format time trial atau balapan individu di lintasan berpacu dengan waktu. Namun, kini formatnya sedikit berubah, yaitu dengan start bergantian dengan interval waktu sepuluh detik antar pembalap.

Berpacu Motor Super di Jalan Raya

Isle of Man TT diadakan tiap tahun di jalan raya yang biasa digunakan publik sehari-hari. Kondisi jalannya sangat berupa bukit, pedesaan hingga perkotaan yang padat dengan pemukiman. Pengaman yang biasa ada di sirkuit balap seperti gravel, kerb, dan tembok ban nyaris tidak terlihat di sepanjang Snaefell Mountain Course. Oleh karena itu, pembalap harus extra hati-hati jika tidak ingin menabrak pagar kayu, tembok atau bahkan masuk jurang.

Panjang lintasan sekitar 60,72 kilometer dengan kecepatan rata-rata motor 170 km/jam hingga 300 km/jam seringkali membuat pembalap kehilangan konsentrasi. Jalanan yang terkadang menyempit hingga naik turun disertai dengan banyak tikungan tajam pasti membuat lelah para pembalap. Hal inilah yang menjadi titik paling berbahaya ajang balap motor roda dua ini.

[readalso url=21595]

Kerap Menelan Korban Jiwa

Uji adrenalin dan adu gengsi membuat setiap pembalap sangat antusias bersaing di ajang balap Isle of Man TT. Wajar saja jika mereka berusaha menampilkan yang terbaik di ajang balap motor extreme ini. Saking antusiasnya, kerap kali terjadi kecelakaan hingga memakan korban jiwa di Snaefell Mountain Course. Nggak heran, kalau ajang balap Isle of Man TT ini dijuluki sebagai salah satu balapan motor paling extreme di dunia.

Dilansir laman tribunnews wiki, hingga tahun 2019 tercatat 270 orang tewas dalam ajang balap motor paling extreme di dunia ini. Tahun 1970 dianggap sebagai yang paling kelam, sebab merenggut enam korban jiwa sekaligus. Pada tahun 2016, empat nyawa melayang dalam ajang balap Isle of Man TT. Sedangkan, yang terbaru tahun 2019 satu nyawa pembalap melayang dalam kecelakaan di ajang balap motor extreme tahunan ini. Duh, mengerikan banget ya, bro.

Referensi : www.tribunnewswiki.com www.kaskus.co.id