Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

Lamine Yamal

Author : Admin Artikel Superlive

Article Date : 31/08/2024

Article Category : News

Lo udah denger belum tentang Lamine Yamal? Pemain muda ini lagi naik daun banget di dunia sepak bola, Superfriends! Di usianya yang masih muda, dia udah bikin prestasi yang bikin semua orang ketar ketir.

Dari jadi pencetak gol terbanyak di turnamen internasional sampai diganjar berbagai penghargaan bergengsi, Yamal emang bukan pemain biasa. Yuk, kita bahas lebih lanjut gimana perjalanan karirnya yang bikin dia jadi sorotan di mana-mana!

Profil Lamine Yamal

Lamine Yamal Nasraoui Ebana, atau yang biasa kita kenal dengan panggilan Yamal, adalah sosok muda berbakat yang lagi bikin heboh dunia sepak bola. Udah kayak "Mini Messi", julukan yang nempel banget di dia karena gaya mainnya yang mirip sama legenda Argentina itu. Lahir di Spanyol pada 13 Juli 2007, umur Lamine Yamal sekarang masih belasan tahun aja, tapi prestasinya udah bikin banyak orang melongo.

Sebagai pemain sayap, tinggi Lamine Yamal yang 178 cm cukup ideal buat posisi dia. Dengan kecepatan dan skill individu yang di atas rata-rata, Yamal jadi ancaman serius buat pertahanan lawan. Apalagi, dia juga punya visi bermain yang bagus dan sering kasih umpan-umpan manis buat rekan setimnya.

Nah, yang menarik dari profil Lamine Yamal ini adalah dia punya darah campuran. Meski lahir dan besar di Spanyol, Yamal menganut agama Islam. Kombinasi budaya yang unik ini bikin dia punya karakter yang khas.

Perjalanan Karier Lamine Yamal

Lamine Yamal memulai karier sepak bolanya sejak usia dini. Doi udah bergabung dengan akademi Barcelona, La Masia, sejak umur 7 tahun. Gila ya, dari kecil udah keliatan bakatnya.

Karena skill-nya yang jauh di atas rata-rata, Lamine Yamal sering banget naik kelas. Dia sering main bareng sama pemain yang umurnya lebih tua. Nggak heran kalau akhirnya dia bisa cepat banget promosi ke tim utama Barcelona. Bayangin aja, di musim 2022/2023, Lamine Yamal yang masih ABG banget udah main di tim U19 Barcelona.

Nah, yang bikin heboh adalah pas dia dipanggil Xavi Hernandez buat main di tim utama Barcelona. Saat itu, Lamine Yamal masih umur 15 tahun! Dia jadi pemain termuda yang pernah debut di Barcelona. Gila banget kan? Padahal, saat itu namanya masih terdaftar di skuad B. Tapi, karena performanya yang luar biasa, Xavi nggak ragu buat kasih dia kesempatan bermain di tim utama.

Musim lalu, Lamine Yamal udah jadi pemain reguler di lamine yamal tim saat ini, Barcelona. Dia sering banget bikin gol dan assist. Nggak heran kalau banyak klub besar yang ngincer dia. Selain jago main di klub, Lamine Yamal juga udah jadi bagian dari Timnas Spanyol. Dia udah membela negaranya dari level U15 sampai timnas senior. Bahkan, di debutnya bersama timnas senior, Lamine Yamal langsung nyetak gol.

Prestasi Lamine Yamal

Dari kecil, Lamine Yamal udah keliatan banget bakatnya. Buktinya, di tahun 2022/2023, dia berhasil membawa timnas U17 Spanyol jadi juara di Turnamen Internasional Algarve. Nggak cuma jadi juara, dia juga jadi top skor di turnamen itu. Gila ya, masih muda udah punya segudang prestasi.

Prestasi Lamine Yamal nggak cuma di level timnas aja. Bareng Barcelona, dia juga berhasil meraih gelar juara La Liga di musim 2022/2023. Hebatnya lagi, di tahun 2023, dia jadi top skor di UEFA Euro U17. Pokoknya, piala dan penghargaan udah kayak koleksi buat dia.

Di musim 2023/2024, Lamine Yamal makin bersinar. Dia berhasil meraih penghargaan sebagai Pemain U23 Terbaik di La Liga. Belum cukup sampai di situ, dia juga dinobatkan sebagai Emerging Player di Globe Soccer Awards Edisi Eropa. Ini artinya, Yamal diakui sebagai pemain muda paling berpotensi di Eropa.

Nah, gila banget kan perjalanan karier Lamine Yamal? Dari awalnya cuma jadi anak muda berbakat, sekarang Yamal udah jadi bintang yang diincar banyak klub besar. Prestasi yang Lamine Yamal raih di usia muda bener-bener ngebuktiin kalau dia punya masa depan cerah di dunia sepak bola. Jadi, lo gak boleh ketinggalan buat terus ikutin langkah-langkah Yamal ke depannya. Siapa tahu, dia bakal jadi legenda baru di dunia sepak bola!

ARTICLE TERKINI

Tags:

#sepak bola #Industri Sepakbola

0 Comments

Comment
Other Related Article
image article
News

Rayakan Hari Jadi, Barcelona Undang Lionel Messi

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Toni Kroos Kembali ke Santiago Bernabeu! Ini Alasannya

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Petinggi Manchester United Adakan Pertemuan, Bahas Pemecatan Erik Ten Hag?

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Juventus Gak Senang Paul Pogba Kembali, Kenapa?

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Bukan Cedera, Manchester United Tarik Keluar Rashford Karena Alasan Ini

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Gleison Bremer Cedera Parah, Juventus PDKT dengan Sergio Ramos?

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Menyerah Dari Lille, Carlo Ancelotti: Real Madrid Buruk Di Segala Aspek

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Eks Asisten Pelatih Manchester United Bongkar Bobroknya Erik Ten Hag

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Ini 27 Penggawa Timnas Indonesia, Siap Curi Poin di Bahrain dan China

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Kalah dari Bayer Leverkusen, AC Milan Tetap Menyala di Mata Paulo Fonseca

Read to Get 5 Points
image arrow
1 /