Close burger icon

HELLO THERE, SUPER USER !

Please Insert the correct Name
Please Select the gender
Please Insert the correct Phone Number
Please Insert the correct User ID
show password icon
  • circle icon icon check Contain at least one Uppercase
  • circle icon icon check Contain at least two Numbers
  • circle icon icon check Contain 8 Alphanumeric
Please Insert the correct Email Address
show password icon
Please Insert the correct Email Address

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

WELCOME SUPER USER

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Reset Password

Please choose one of our links :

Paolo Maldini

Lo pasti udah nggak asing lagi sama nama Paolo Maldini, kan? Kalo ngomongin statistik Paolo Maldini, bukan cuma soal angka biasa. Dari debutnya yang super muda di Serie A lawan Udinese, sampe jadi kapten legendaris AC Milan, semua catatan kariernya nunjukin kalo dia emang beda level. 

Di artikel ini, lo bakal diajak buat liat perjalanan Maldini dari awal kariernya, prestasi bareng AC Milan, momen-momen ikoniknya di timnas Italia, sampe semua pencapaian yang bikin dia dianggep jadi salah satu bek terbaik sepanjang masa. Lo bakal liat sendiri dari statistik Paolo Maldini adalah bukti nyata soal konsistensi dan loyalitas.

Jadi, siap-siap buat ngulik perjalanan hidup dan karier legenda yang satu ini. Dari nomor punggung yang jadi ciri khas, trofi-trofi juara, sampe momen-momen krusial di lapangan, semua bakal bikin lo makin ngerti kenapa Paolo Maldini selalu disebut salah satu ikon terbesar di dunia sepak bola.

Profil Paolo Maldini

Paolo Cesare Maldini lahir di Milan, Italia, tanggal 26 Juni 1968. Tingginya 186 cm, dan dia bek serba bisa yang bisa main di kiri ataupun jadi palang pintu di posisi tengah. Dari awal kariernya, nomor punggung Paolo Maldini langsung jadi ciri khasnya, yaitu 3, nerusin jejak ayahnya, Cesare Maldini, yang juga pernah jadi kapten AC Milan dan timnas Italia.

Maldini punya teknik yang rapih, kontrol bola bagus banget, dan bisa baca permainan yang bikin lawan sering pusing buat ngelewatin dia. Dari cara dia atur pertahanan, distribusi bola, sampe komunikasi sama teman setimnya, semua keliatan natural tapi super efektif.

Kalo lo liat dari statistik Paolo Maldini, keliatan jelas kalo kariernya bukan cuma soal skill individu. Konsistensi main di level tertinggi selama puluhan tahun dan loyalitasnya ke AC Milan bikin dia tetep dikenang jadi salah satu bek terbaik sepanjang masa, dan bikin namanya nempel banget di sejarah sepak bola.

Prestasi Paolo Maldini

Karier Paolo Maldini di AC Milan

Ngomongin Paolo Maldini dan AC Milan itu rasanya kayak ngomongin simbol klub. Selama 24 tahun karier profesionalnya, dia nggak pernah sekalipun pindah ke klub lain, makanya dijuluki “one man one club”. Dari awal dia naik ke tim utama, Maldini pakai nomor punggung tiga dan langsung jadi tanda khasnya, nerusin jejak sang ayah.

Sepanjang kariernya, Maldini bener-bener jadi andalan. Mulai dari tujuh gelar Serie A, satu Coppa Italia, lima Supercoppa Italiana, sampe lima kali angkat trofi European Cup alias Liga Champions. Belom lagi tambahan dari UEFA Super Cup, Intercontinental Cup, dan FIFA Club World Cup. 

Semua itu jelas masuk ke daftar penghargaan yang dimenangkan Paolo Maldini, yang bikin namanya nempel banget sama sejarah emas Rossoneri. Loyalitasnya ke Milan, ditambah konsistensi dan kemampuannya baca permainan, bikin dia bukan cuma dihormati fans Milan, tapi juga lawan-lawannya.

Karier Paolo Maldini di Timnas Italia

Maldini mulai debut bareng timnas Italia tahun 1988 dan langsung jadi andalan di lini belakang Gli Azzurri. Semua pelatih percaya sama dia, makanya dia hampir selalu jadi starter. Gayanya main tenang dan pinter baca permainan, bikin dia jadi bek yang susah ditembus sama lawan-lawannya.

Walaupun nggak pernah juara Piala Dunia, Maldini punya momen besar bareng Italia. Dia bantu tim tembus semifinal Piala Dunia 1990, final Piala Dunia 1994 di Amerika Serikat, dan final Euro 2000 di Belanda-Belgia. Semua penampilan itu nunjukin konsistensi dan kualitasnya di level internasional.

