Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

Childish Gambino: Ikon Multitalenta Generasi Milenial

Selain sebagai musisi hip-hop kenamaan, sosok Glover juga dikenal melalui siaran serial TV macam Community dan Atlanta yang berhasil menang Emmy. Selain itu, jejak layar lebarnya juga cukup impresif, sempat bermain dalam Solo: A Star Wars Story.

Meski begitu pencapaian Glover dalam musik, yang diwakilkan oleh persona Childish Gambino, tidak kalah dengan kariernya di industri showbiz. Ia hadir dengan style hip-hop nan unik ciri khas Atlanta, yang dimulai dari album Because the Internet, sebelum menukik pada corak R&B-Soul seperti di hit single “Redbone” circa 2017. Setahun kemudian, iapun melepas “This is America”–lagu politis bervideo klip viral yang berhasil debut di peringkat pertama tangga lagu Billboard Top 100. Adapun proyek-proyek ini jadi landasan dalam merilis album tahun 2020-nya, bertitel 3.15.20.

Merekam jejak, saat mengemband pendidikan di NYU, Glover bergaung dengan grup komedi sketsa, Derrick Comedy, yang kemudian berhasil menarik perhatian komedian Tina Fey. Iapun didapuk masuk ke dalam tim penulis untuk serial 30 Rock. Tiga tahun kemudian, ia angkat koper ke Los Angeles dan berhasil mengamankan peran di serial Community, tepat setahun setelah ia melepas mixtape pertamanya, Sick Boi (2008), di bawah moniker Childish Gambino–nama yang ia dapat dari sebuah Wu-Tang Clan online name generator. Mixtape berikutnya, Poindexter, menyusul September 2009, di hari yang sama Community tayang di televisi. Dari dua mixtape ini, style rap yang goofy milik Childish Gambino mulai dipertajam, namun materi-materi berikutnya akan kemudian mempengaruhi perluasan musiknya.

Awal tahun 2010 jadi waktu yang produktif baginya. I Am Just a Rapper dan I Am just A Rapper 2 dirilis dalam waktu yang berdekatan, yang disusul oleh Culdesac selang beberapa bulan–sebuah mixtape yang menampilkan aksi soulful seorang Childish Gambino, juga melalui teknik bernyanyi. Selama perilisan ini berlangsung, ia juga masih berperan di serial Community sembari membangun karir stand-up comedy yang solid, juga menjalankan proyek musik elektronik dengan moniker mcDJ. Sepanjang karirnya dalam kancah musik, semua musiknya dirilis seorang diri, hingga di tahun 2011 ia berhasil masuk roster Glassnote Records yang kemudian merilis album debutnya, Camp di tahun yang sama. Tetap menjaga momentum, iapun menggarap tur hingga tahun 2012 dan melepas Mixtape baru berjudul Royalty, mematenkan statusnya sebagai rapper yang lebih serius, serta menggaet talenta-talenta besar macam Beck, ScHoolboy Q, dan Heems dari Das Racist.

Berikutnya bagi Glover, adalah untuk fokus pada karier musiknya. Ia melepas perannya di Community di tahun 2013 dan merilis album nomor dua, Because the Internet. Rilisan itu menampilkan sejumlah kolaborasi, ada nama-nama macam Chance the Rapper, Jhené Aiko, dan Azealia Banks. Album sophomore itu pun berlaku baik di tangga lagu, jadi rilisan predikat emas dan masuk nominasi Best Rap Album di Grammy 2015. Glover pun tidak ingin injak rem. Di tahun 2015, ia melepas mixtape STN MTN dan sebuah EP berjudul Kasual–dua rilisan yang menampilkan perluasan sound-nya, membuka ruang lebih untuk vokal bernyanyi ketimbang rilisan-rilisan sebelumnya.  

Proyek besar Glover berikutnya adalah serial TV Atlanta, drama komedi yang berlaku baik dengan publik dan kritik. Debutnya tayang di bulan September 2016, dan langsung sukses secara komersial. Ia turun tangan dan menyutradarai banyak episodenya, selain menjadi pemeran utama dari serial tersebut. Hasilnya, Atlanta berhasil menyabet penghargaan Emmy. Tidak hanya itu, Atlanta juga memenangkan Golden Globe untuk Best Televesion Series Musical or Comedy, dan Glover menerima Best Actor melaluinya.

