Vinicius Junior mendapat hujatan saat bertandang ke markas Real Sociedad. Carlo Ancelotti selaku pelatih Real Madrid justru memberikan pembelaan kepadanya.
Real Madrid menantang Real Sociedad di Reale Arena 15 September lalu. Tak mudah bagi Los Blancos untuk menaklukkan tuan rumah. Namun pada akhirnya Real Madrid berhasil menang dua gol tanpa balas.
Vinicius Junior menjadi pemecah kebuntuan di menit ke-58. Pemain berposisi penyerang itu menjebol gawang La Real melalui titik penalti.
Sementara itu gol kedua Real Madrid disumbangkan oleh Kylian Mbappe. Sama seperti Vinicius, eks pemain Paris Saint-Germain tersebut juga mencetak gol dari titik putih.
Sayang setelah mencetak gol ke gawang Real Sociedad, Vinicius mendapat banyak hujatan. Itu akibat selebrasi yang dilakukannya. Setelah mencetak gol dia melakukan gestur menutup mulut yang diartikan membungkam suporter tuan rumah.
Di saat Vinicius panen hujatan, Carlo Ancelotti selaku pelatih Real Madrid justru memberikan pembelaan kepadanya. Don Carlo menganggap wajar atas selebrasi yang dilakukan anak asuhnya.
Gestur menutup mulut dilakukan Vinicius karena dipicu oleh suporter lawan sendiri. Sebab sejak awal laga, pemain asal Brasil tersebut mendapat perlakuan yang kurang menyenangkan dan memancing kekesalannya.
"Itu reaksi atas tindakan yang sangat buruk. Hinaan... tidak ada yang tahan, saya pun tidak. Tindakan menutup mulut dengan tangan adalah hal yang wajar, mengingat semua yang terjadi," ucap pelatih asal Italia tersebut.
Don Carlo ogah ambil pusing dengan hujatan yang dilontarkan ke Vinicius. Dirinya kini memilih mengalihkan fokus kepada pertandingan selanjutnya.
Dini hari nanti Los Blancos akan menjamu VfB Stuttgart di laga pembuka Liga Champions. Sebagai juara bertahan tentu Real Madrid ingin mempersembahkan kemenangan.
(Goal Internasional)
ARTICLE TERKINI
0 Comments
Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive
Please choose one of our links :