Total, Maldini catet 126 caps bareng Italia, angka yang nunjukin loyalitas dan kepercayaan besar dari semua pelatih. Dari semua pengalaman dan penghargaan yang dimenangkan Paolo Maldini, jelas dia bukan cuma pemain biasa. Reputasi Maldini jadi salah satu bek terbaik sepanjang sejarah udah cukup buat bikin namanya dikenang selamanya.

Statistik Paolo Maldini

Kalo ngomongin statistik Paolo Maldini, udah pasti keren banget. Paolo Maldini di AC Milan main selama 24 tahun nonstop, debut di Serie A lawan Udinese pas usianya baru 16 tahun. Sepanjang kariernya, dia bantu Milan juara Serie A beberapa kali, dua European Cup berturut-turut, dan bagian dari skuad “The Invincibles” yang nggak terkalahkan 42 laga di musim 1991/1992. Di timnas Italia, Maldini nyatet 126 caps, meski Piala Dunia nggak mampir.

Semua penghargaan yang dimenangkan Paolo Maldini juga nggak main-main: gelar liga, trofi Eropa, dan runner-up Piala Dunia 1994 serta Euro 2000. Setelah pensiun, dia balik ke Milan sebagai direktur teknik dan bantu rekrut pemain yang akhirnya bawa Milan juara Serie A 2021/2022. 

 

Jadi, kalo lo liat perjalanan karier Paolo Maldini dari awal sampe pensiun, jelas banget kalo dia bukan sekadar pemain biasa. Semua angka dan catetan ini jelas masuk ke statistik Paolo Maldini, yang nunjukin loyalitas, skill, dan dedikasi dia yang jarang bisa disaingin sama pemain lain. 

Buat lo yang suka sepak bola, ngulik karier Paolo Maldini tuh kayak liat pelajaran hidup tentang loyalitas, konsistensi, dan dedikasinya. Dari statistiknya Paolo Maldini, lo bisa belajar gimana kerja keras dan komitmen. Siapin diri lo, karena cerita legendaris ini bakal bikin lo makin respect sama salah satu ikon terbesar di dunia sepak bola!

ARTICLE TERKINI

Tags:

#Soccer #Liga Internasional #Highlight Sepakbola #Berita Bola #Football History #Serie A #AC Milan

Article Category : News

Article Date : 02/09/2025

Supersoccer
Admin Soccer
Supersoccer
Admin Soccer
Penulis artikel dan analis sepak bola yang siap ngasih lo kabar terbaru dari liga lokal sampai turnamen internasional. Skor, gosip transfer, sampai analisis pertandingan gue tulis dengan cepat dan tajam. Buat gue, sepak bola itu kombinasi drama, strategi, dan emosi yang nggak ada duanya. Superfriends yang nggak mau ketinggalan momen panas di lapangan hijau wajib mantengin update gue. Semua info gue sajikan biar lo selalu jadi yang paling update.

10 Comments

Comment
Andi Apriansyah

Andi Apriansyah

02/09/2025 at 19:39 PM

One Man One Club, Paolo Maldini.. salah satu idola di masa kecil
Lukman Hakim

Lukman Hakim

02/09/2025 at 21:23 PM

Super keren..
Vivi

Vivi

02/09/2025 at 22:46 PM

Super keren..
nani maryani

nani maryani

03/09/2025 at 07:06 AM

One Man One Club, Paolo Maldini.. salah satu idola di masa kecil
Trisna Oen

Trisna Oen

03/09/2025 at 23:12 PM

Nice
Julia Margaret

Julia Margaret

03/09/2025 at 23:34 PM

.
GUGUM GUMILAR

GUGUM GUMILAR

04/09/2025 at 10:44 AM

Profil dan Perjalanan Karier Paolo Maldini, Loyal ke AC Milan
Nadine Syawalsa Primbisky

Nadine Syawalsa Primbisky

06/09/2025 at 16:50 PM

good article
uca aa

uca aa

15/09/2025 at 22:21 PM

Nice
A. Kun n

A. Kun n

27/09/2025 at 18:27 PM

Done
Other Related Article
image article
News

Siap Ditinggal Mo Salah, Liverpool Bakal Gas Rekrut Antoine Semenyo

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Chelsea Kalah, Alejandro Garnacho Dikasih Paham Sama Atalanta!

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Kalah Dari Celta, Real Madrid Bakal Jadikan Manchester City Pelampiasan!

Read to Get 5 Points
image arrow
image article
News

Deretan Trio Terbaik Sepak Bola: Sejarah dan Prestasinya

Read to Get 5 Points
image arrow
1 /

Daftar dan Dapatkan Point Reward dari Superlive