Merak Rilis Single Perdana Bertajuk Dr. Vegafunk

Use your email address, user id, or Phone Number* Please Insert the correct Email Address

Insert Password*

Please Insert the correct Email Address

Keep me Logged In

Forgot Password ?

Or use

Insert Email*

Name* Please Insert the correct Name

Gender* Please Select the gender

Date of Birth*

Phone Number* Please Insert the correct Phone Number

User ID Please Insert the correct User ID

Password*

Contain at least one Uppercase
Contain at least two Numbers
Contain 8 Alphanumeric

Please Insert the correct Email Address

Confirm Password*

Please Insert the correct Email Address

Referral Code

By pressing Register you accept our privacy policy and confirm that you are over 18 years old.

We Have send you an Email to activate your account Please Check your email inbox and spam folder, copy the activation code, then Insert the code here:

Your account has been successfully activated. Please check your profile or go back home

Go Back Home Check My Profile

Reset Password

Please choose one of our links :

Author : Admin Music

Article Date : 01/12/2023

Article Category : News

Pandji Dharma, pentolan dari band Sirati Dharma membuat suatu proyek musik terbaru yang dinamakan Merak dan merilis single perdana yang diberi judul “Dr. Vegafunk”.

Dia tidak sendiri, di proyek ini Pandji mengajak beberapa musisi untuk terlibat, yaitu Rayi Raditia di posisi bass dan Adam dari Sajama Cut sebagai penggebuk drum.

“Kami menulis musik sebagai sebuah grup dengan landasan improvisasi jazzy/bluesy, dan sentuhan spontan dari musik rock. Tidak diragukan lagi, ini adalah ciptaan yang berasal dari DNA music rock,” kata Pandji dalam keretangan resminya.

Proses pembuatan lagu “Dr. Vegafunk” memakan waktu sebulan. Ketiga personel Merak mengatur semua alat musik di ruang kecil dan mulai menyusun potongan riff bermodalkan tempo spontan, yang kemudian dilanjutkan dengan membangun bagan dan penulisan lirik.

“Singler "Dr. Vegafunk’ merupakan perwujudan eksperimen terhadap alat-alat musik yang kami miliki, dengan selera dan latar belakang musik yang sangat berbeda,” tutup Pandji.