Setelah 5 tahun lamanya nggak bersuara, Blessthefall kembali muncul ke permukaan, Superfriends. Kali ini mereka mencoba untuk kembali membangun eksistensi mereka sebagai salah satu unit cadas yang kuat dan sangar. Hal tersebut mereka coba buktikan lewat lagu barunya yang berjudul Wake The Dead.
Nggak cuma soal eksistensi Blessthefall, lagu Wake The Dead juga seakan menjadi upaya unit asal Amerika Serikat ini untuk kembali membangkitkan genre metalcore dari tidurnya, Superfriends. Wake The Dead jadi karya baru petama Blessthefall sejak tahun 2018 lewat album Hard Feelings.
Memasuki tahun 2019, Blessthefall seakan hilang tanpa jejak. Nggak ada lagu bahkan konser baru yang mereka tawarkan kepada fans. Ternyata waktu tersebut mereka gunakan untuk melakukan kalibrasi ulang arahan bermusiknya, Superfriends. Lewat lagu Wake The Dead, Blessthefall mencoba untuk menawarkan nuansa old school dari karya terdahulu mereka.
Buat fans setia Blessthefall, lagu Wake The Dead bisa mengingatkan mereka dengan karya-karya awal unit metalcore Amerika Serikat ini. Termasuk lagu-lagu Blessthefall dari album seperti Witness di tahun 2009 dan Awakening di tahun 2011. Dengan kata lain, vokal dari Beau Bokan jadi sebuah elemen penting yang mengimbangi agresif lagu Blessthefall, Superfriends.
Witness merupakan album dengan pencapaian komersial terbaik dalam sejarah perjalanan karier Blessthefall. Selain itu, Witness juga jadi karya perdana Beau Bokan untuk menahkodai kapal Blessthefall yang ditinggalkan oleh Craig Mabbitt yang pergi untuk menjadi vokalis Escape The Fate, Superfriends.
Dalam perjalanan karier Blessthefall, mereka sempat jadi salah satu ikon bagi para pendengar musik post-hardcore atau metalcore. Blessthefall hadir menawarkan semangat musikalitas yang besar. Nggak jarang lagu-lagu mereka menjadi sarana bagi setiap orang untuk menyampaikan emosi yang mendalam.
Karakteristik tersebut sebenarnya datang dari karya awal mereka, Superfriends. Sepanjang perjalannya, Blessthefall cukup berani melakukan eksplorasi musik. Hal tersebut akhirnya berhasil menciptakan karya-karya yang menginspirasi dan memikat para penggemar mereka.
Blessthefall juga dikenal karena kehadiran panggung yang luar biasa. Mereka telah memainkan konser di berbagai festival musik terkenal, termasuk Warped Tour dan Rockstar Energy Drink Mayhem Festival. Dengan energi yang meledak-ledak, mereka mampu menghidupkan setiap panggung dan menghubungkan langsung dengan penggemar mereka.
Blessthefall juga dikenal karena dedikasi mereka terhadap penggemar. Mereka terus berinteraksi dengan penggemar melalui media sosial dan tur, menciptakan ikatan yang kuat antara band dan komunitas mereka. Mereka merayakan setiap kesempatan untuk bertemu dengan penggemar, menandatangani merchandise, berfoto, dan berbicara dengan mereka.
Dengan lirik-lirik yang jujur, Blessthefall seakan memberikan inspirasi bagi para pendengar mereka untuk tetap berjuang dalam menghadapi rintangan hidup. Mereka menjadi suara bagi mereka yang merasa terpinggirkan atau terpuruk, mengirimkan pesan bahwa ada harapan dan kekuatan dalam kesulitan.
Dengan dedikasi mereka yang nggak kenal lelah, Blessthefall telah membangun komunitas penggemar yang erat dan bersemangat. Para penggemar ini terus memberikan dukungan tanpa henti dan menjadikan Blessthefall sebagai bagian integral dari kehidupan mereka. Hubungan simbiosis antara band dan penggemar menjadi salah satu hal yang membuat Blessthefall terus maju dan berkembang.
Tampaknya kehadiran Wake The Dead akan menjadi langkah baru dalam perjalanan karier Blessthefall. Tentu saja para fans akan gembira menyambut kembali aktifnya unit metalcore asal Amerika Serikat ini di atas panggung, Superfriends.
Blessthefall akan kembali terus mengeksplorasi batas-batas genre musik mereka, menciptakan lagu-lagu yang dapat menggerakkan hati dan jiwa para pendengar setianya.
Image courtesy of Blessthefall
PERSONAL ARTICLE





Please choose one of our links :