Beberapa Gear Keren yang Masuk Kategori Vintage di Tahun 2023

Meski nggak ada patokan umur untuk kategori “vintage” ini, tapi umumnya, sesuatu yang udah berusia kira-kira 30 tahun udah bisa kita sebut barang atau sesuatu yang vintage, dan sering jadi patokan buat kolektor di berbagai industri dan pasar. Tapi bukan berarti barang, termasuk alat musik lo yang tua itu menjadi mahal harganya hanya karena dia udah berumur, tapi ada beberapa faktor lainnya yang bikin sesuatu tersebut menjadi begitu punya “value”. Dan berikut beberapa gear musik yang harusnya udah bisa kita bilang vintage di tahun 2023. Check this out!

Gitar Bourgeois

Image source: bourgeoisguitars.com

Buat setiap pemain gitar akustik yang pengen mendapatkan kualitas kerja yang sempurna dan suara yang indah dari alat musik mereka, "Bourgeois" itu udah jadi nama yang terkenal selama 30 tahun ini. Dulu banget, tepatnya tahun 1993, penemu gitar ini, Dana Bourgeois, memulai bisnis menggunakan namanya sendiri. Meskipun dia udah bikin gitar pertamanya di kamar kosan waktu tahun 70-an, baru di tahun 93-an model produksi mulai keluar dari bengkel Bourgeois.

Roland JD-990

Image source: vintagesynth.com

Selain jadi masa transisi buat alat rekaman, awal 90-an juga jadi masa transisi buat synth. Karena tiap perusahaan punya koleksi suara digital yang banyak banget di instrumen mereka, pilihan yang pinter buat konsumen yang mau punya beberapa suara dari Roland, beberapa dari Yamaha, dan beberapa dari E-MU tanpa harus mengisi ruangan dengan keyboard adalah pake unit rackmount.

Roland JD-990 diluncurkan tahun 1993 sebagai versi rak dari synth JD-800. Dengan kemampuan multitimbralitas delapan bagian, polifoni 24 nada, dan 195 suara, itu jadi pilihan terbaik waktu itu dan masih banyak banget penggemarnya sampai sekarang. Alat ini populer banget buat produser musik pop dan hip-hop sepanjang tahun 90-an loh, Superfriends!

Dunlop Fuzz Face Reissues

Image source: telluridemusiccompany.com

Fuzz Faces pertama kali dibuat di tahun 1960-an, saat efek fuzz baru aja muncul di dunia musik rock. Alat-alat itu dibuat di toko musik Sound City milik Ivor Arbiter di London, dan kemudian dijual dengan nama Dallas-Arbiter. Fyi, Fuzz Face ini jadi alat yang ikonik banget sejak zaman kejayaan Hendrix!

Saking legend dan ikoniknya, Fuzz Face juga jadi inspirasi buat banyak pedal fuzz lainnya. Setelah bikin beberapa rekreasi yang nggak resmi, Dunlop akhirnya resmi beli merek dagang Dallas-Arbiter Fuzz Face tahun 1993. Sejak saat itu, banyak generasi gitaris baru yang diperkenalkan ke berbagai jenis efek terkenal lewat Dunlop.

PRS Custom 22

Image source: hiendguitar.com

PRS Custom 22, diperkenalkan pada tahun 1993 dengan membawa beberapa perubahan pada desain lama. Pembuatnya, Paul, membuat gitar Dragon pertamanya tahun sebelumnya, dengan inlay rumit berbentuk naga yang melengkung di sepanjang fretboard 22 fret. PRS Custom 22 ini memiliki leher yang sedikit lebih pendek dan lebar dibanding pendahulunya, Custom 24. Sejak 22s pertama meninggalkan pabrik pada tahun 1993, itu menjadi pokok penawaran PRS dan dasar untuk banyak variasi lebih lanjut.

Di antara beberapa gear berikut, adakah salah satunya lo miliki hingga kini, Superfriends?