Di akhir tahun 2016 ia mulai membocorkan kabar terkait album baru. Adapun aksi live-nya mulai memainkan lagu-lagu baru, yang kemudian di susul dengan merilis single “Me and Your Mama”. Lagu itu memperkenal sound baru kepada publik yang terinspirasi dari funk psikadelia ala 60 dan 70-an macam Funkedelic dan Sly & the Family Stone. Tidak lama, album Awaken, My Love! pun dirilis, mengabungkan style rap uniknya dengan kemampuan vokal yang impresif. Hit single soulful darinya, berjudul “Redbone”, juga jadi lagu viral, berhasil menambahkan daftar Grammy untuknya.

 

Kembali fokus pada dunia acting, ia dapat peran dalam film Spider-Man: Homecoming di tahun 2017, lalu melanjutkan mantel Lando Calrissian dari Star Wars dalam film Solo: A Star Wars Story setahun berikutnya. Guna mempromosikan film tersebut, ia tampil di Saturday Night Live dan naik panggung sebagai Childish Gambino–mendebutkan lagu baru “This Is America” yang kemudian viral karena pesan kontroversial yang dimuat. Lagu itu mendarat di puncak Billboard Top 100, dan di bulan Mei 2018, kembai menggaet Grammy untuk kategori Song of the Year, Record of the Year, Best Music Video, serta Best Rap/Sung Performance. Tahun 2018, Glover ada di mana-mana; Atlanta kembali tayang dengan season keduanya, serta meluncurkan EP Summer Pack di Juli dan tur di bulan September.

Tetap sibuk seperti biasanya, Glover kemudian dalam sebuah lagu bersama 21 Savage dan menjadi headliner di Coachella. Ia juga jadi voice actor dalam film remake The Lion King. Semua itu dilakukan sembari menggarap album berikutnya bagi Childish Gambino. Produksinya mendapuk DJ Dahi dan kembali mengajak produser langganan Ludwig Göransson. Adapula kolaborasi bersama Ariana Grande dan Kadhja Boneti di dalamnya. Glover memakan waktu dua tahun untuk meluncurkan album 3.15.20–rilisan yang menampilkan influens funk, soul, psikadelia ke dalam pesan keadilan sosial sambil tetap mengemasnya melalui style vokal unik yang sudah jadi ciri khas. Album itu sempat bocor di internet selama satu hari, untuk kemudian dirilis secara resmi seminggu kemudian, tepatnya pada tanggal 15 Maret 2020.

Tidak bisa dipungkiri bahwa Childish Gambino, atau Donald Glover, merupakan sosok seniman multi-talenta yang juga berstatus prolifik. Selain berkarater unik, ia juga sangat produktif; karya-karyanya, lintas media dan sarana, jadi saksi dan bukti dari talenta besar yang ia miliki. Berbicara musiknya, apa yang jadi rilisan favorit kalian dari diskografi seorang Childish Gambino? Coba suarakan di kolom komentar, di bawah ini!

ARTICLE TERKINI

Author : super

Article Date : 13/04/2021

Article Category : Super Icon

Tags:

#Childish Gambino #Rap #Hip Hop #Pop #Funk #Donald Glover #Redbone #Awaken My Love! #Atlanta

3 Comments

Comment
SEPTIAN DWI NUGROHO

SEPTIAN DWI NUGROHO

27/09/2024 at 11:27 AM

Childish Gambino: Ikon Multitalenta Generasi Milenial
O Heni

O Heni

04/11/2024 at 12:32 PM

Glover bergaung dengan grup komedi sketsa
Smard man

Smard man

21/11/2024 at 11:44 AM

Ikon Multitalenta Generasi Milenial
Other Related Article
image article
Super Icon

Greg Graffin: The Punk Professor

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Super Icon

Childish Gambino: Ikon Multitalenta Generasi Milenial

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Super Icon

Kendrick Lamar sebagai King of Today Hip-Hop

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Super Icon

Yellow Magic Orchestra: Pelopor Musik Elektronik dari Negeri Sakura

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Super Icon

The Upstairs Membawa Gelombang Musik Baru di Indonesia

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Super Icon

Tyler, The Creator: Ikon Rapper Nyentrik Masa Kini

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Super Icon

Mitch Lucker: The Fallen Prince of Deathcore

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Super Icon

Gerard Way si Frontman Emo Mulitalenta

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Super Icon

The Weeknd: Starboy yang Terus Meroket

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
Super Icon

Mengenal J Dilla: Salah Satu Beatmaker Hip-Hop Legendaris

Read to Get 5 Points
image arrow
1 /

Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive