Crawlers Hidangkan Karya Nostalgia dalam “That Time Of Year Always”

Media sosial seperti TikTok sangat membantu para musisi baru dan muda untuk mendapatkan pendengarnya lebih cepat. Kondisi tersebut pun juga dirasakan oleh Crawlers. Band asal Liverpool, Inggris ini sebelumnya sulit untuk menembus perhatian massa yang lebih banyak di jagat internet. Namun, hal tersebut berubah pada tahun 2021 lalu, Superfriends.

Di tahun 2021, nama Crawlers cukup mencuat berkat lagunya yang berjudul Come Over jadi sebuah nomor yang populer di TikTok. Lagu tersebut kerap menjadi bagian dari konten yang tersebar hampir di seluruh dunia, Superfriends. Dengan pencapaian yang cepat tersebut, tentu Crawlers nggak mau buang banyak waktu untuk bisa menjaga eksistensi mereka.

Unit indie rock asal Liverpool ini pun langsung merilis sebuah mixtape berjudul Loud Without Noise pada tahun 2022 lalu. Kini di awal tahun 2023, Crawlers mencoba untuk menyambut musim semi yang penuh semangat, harapan, dan menyenangkan lewat lagu berjudul That Time Of Year Always.

Crawlers mengakui bahwa lagu baru mereka, That Time Of Year Always, membahas tentang perasaan dari setiap anggota band indie rock asal Liverpool ini. Perasaan bagaimana di masa muda semuanya merasa menyenangkan. Crawlers juga menyisipkan tema nostalgia ke dalam That Time Of Year Always yang datang dari perasaan tersebut.

Namun, nostalgia tersebut terasa cukup berat mereka rasa semenjak menginjak usai 20-an. Menurut para anggota Crawlers, menjadi dewasa merupakan hal yang sulit. Bahkan bisa dibilang berat. Kisah tersebut coba Crawlers gambarkan lewat single baru mereka ini yang berjudul That Time Of Year Always.

Hollie Minto selaku vokalis mengakui ada sisi personal yang Ia tuangkan lewat lagu dan lirik That Time Of Year Always tersebut. Ia merasa bahwa sebelum menyambut musim semi, Hollie Minto selalu mengingat masa-masa muda dan kanak-kanaknya yang cukup menyenangkan. Kesenangan tersebut umumnya hadir ketika memasuki musim dingin yang jadi waktu liburan juga bagi sang musisi, Superfriends.

Sang vokalis dari Crawlers juga menjelaskan bahwa semakin bertambahnya usia, momen tersebut semakin sering terasa. Meskipun begitu, Ia menyadari bahwa perasaan nostalgia mengingat kembali masa muda adalah hal yang cukup lumrah terjadi. Pasalnya, hal tersebut adalah bagian dari hidup seseorang yang sudah dijalaninya.

Sebelum datang dengan single baru, Crawlers juga sempat merilis sebuah album mixtape berjudul Loud Without Noise di tahun 2022 lalu, Superfriends. Proyek tersebut awalnya mereka ungkap di atas panggung Reading Festival. Album mixtape ini merupakan salah satu karya yang cukup menarik dan ringan datang dari Crawlers.

Loud Without Noise berisi gaungan beberapa karya lawas Crawlers dan juga beberapa yang dianggap baru. Karya lama Crawlers dalam album mixtape tersebut adalah I Can’t Drive, Fuck Me (I Didn’t Know How To Say), dan I Don’t Want It. untuk melengkapi nuansa segar dari mixtape barunya, Crawlers mempersembahkan tiga lagu baru, Feminist Radical Hypocritical Delusional, Too Soon, dan Hang Me Like Jesus. Album mixtape baru dari Crawlers ini menawarkan intensitas musik yang lebih garang dari biasanya, Superfriends.

Di tahun yang sama dengan perilisan album mixtape-nya, Crawlers juga menjadi aksi pembuka bagi My Chemical Romance pada bulan Mei tahun lalu. Dari situ nama Crawlers pun langsung mencuat di kalangan promotor festival musik. Crawlers pun langsung diundang untuk tampil di Reading Festival, SXSW, dan The Great Escape di tahun 2022.